ESDM: Sesuai RUPTL, PLN harus utamakan listrik di desa
Merdeka.com - Direktur Jendral (Dirjen) Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jarman menyebut bahwa PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sedang gencar membangun kelistrikan di daerah pedesaan. Pembangunan pembangkit listrik untuk di desa-desa akan diserahkan kepada pihak swasta
"Saat ini PLN mengutamakan listrik yang ada di desa-desa, transmisi juga. Pembangkitnya akan dikasihkan ke swasta," kata Jarman kepada awak media di Kementeian ESDM, Jakarta Pusat, Senin (18/7).
Dalam pembelian listrik dari swasta, bila tidak ada kecocokan harga maka PLN dipersilakan mencari alternatif pembangkit yang lain.
-
Bagaimana PLN menarik investor di proyek kelistrikan? Dua prinsip tersebut diterapkan PLN untuk menarik minat para investor agar akses listrik untuk seluruh masyarakat bisa dieksekusi dengan cepat,“ katanya.
-
Mengapa program Listrik Desa diluncurkan? Keinginan itu dimulai dari Bantul pada Mei 2015, Pemerintah mencanangkan program pembangkit listrik 35.000 MW melengkapi 7.000 MW yang sudah dibuat pemerintah sebelumnya.
-
Apa saja manfaat program Listrik Desa? 'Masak masakan tidak pakai kayu lagi, tinggal colok saja,' ujar Mama Lodia. 'Anak-anak juga gampang belajar karena tidak tidur lagi jadi belajarnya bagus.'
-
Kenapa PLN penting dalam transisi energi? PLN memegang peranan penting dalam menjalankan agenda transisi energi. Pembangunan pembangkit EBT yang makin digenjot, penguatan jaringan distribusi dan transmisi serta langkah dekarbonisasi merupakan serangkaian proyek transisi energi yang membutuhkan keterlibatan banyak pihak,“ imbuh Darmawan.
-
Apa saja yang PLN lakukan untuk transisi energi? Dalam 2 tahun terakhir, PLN telah menjalankan berbagai upaya transisi energi. Di antaranya adalah membatalkan rencana pembangunan 13,3 Gigawatt (GW) pembangkit batubara, mengganti 1,1 GW pembangkit batubara dengan EBT, serta menetapkan 51,6% penambahan pembangkit berbasis EBT.
-
Bagaimana program Listrik Desa mencapai daerah terpencil? Program ini mendesak dilakukan karena pasokan listrik di Indonesia belum merata. Per September 2016, Indonesia baru punya pembangkit listrik dengan total daya 4.133 MW. Sementara 12.317 MW masuk masa konstruksi, dan 8.641 MW dalam penyelesaian kontrak.
"Kan sudah jelas arahannya, kalau PLN mau cari pembangkit lain ya silakan saja, tapi harus melakukan sesuai dengan hasil keputusan yang sesuai di pembahasan RUPTL (Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik) PLN, yaitu pertama harus investasi di desa, kedua transmisi, ketiga penguatan GI," papar Jarman.
Hingga saat ini, direktorat jendral ketenagalistrikan sedang merencanakan alokasi subsidi sesuai dengan arahan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Kita ikutin komisi VII, ini kan baru rencana alokasi subsidi, realisasinya berdasarkan BPK. Nanti subsidi itu dihitung berdasarkan hasil audit BPK. Hasil audit BPK nanti di akhir tahun 2016, semoga di awal 2017 dapat menghasilkan suatu angka, ya itu nanti yang akan kita pakai," tutup Jarman.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah wajib menyediakan dana khusus untuk listrik desa.
Baca SelengkapnyaRasio Elektrifikasi (RE) PLN di Kaltim per Agustus 2023 telah mencapai 94,95 persen dengan Rasio Elektrifikasi total mencapai 99,99 persen.
Baca SelengkapnyaDalam skema transisi energi itu, PLN pun memiliki perhatian pada sisi hilir alias pola konsumsi energi.
Baca SelengkapnyaSelama ini, pengembangan PLTS di Desa Nanggulan dilakukan menggunakan dana desa.
Baca SelengkapnyaProyek-proyek yang disiapkan PLN IP ini merupakan wujud komitmen korporasi dalam mengakselerasi transisi energi
Baca SelengkapnyaProgram ini akan memberikan dampak positif bagi negara dengan mengurangi konsumsi batu bara sebesar 2,98 juta ton per tahun.
Baca SelengkapnyaProyek-proyek yang disiapkan PLN IP ini merupakan wujud komitmen korporasi dalam mengakselerasi transisi energi di Indonesia dengan melibatkan berbagai mitra.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Sumber Energi Listrik Jadi Andalan untuk Penuhi Kebutuhan 35 Tahun ke Depan
Baca SelengkapnyaSejak 47 tahun yang lalu, warga setempat hanya menggunakan penerangan yang terbatas.
Baca SelengkapnyaProgram pemerataan listrik jadi salah satu agenda mendesak yang dilakukan di era pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSkema ini bisa menjadi tools atau alat untuk mempercepat transisi energi.
Baca SelengkapnyaPembangunan pembangkit listrik dan jaringan transmisi masih jauh dari target.
Baca Selengkapnya