Erick Thohir Dorong BUMN Investasi di Startup Lokal agar Tak Dikuasai Asing
Merdeka.com - Menteri BUMN, Erick Thohir angkat suara terkait dominasi investor luar negeri yang banyak mencaplok startup lokal. Erick mewajari adanya investor asing yang menyuntikkan dana ke startup buatan dalam negeri.
Menteri Erick mengaku, sepatutnya ada investor lokal, apalagi perusahaan BUMN yang bisa mendominasi investasi ke perusahaan rintisan lokal.
Hal tersebut disampaikan Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga saat berbincang dengan wartawan, Selasa 5 Oktober 2021.
-
Kenapa Menaker mendorong perusahaan bantu UMKM? Jadi bangun UMKM bukan hanya tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota Malang, Dinas UMKM Provinsi, Dinas Ketenagakerjaan Provinsi, tapi juga harus menjadi perhatian perusahaan-perusahaan besar,' kata Menaker saat membuka Festival Bentoel Bangun Bangsa 2023 di Malang, Selasa (29/8).
-
Siapa Menteri BUMN pertama? Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Berduka yang dalam atas wafatnya Menteri BUMN pertama, Pak Tanri Abeng. Sosok yang berjasa besar untuk negeri ini,' ujar Erick dikutip dari laman Instagram resmi @erickthohir di Jakarta, Minggu.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir? Melalui akun Instagramnya, Erick Thohir membagikan video sorotan pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain serta reaksinya saat menonton bersama. Dia juga menambahkan caption dan pesan dalam unggahan tersebut. 'Terima kasih kepada semua pemain yang telah berjuang maksimal. Semoga kita bisa mendapatkan poin penuh di pertandingan selanjutnya,' tulis Erick.
-
Kenapa Erick Thohir memuji BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM.
-
Bagaimana cara investor lokal membangun IKN? Investor-investor lokal menunjukkan kesiapan yang matang untuk membangun sektor Sumbu Kebangsaan. Namun, investor internasional yang sudah terkenal secara kualitas dan memilki komitmen besar juga turut menjadi mitra bagi investor lokal.
-
Kenapa Kementerian BUMN dibentuk? Pada masa Kabinet Pembangunan VI, namanya menjadi Kantor Menteri Negara Penanaman Modal dan Pembinaan BUMN/Kepala Badan Pembinaan BUMN.
Arya menuturkan, dalam mengambil peluang tersebut telah ada sejumlah BUMN perbankan yang menjadi venture capital atau sederhananya pemberi dana.
"Jangan marah kalau asing kuasai startup kita, makanya BUMN harus masuk, lima BUMN ini sudah masuk venture capital. Kita ini kecewa, ternyata Gojek itu dikuasai asing sekarang, Tokopedia dikuasai asing, Bukalapak juga, tidak ada investor lokal yang masuk," katanya, dikutip Rabu (6/10).
Sebelumnya Menteri Erick juga sempat menyinggung bahwa sektor ekonomi digital Indonesia perlu bersiap untuk menghadapi gelombang kedua. Yakni, pengembangan sektor edutech, healthcare, dan yang sejenisnya.
Arya mengatakan, Menteri Erick terus mendorong perusahaan pelat merah untuk ikut membisik sektor startup lokal. Misalnya ke ranah fintech, e-commerce, hingga edutech. Arya mengatakan langkah ini tak memiliki waktu yang panjang. Pasalnya, semakin lama pasar startup akan mengalami kenaikan nilai.
Imbasnya, minimnya keuntungan yang bisa didapatkan jika nilai saham startup tersebut telah menempati nilai tinggi.
"Dengan (perusahaan) asing aja masuk, berarti (ada) peluang besar. Masa kita nunggu-nunggu terus kalau udah besar mereka nilainya gak ada lagi. Kalau terus ketakutan jangan harap startup dimiliki kita, ya dimiliki asing sementara konsumennya kita," tuturnya.
Dia menegaskan bahwa dengan sektor asing berani masuk menyuntikkan dana ke startup lokal, berarti sudah ada perhitungan yang menguntungkan. "Mereka-mereka itukan hitung-hitung juga, (keuntungan yang didapatkan)" tutup Arya.
Reporter: Arief Rahman Hakim
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erick berharap TikTok jangan jadi stranger untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaErick tak ingin sektor bisnis di Tanah Air masih berpangku tangan pada blueprint yang dimiliki negara-negara besar semisal Amerika Serikat dan China.
Baca SelengkapnyaSaat ini saja, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 5,05 persen, lebih tinggi dari banyak negara di dunia.
Baca SelengkapnyaErick Thohir terus mendorong pendapatan dari perusahaan BUMN karena Indonesia belum bisa mengandalkan pendapatan negara dari penerimaan pajak.
Baca SelengkapnyaErick Thohir buka suara mengenai masih banyaknya pihak yang tak setuju dengan hilirisasi.
Baca SelengkapnyaErick pun melihat adanya solusi yang bisa dilakukan. Misalnya melalui investasi yang dilakukan, baik oleh BUMN maupun perusahaan swasta.
Baca SelengkapnyaDengan kreatifitas yang dimiliki oleh para pelaku usaha muda, Erick percaya bahwa produk UMKM yang dihasilkan dapat bersaing di pasar global.
Baca SelengkapnyaErick Thohir terus mendorong perusahaan BUMN ekspansi bisnis ke level internasional.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan sebagai bagian dari program restrukturasi BUMN, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja BUMN.
Baca SelengkapnyaBersih-bersih BUMN jadi salah satu langkah Erick Thohir mengefisienkan BUMN.
Baca SelengkapnyaErick Thohir melarang ibu-ibu nasabah program PNM Mekaar menggunakan uang pinjaman modal usaha untuk membeli handphone.
Baca SelengkapnyaErick dianggap sukses mendorong pengembangan UMKM di daerah.
Baca Selengkapnya