Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ESDM minta varian solar baru Pertamina dicampur 20 persen biodiesel

ESDM minta varian solar baru Pertamina dicampur 20 persen biodiesel Antrean BBM. ©2014 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) berencana mengeluarkan produk solar jenis baru. Namun, Kementerian ESDM mengimbau kepada Pertamina untuk tetap mematuhi kebijakan penggunaan biodiesel sebesar 20 persen tahun depan.

"Suratnya kami belum baca, belum lihat. BBN (bahan bakar nabati) harus dicampur untuk semua jenis solar, harus mandatori BBN 20 persen," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja di Plaza Centris, Graha Migas, Kuningan, Jakarta, Senin (22/2).

Sementara itu, General Manager MOR III Pertamina, Afandi mengatakan, varian solar baru tersebut memiliki kandungan sulfur yang lebih rendah dari solar non subsidi atau Pertamina Dex yang memiliki kandungan sulfur 3.500 ppm dan lebih tinggi dari solar subsidi (biosolar) yang memiliki kandungan sulfur 300 ppm.

"Pastinya kita punya Pertamina Dex dan solar subsudi, ya di antara itu (kandungan sulfurnya)," kata Afandi.

Menurut Afandi, rencana Pertamina mengeluarkan solar jenis baru itu merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Alasannya, solar di Indonesia hanya ada dua jenis, sedangkan di pasar internasional, jenis solar sudah beragam.

"Karena ada pasar yang menghendaki spec seperti itu, di internasional solar banyak gradenya, tapi di Indonesia dex yang terbaik," jelas dia.

Afandi menambahkan, nantinya solar varian baru tersebut akan masuk dalam kategori BBM non subsidi. Namun, Afandi masih enggan menyebut patokan harga yang akan ditetapkan Pertamina untuk solar jenis baru itu.

"Nanti saja, belum.‎ Tunggu saja (informasi resmi peluncuran solar baru)," pungkas dia. (mdk/sau)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertamina Usul Pertalite Diganti Jadi Pertamax Green, Ini Kata Kementerian ESDM
Pertamina Usul Pertalite Diganti Jadi Pertamax Green, Ini Kata Kementerian ESDM

Pemerintah juga butuh investasi untuk bisa mengalihkan subsidi APBN yang selama ini dijatuhkan kepada produk gasoline kepada campuran etanol dan gasoline.

Baca Selengkapnya
Pertamina Kembangkan Produk BBM Rendah Sulfur, Harganya Bakal Disubsidi?
Pertamina Kembangkan Produk BBM Rendah Sulfur, Harganya Bakal Disubsidi?

Pertamina produksi BBM jenis baru dengan memiliki spesifikasi berupa bahan bakar Solar 50 part per million (ppm).

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tengah Bersiap Implementasi B40 Dimulai Tahun Depan
Pemerintah Tengah Bersiap Implementasi B40 Dimulai Tahun Depan

B40 merupakan campuran minyak solar dengan 40 persen bahan bakar nabati (BBN) yang berbasis minyak sawit.

Baca Selengkapnya
ESDM Akhirnya Buka-bukaan soal Rencana Penghapusan BBM Pertalite di 2024
ESDM Akhirnya Buka-bukaan soal Rencana Penghapusan BBM Pertalite di 2024

Penghapusan Pertalite bukan hanya putusan satu instansi saja. Banyak hal juga yang perlu dipertimbangkan.

Baca Selengkapnya
Menteri Arifin Pesimis Target Bauran EBT Tercapai Tahun Depan, Ini Alasannya
Menteri Arifin Pesimis Target Bauran EBT Tercapai Tahun Depan, Ini Alasannya

Menteri ESDM beberkan penyebab bauran energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia tidak akan mencapai target di 2025.

Baca Selengkapnya
Menteri ESDM Sebut Peluncuran B40 dan Bioetanol di 2024
Menteri ESDM Sebut Peluncuran B40 dan Bioetanol di 2024

Tahun depan pemerintah akan rilis B40 dan bioetanol sebagai bahan bakar alternatif.

Baca Selengkapnya
Menteri ESDM Bantah Pertamax Disubsidi: Yang Ngarang Siapa
Menteri ESDM Bantah Pertamax Disubsidi: Yang Ngarang Siapa

Pertamina memilki BBM dengan oktan lebih rendah dari 92, yaitu RON 90 yang selama ini dijual dengan nama produk Pertalite.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan  BBM Ramah Lingkungan Jenis Solar
Pemerintah Siapkan BBM Ramah Lingkungan Jenis Solar

BBM jenis baru ini diklaim rendah sulfur, dengan spesifikasi berupa bahan bakar Solar 50 part per million (ppm).

Baca Selengkapnya
BBM Jenis Baru Dijual Mulai 17 Agustus, Ternyata Spesifikasi Solar
BBM Jenis Baru Dijual Mulai 17 Agustus, Ternyata Spesifikasi Solar

Produk baru itu nantinya mulai ada di tiga SPBU Jakarta, pada 17 Agustus, dengan spesifikasi berupa bahan bakar solar 50 part per million (ppm).

Baca Selengkapnya
Pemerintah Turunkan Target Bauran Energi Baru Terbarukan, Apa Dampaknya?
Pemerintah Turunkan Target Bauran Energi Baru Terbarukan, Apa Dampaknya?

Pemerintah seharusnya mengevaluasi faktor penyebab kegagalan pencapaian target investasi energi terbarukan selama ini.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Tegaskan Tak Batasi Konsumsi Pertalite dan Solar, tapi Penyaluran Lebih Tepat Sasaran
Menko Airlangga Tegaskan Tak Batasi Konsumsi Pertalite dan Solar, tapi Penyaluran Lebih Tepat Sasaran

Sehingga, penyaluran BBM subsidi bisa menyasar konsumen yang lebih tepat sasaran, agar tidak dipakai oleh masyarakat yang tidak berhak.

Baca Selengkapnya
Hore! Menteri Arifin Pastikan Pertalite Masih Ada sampai 2024
Hore! Menteri Arifin Pastikan Pertalite Masih Ada sampai 2024

Hal ini menjawab kegelisahan masyarakat terkait rencana PT Pertamina (Persero) untuk menghapus BBM subsidi jenis Pertalite pada 2024.

Baca Selengkapnya