Erick Thohir Ajak BUMN dan Universitas Hadapi Tantangan Ekonomi Global
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengajak BUMN, universitas, dan rakyat Indonesia untuk bergotong royong menghadapi tantangan ekonomi global saat ini. Hal itu disampaikan dalam orasi ilmiah bertajuk 'Globalization and Digitalization: Strategi BUMN Pasca-pandemi' di Jakarta, Sabtu (27/11).
"Kita semua, BUMN, universitas, rakyat Indonesia harus berpikir secara gotong royong, bekerja sama untuk membangun fondasi, mencari jalan keluar untuk tantangan global yang kita hadapi," kata Erick seperti ditulis Antara.
Erick mengatakan terdapat tiga tantangan global yang harus dihadapi bangsa Indonesia saat ini, pertama yakni pasar globalisasi yang akan terus dipaksakan dibuka. Kemudian soal distribusi digital yang tidak bisa terbendung, dan terakhir soal ketahanan kesehatan yang tengah ditanamkan di Indonesia, salah satunya melalui penguatan bahan baku.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir? Melalui akun Instagramnya, Erick Thohir membagikan video sorotan pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain serta reaksinya saat menonton bersama. Dia juga menambahkan caption dan pesan dalam unggahan tersebut. 'Terima kasih kepada semua pemain yang telah berjuang maksimal. Semoga kita bisa mendapatkan poin penuh di pertandingan selanjutnya,' tulis Erick.
-
Apa yang sedang diperingatkan oleh Erick Thohir? Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir memperingatkan Elkan Baggott. Ini supaya bek Blackpool FC itu dapat kembali ke Timnas Indonesia.
-
Apa tugas Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Bagaimana Kemenkop UKM mendorong UMKM untuk terlibat dalam rantai nilai global? Untuk itu Hanung mendorong agar pelaku UMKM memanfaatkan kebijakan yang mengatur agar Pemerintah Pusat/Daerah dan BUMN berbelanja produk UMKM.
-
Apa kata Erick Thohir tentang GBK? 'Secara keseluruhan, keadaan stadion cukup baik. Akan ada beberapa improvement, tetapi tidak ada yang signifikan yang akan mengganggu pertandingan. Kami berkomitmen untuk memastikan ke pengelola GBK semua sudah siap untuk pertandingan menghadapi Australia,' ujarnya.
-
Bagaimana BRI mendorong UMKM go global? 'Harapannya kami bisa mengembangkan market. BRI kan fokus mendorong ekspor juga, jadi mungkin bisa mendatangkan banyak buyers dari luar negeri. Kami juga senang sekali kalau BRI bisa membantu support pengembangan pasar kami di Korea Selatan,'
Terkait pasar globalisasi yang dibahas dalam G20 di Roma, Italia, Erick menyampaikan bahwa di forum tersebut Indonesia menekankan komitmennya dalam mengimplementasikan ekonomi hijau.
"Kalau kita lihat G20 di Roma, banyak negara maju menekankan tentang green economy. Dalam hal ini, Indonesia setuju, sangat setuju. Karena kalau kita bicara green economy adalah bicara masa depan yang terjaga," ujar Erick.
Indonesia punya komitmen yang sama untuk melakukan transformasi tersebut. Tapi, lanjut Erick, jika green economy tersebut disusupi oleh kepentingan agar Indonesia tidak menjadi negara maju, maka Indonesia menolaknya.
"Bapak Presiden Joko Widodo tidak mau mau tandatangan mengenai rantai pasok atau supply chain. Karena kita ditekan harus membuka industri pertambangan kita dan harus dikirim sebanyak-banyaknya ke negara lain," ujar Erick.
Erick menyampaikan, Indonesia tidak anti asing, tapi sudah sewajarnya sumber daya alam (SDA) yang dimiliki dipakai untuk pertumbuhan ekonomi dalam negeri sebesar-besarnya. Selain itu, pasar Indonesia yang juga besar harus dipakai untuk pertumbuhan ekonomi bangsa.
"Karena itu, saya membuat statement dan juga Bapak Presiden, bahwa ini adalah sudah waktunya Indonesia menjadi sentra daripada pertumbuhan ekonomi dunia. Ekonomi dunia menjadi bagian pertumbuhan kita, bukan dibalik, kita hanya dijadikan sapi perah saja," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri selanjutnya diharapkan memprioritaskan agenda jangka panjang untuk keberlangsungan agenda transformasi BUMN.
Baca SelengkapnyaErick tak ingin sektor bisnis di Tanah Air masih berpangku tangan pada blueprint yang dimiliki negara-negara besar semisal Amerika Serikat dan China.
Baca SelengkapnyaSaat ini saja, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 5,05 persen, lebih tinggi dari banyak negara di dunia.
Baca SelengkapnyaErick Thohir terus mendorong perusahaan BUMN ekspansi bisnis ke level internasional.
Baca SelengkapnyaErick Thohir terus mendorong pendapatan dari perusahaan BUMN karena Indonesia belum bisa mengandalkan pendapatan negara dari penerimaan pajak.
Baca SelengkapnyaTerlebih, saat ini Indonesia juga tengah menghadapi sejumlah kondisi ketidakpastian global, termasuk di antaranya masalah pangan.
Baca SelengkapnyaErick berharap TikTok jangan jadi stranger untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaDengan kreatifitas yang dimiliki oleh para pelaku usaha muda, Erick percaya bahwa produk UMKM yang dihasilkan dapat bersaing di pasar global.
Baca SelengkapnyaReformasi dan transformasi sektor BUMN telah menjadi bagian dari solusi.
Baca SelengkapnyaMenteri Erick Thohir bertemu dengan CEO TikTok Shou Zi Chew dan CEO YouTube Neal Mohan di Paris beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaLaba konsolidasi BUMN pada 2023 mencapai Rp 292 triliun.
Baca SelengkapnyaErick mencontohkan inflasi AS sebesar 3,5 persen membuat langkah the Fed menurunkan suku bunga acuan
Baca Selengkapnya