Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ESDM kirim 122 pemuda ke perbatasan RI kejar elektrifikasi 97 persen

ESDM kirim 122 pemuda ke perbatasan RI kejar elektrifikasi 97 persen Menteri ESDM Sudirman Said. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memilih 122 generasi bangsa sebagai patriot energi angkatan kedua. 122 patriot bangsa ini berasal dari 85 hasil seleksi,17 dari angkatan sebelumnya, dan 20 CPNS Kementerian ESDM.

Nantinya, para patriot energi ini akan menjalani pendidikan dan pelatihan lalu diberangkatkan ke daerah yang dibangun pembangkit listrik energi baru terbarukan di 123 desa tersebar di 16 provinsi Indonesia bagian Barat sampai perbatasan Indonesia bagian Timur.

"Kita membayangkan mereka akan ke daerah yang sulit. Mereka akan diberangkatkan ke 90 titik. Tujuannya adalah mempercepat EBTKE dibangun. Karena daerah kecil itu hanya dialirkan energi semacam itu," ujar Menteri ESDM Sudirman Said di Kantornya, Jakarta, Selasa (3/5).

Sudirman menegaskan, program Patriot Energi merupakan upaya ESDM dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pemberian energi berupa listrik dengan pembangkit listrik energi terbarukan. Patriot Energi ini merupakan program lanjutan, dimana angkatan pertama sebanyak 80 anak muda telah memulai tugasnya di Oktober 2015 silam dan telah kembali ke Jakarta pada akhir Maret 2016.

"Pemuda Indonesia sejak 1908 dengan idealisme nya bisa membuat gerakan membangun bangsa dengan lebih baik. Saat kesulitan datang di Indonesia, yang menyelesaikan adalah idealisme. Peserta Patriot Energi akan ditempatkan di lokasi yang sulit, sehingga idealisme akan membantu menghadapi kesulitan untuk mendapat hasil yang manis," kata dia.

Sementara itu, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Rida Mulyana menyatakan program Patriot Energi ini merupakan salah satu bentuk percepatan untuk mencapai target tingkat rasio elektrifikasi 97 persen persen di Indonesia di era energi baru terbarukan saat ini. Menurut dia, kegiatan Patriot Energi imi dirancang untuk memberikan paradigma baru bahwa pembangunan harus dimulai dari desa-desa dengan pondasi utama adalah keterlibatan masyarakat desa itu sendiri.

"Tujuan program ini adalah meningkatkan modal sosial masyarakat dengan penerapan energi baru dan terbarukan melaui anak muda yang mau dan siap bersama masyarakat membangun kedaulatan energi bangsa. Target angkatan kedua Patriot Energi ini salah satunya harus sudah dapat menggerakan ekonomi di daerah tempat mereka di tempatkan, misalnya membentuk koperasi lokal, tempat penyimpanan hasil bumi dan sebagainya," jelas Rida.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kementerian ESDM Buka Lowongan Patriot Energi, Begini Cara Daftar dan Gajinya
Kementerian ESDM Buka Lowongan Patriot Energi, Begini Cara Daftar dan Gajinya

Kesempatan berkarier di Kementerian ESDM kini terbuka lebar. Temukan informasi mengenai syarat dan proses pendaftarannya di sini!

Baca Selengkapnya
Transisi Energi Bersama Generasi Muda, Pertamina Wujudkan Sekolah Energi Berdikari di Palembang
Transisi Energi Bersama Generasi Muda, Pertamina Wujudkan Sekolah Energi Berdikari di Palembang

SMA Negeri 14 Palembang merupakan salah satu sekolah yang telah mendapatkan penghargaan Adiwiyata Nasional dari KLHK.

Baca Selengkapnya
Edukasi Generasi Muda Peduli Lingkungan Melalui Sekolah Energi Berdikari di Semarang
Edukasi Generasi Muda Peduli Lingkungan Melalui Sekolah Energi Berdikari di Semarang

Sekolah Adiwiyata SMA N 14 Semarang menjadi salah satu dari sepuluh pelopor Sekolah Energi Berdikari Pertamina.

Baca Selengkapnya
Pertamina Dorong Generasi Muda Peduli Lingkungan Melalui Program Sekolah Energi Berdikari
Pertamina Dorong Generasi Muda Peduli Lingkungan Melalui Program Sekolah Energi Berdikari

Pertamina menggelar program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertajuk Sekolah Energi Berdikari.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bagi-Bagi 1.000 Unit Konversi Motor Listrik Gratis, Begini Cara Daftarnya
Pemerintah Bagi-Bagi 1.000 Unit Konversi Motor Listrik Gratis, Begini Cara Daftarnya

Peminat program motor ramah lingkungan tersebut masih tergolong rendah.

Baca Selengkapnya
Sekolah Energi Berdikari Pertamina Edukasi 4.685 Siswa Kenali Energi Bersih
Sekolah Energi Berdikari Pertamina Edukasi 4.685 Siswa Kenali Energi Bersih

Hingga saat ini, Program SEB telah dijalankan di 10 sekolah yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Maluku dan Papua.

Baca Selengkapnya
Pendapatan BUMDesa Meroket hingga Rp8 Juta per Bulan Ternyata dari Sini Sumbernya
Pendapatan BUMDesa Meroket hingga Rp8 Juta per Bulan Ternyata dari Sini Sumbernya

Kehadiran PLTS ini akan memperkuat lembaga lokal, khususnya Badan Usaha Milik Desa.

Baca Selengkapnya
70 Guru SMK Se-Jabotabek Siap Produksi 160 Unit Konversi Motor Bensin Jadi Listrik
70 Guru SMK Se-Jabotabek Siap Produksi 160 Unit Konversi Motor Bensin Jadi Listrik

Minat masyarakat untuk menggunakan kendaraan listrik dinilai semakin meningkat.

Baca Selengkapnya
Pertamina Gelar Kegiatan Sekolah Energi Berdikari Pertama di Papua
Pertamina Gelar Kegiatan Sekolah Energi Berdikari Pertama di Papua

Program Desa Energi Berdikari mendorong penggunaan energi terbarukan di 85 desa di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Lagi, Program Desa energi Berdikari Pertamina Raih Prestasi
Lagi, Program Desa energi Berdikari Pertamina Raih Prestasi

Program Desa Energi Berdikari telah menghasilkan energi lebih dari 249 KWh per tahun dan 609 ribu M3 biogas per tahun.

Baca Selengkapnya
Kembangkan Program Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina Boyong 96 Penghargaan
Kembangkan Program Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina Boyong 96 Penghargaan

Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060.

Baca Selengkapnya
Era Listrik 24 Jam Akhirnya Bisa Dinikmati hingga Pelosok Tanah Air
Era Listrik 24 Jam Akhirnya Bisa Dinikmati hingga Pelosok Tanah Air

Program pemerataan listrik jadi salah satu agenda mendesak yang dilakukan di era pemerintahan Jokowi.

Baca Selengkapnya