Emirsyah Satar: Sudah ada perusahaan Israel jalin hubungan dengan RI
Merdeka.com - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menilai perlu ada perubahan hubungan diplomatik antara Israel dengan Indonesia. Menurutnya, hubungan antara Indonesia dan Israel sudah saatnya terjalin secara formal.
CEO Mataharimall.com, Emirsyah Satar menilai peluang terbukanya hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Israel cukup sulit.
Mantan Dirut Garuda ini mengatakan, dari sisi hubungan dagang, sebenarnya sudah banyak perusahaan-perusahaan Israel yang berbasis di Amerika dan Eropa menjalin hubungan dagang dengan Indonesia.
-
Dimana bisnis Israel terdampak? 'Kerusakan terhadap dunia usaha terjadi di seluruh negeri, dan hampir tidak ada sektor yang tidak terkena dampaknya,' kata laporan tersebut.
-
Apa yang menyebabkan bisnis Israel terdampak? Sektor perdagangan juga sangat terdampak. Termasuk sektor jasa dan industri seperti mode, furnitur, peralatan rumah tangga, hiburan, transportasi dan pariwisata.
-
Kenapa teknologi Israel penting bagi Indonesia? Tanpa disadari, ternyata terdapat beberapa teknologi buatan Israel yang digunakan oleh banyak negara, termasuk di Indonesia.
-
Siapa perusahaan teknologi yang punya pusat R&D di Israel? Berikut deretan perusahaan teknologi raksasa dunia yang memiliki pusat Research & Development (R&D) di Israel: Qualcomm, Intel, AMD, Apple.
-
Apa yang dilakukan Israel? Pemerintah Indonesia mengutuk keputusan Parlemen Israel (Knesset) yang melarang operasi UNRWA di wilayah Israel.
-
Siapa pemasok senjata terbesar bagi Israel? Amerika Serikat (AS) merupakan penyedia senjata terbesar bagi Israel, membantu negara tersebut membangun militer yang sangat canggih secara teknologi.
"Sudah banyak perusahaan-perusahaan Israel yang ada tapi mereka berbasis di Amerika, di Eropa. Tapi kalau secara langsung saya rasa agak sulit," kata Emir di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (30/3).
Emir sendiri enggan memberikan pendapatnya, mendukung atau tidak mendukung upaya pembukaan jalur diplomasi formal antara Indonesia dengan Israel.
"Kalau soal Israel itu politis ya," tutur Emir.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Kebanyakan dilakukan oleh perusahaan swasta bukan pemerintah, pemerintah Indonesia sangat menolak."
Baca SelengkapnyaSaat ini tidak ada hubungan diplomasi antara Indonesia dengan Israel, relasi bisnis antara kedua negara ini tetap bisa berjalan.
Baca SelengkapnyaHaryadi mengaku miris melihat kejadian tersebut karena pihaknya sudah mengonfirmasi pada pemegang merek yang menjual produk yang diboikot.
Baca SelengkapnyaMeski tak ada hubungan diplomatik, Indonesia tetap memiliki transaksi perdagangan dengan Israel.
Baca SelengkapnyaTidak adanya relasi diplomatik antara Indonesia dengan Israel bukan berarti tidak ada kerjasama antar dua negara ini.
Baca SelengkapnyaKenapa sejumlah negara Arab selama ini tidak bergerak membantu Palestina karena mereka di belakang bersekongkol dengan Israel.
Baca SelengkapnyaDaftar produk yang dikeluarkan YKMI tersebut menjadi rujukan untuk menjawab kebingungan masyarakat terhadap produk yang terafiliasi.
Baca SelengkapnyaIndonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
Baca SelengkapnyaAksi boikot berimbas pada anjloknya bisnis beberapa perusahaan multinasional di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2016, ekspor Indonesia ke Israel mencapai USD 103,1. Jumlahnya naik menjadi USD 125,9 juta pada 2017.
Baca SelengkapnyaPerusahaan tersebut merupakan peserta pameran pertahanan Defence Service Asia (DSA) yang berlangsung di Kuala Lumpur.
Baca SelengkapnyaImpor dari Israel terjadi dari tahun ke tahun. Pada 2020, nilai impor barang dari Israel mencapai USD 56,5 juta. Kemudian tahun 2021 senilai USD 26,5 juta.
Baca Selengkapnya