Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ESDM Susun Formula Baru Pembentukan Harga Jual Premium

ESDM Susun Formula Baru Pembentukan Harga Jual Premium Arcandra Tahar. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah menyusun formula baru pembentukan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) penugasan Premium. Ini diperlukan untuk mendapatkan acuan harga sesuai dengan kondisi harga minyak.

"Efeknya itu harga formulanya lebih mencerminkan harga keekonomian yang sesungguhnya," ‎kata Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (23/11).

Menurut Arcandra, formula pembentukan harga BBM‎ penugasan yang baru mengacu pada harga minyak dunia pada 2017, dengan begitu struktur biaya pembentukan formula harga BBM penugasan akan mendekati keekonomian saat ini.

"Formulanya disesuaikan dengan kondisi harga minyak sejak 2017. Kan formulanya sudah lama waktu itu, sementara harga minyak, harga perolehan, harga pengangkutan, dll, kan sudah berubah. Nah formulanya kita adjust," paparnya.

Arcandra melanjutkan, setelah formula harga BBM penugasan diperbarui mengacu pada harga minyak‎ periode 2017, maka perhitungan biaya pengadaan dan penyaluran BBM penugasan yang dikeluarkan PT Pertamina (persero) sesuai dengan harga keekonomian.

‎"Efeknya Pertamina mendapatkan formula yang mencerminkan cost yang mendekati apa yang dikeluarkan oleh Pertamina," tandasnya.

Berdasarkan data Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), harga BBM dibentuk penjumlahan harga dasar, alfa, dan pajak-pajak. Pajak yang dikenakan yakni pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB).

Untuk formula harga dasar Premium yang berlaku saat ini, yakni 98,42 persen MOPS Mogas 92. Harga dasar ini kemudian ditambah alfa sesuai yang ditetapkan pemerintah, yang terdiri dari biaya perolehan kilang/impor, biaya distribusi, biaya penyimpanan, dan marjin. Selanjutnya hasilnya ditambah PPN sebesar 10 persen dari harga dasar, PBBKB 5 persen dari harga dasar, dan biaya distribusi tambahan 2 persen dari harga dasar.

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rupiah Terus Melemah, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Awal Bulan Depan
Rupiah Terus Melemah, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Awal Bulan Depan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat berjanji akan menghitung dan mempertimbangkan kemampuan fiskal negara terkait potensi kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak

Alokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Harga BBM Dalam Negeri Berpotensi Naik Akibat Mahalnya Harga Minyak Dunia
Siap-Siap, Harga BBM Dalam Negeri Berpotensi Naik Akibat Mahalnya Harga Minyak Dunia

Mengutip Reuters, Brent berjangka untuk pengiriman November pada Jumat ini, berada di posisi USD 95,38 per barel.

Baca Selengkapnya
Ikut Langkah Pertamina, SPBU Vivo Naikkan Harga BBM Mulai Hari Ini
Ikut Langkah Pertamina, SPBU Vivo Naikkan Harga BBM Mulai Hari Ini

Untuk jenis Revvo 90 kini ditawarkan seharga Rp12.090 per liter dari yang sebelumnya Rp11.995 per liter atau mengalami kenaikan Rp95 per liter.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya

Pertamina menaikkan harga BBM non subsidi per hari ini.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Pertamax Naik Jadi Rp13.700 per Liter Berlaku Mulai Hari Ini
Harga BBM Pertamax Naik Jadi Rp13.700 per Liter Berlaku Mulai Hari Ini

Penyesuaian harga BBM Non Subsidi Pertamina Patra Niaga mengacu pada tren harga rata-rata publikasi minyak dunia atau ICP dan nilai tukar Rupiah terhadap USD.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Non-Subsidi di SPBU Pertamina Naik Mulai Hari Ini, Cek Detailnya di Sini
Harga BBM Non-Subsidi di SPBU Pertamina Naik Mulai Hari Ini, Cek Detailnya di Sini

Pertamina mengklaim kebijakan penyesuaian harga BBM non subsidi selalu mempertimbangkan stabilitas ekonomi dan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya
Rupiah Terus Anjlok, Siap-Siap Harga BBM Non Subsidi Naik Bulan Depan
Rupiah Terus Anjlok, Siap-Siap Harga BBM Non Subsidi Naik Bulan Depan

Kebutuhan akan dolar cukup tinggi untuk impor dan sebagainya.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Non-Subsidi Turun, Bukti Pelaku Usaha Punya Otoritas Penepatan Harga
Harga BBM Non-Subsidi Turun, Bukti Pelaku Usaha Punya Otoritas Penepatan Harga

Dalam periode ini memungkinkan ada ruang melakukan penurunan harga BBM non-subsidi.

Baca Selengkapnya
Awali Tahun 2024, Pertamina Patra Niaga Sesuaikan Harga Pertamax Series & Dex Series
Awali Tahun 2024, Pertamina Patra Niaga Sesuaikan Harga Pertamax Series & Dex Series

Penyesuaian ini mengikuti tren fluktuasi harga rata-rata publikasi minyak dunia.

Baca Selengkapnya
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Nonsubsidi Turun, Pertamina: Setiap Bulan Menyesuaikan Harga Pasar
Harga BBM Nonsubsidi Turun, Pertamina: Setiap Bulan Menyesuaikan Harga Pasar

Harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex turun sedangkan untuk Pertalite atau BBM subsidi tidak berubah.

Baca Selengkapnya