Enam Agenda Pembahasan Para Menkeu dan Gubernur Bank Sentral di KTT G20
Merdeka.com - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menyatakan, terdapat enam agenda yang akan dibahas para menteri keuangan dan kepala bank sentral dari berbagai negara (Finance Ministers and Central Bank Governor) dalam finance track atau jalur keuangan di pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tahun 2022.
Pertama, ialah terkait normalisasi kebijakan dari bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed) untuk menaikkan suku bunga acuan. BI memprakirakan kenaikan tersebut mulai terjadi pada Maret 2022.
"Sehingga, perlu antisipasi normalisasi dari kebijakan terkalibrasi dengan baik, rencana yang baik, dan dikomunikasikan secara baik," ujarnya dalam Seminar G20:Scaling Up The Utilization Of Sustainable Financial Instruments, Jakarta, Jumat (18/2).
-
Kenapa Menko Perekonomian ikut ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
-
Apa yang dibawa Menko Perekonomian ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
-
Siapa saja yang termasuk Bank Pemerintah di Indonesia? Daftar bank BUMN di Indonesia antara lain adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
-
Bagaimana cara Bank Pemerintah mengelola keuangan negara? Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat.
-
Apa tugas berat seorang Menteri Keuangan? Faisal Basri menyampaikan tugas berat seorang Menkeu adalah mengelola pendapatan, mengelola pengeluaran, menyeleksi alokasi anggaran. Hingga akhirnya memastikan anggaran negara digunakan sesuai dengan tujuannya.
-
Siapa yang mendampingi Presiden Jokowi ke KTT G20? Selain ibu negara Iriana Jokowi, presiden juga didampingi sejumlah menteri termasuk Menko Perekonomian, AIrlangga Hartato.
Kedua, ialah percepatan atasi scarring effect (luka memar) khususnya terhadap korporasi. Perry menyebut, selama pandemi berlangsung sektor dunia usaha menjadi yang paling terdampak parah akibat pembatasan mobilitas selama pandemi berlangsung.
"Untuk memulihkan luka tersebut, perlu kebijakan yang dikalibrasi, direncanakan dan dikomunikasikan dengan baik (well calibrated, well planned, well communicated) oleh setiap negara, khususnya dalam mendorong produktivitas dan investasi," ucapnya.
Ekonomi Hijau dan Perpajakan
Ketiga, kerja sama cross-border payment system, termasuk juga pengembangan central bank digital currency atau mata uang digital bank sentral. Tujuannya untuk mendukung promosi perdagangan dan investasi antar anggota G20.
Keempat, terkait percepatan ekonomi hijau (green economy) termasuk finance. Tujuannya untuk mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan.
"Kelima, memperkuat inklusi ekonomi dan keuangan. Khususnya bagi SME (small medium enterprise), kaum perempuan, dan kaum wirausaha muda," bebernya.
Terakhir, sistem perpajakan internasional yang lebih adil bagi negara-negara berkembang.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meskipun Bank Indonesia bersifat independen, namun pihaknya akan memperkuat koordinasi dengan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengirim Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati ke Brazil di tengah isu reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaOECD berencana mengeluarkan kebijakan pengenaan pajak kepada orang terkaya atau miliarder yang tarifnya 2 persen.
Baca SelengkapnyaAirlangga menjelaskan, rapat di akhir pekan ini diadakan sebagai upaya dalam meningkatkan koordinasi kebijakan sekaligus konsolidasi berbagai program.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo hadir pada KTT G20 New Delhi pasca suksesnya pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menambahkan pemerintah DPR RI sedang merumuskan orsi R-APBN 2025 tersebut.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaDalam perumusan R-APBN 2025, saat ini tengah dibahas bersama dengan Badan Anggaran DPR RI. Topiknya adalah pembicataan pendahuluan penyusunan R-APBN 2025.
Baca SelengkapnyaThomas menegaskan pertemuan tersebut hanya membahas substansi APBN baik untuk tahun anggaran 2024 maupun 2025
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Sri Mulyani memang rutin bertemu untuk membicarakan situasi ekonomi dan keuangan ke depan.
Baca SelengkapnyaThomas Djiwandono mengungkapkan isi pertemuan Prabowo dan Sri Mulyani selama tiga jam.
Baca SelengkapnyaPrabowo didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan putranya Aditya Hediprasetyo.
Baca Selengkapnya