Fadli Zon sebut pencopotan bos Pertamina penuh kepentingan politik
Merdeka.com - Wakil Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Fadli Zon angkat bicara terkait pencopotan Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan Wadirut Ahmad Bambang. Menurutnya, pencopotan kedua bos ini tak lepas dari kepentingan politik.
"Yang jelas pemerintah harus jelaskan ke publik tarik menarik sekarang tidak terpelas dari kepentingan politik dan bisnis walaupun kita tahu siapa yang bermain disitu," ujar Fadli Zon usai diskusi di Hotel Luwansa, Jakarta, Senin (6/2).
Fadli Zon menegaskan pemerintah harus membuka masalah yang terjadi di Pertamina. Hal ini agar tidak menimbulkan spekulasi di masyarakat.
-
Mengapa DPR mencecar bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Siapa yang memimpin Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjelaskan bahwa sejak restrukturisasi organisasi, tren kinerja keuangan konsolidasian Pertamina positif dan terus meningkat dari tahun ke tahun.
-
Siapa yang memimpin Pertamina saat ini? Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina secara intens terus memantau perkembangan terkini dan dampak memanasnya geopolitik terhadap rantai pasok energi global.
-
Apa yang dilakukan Pertamina dan Polri? PT Pertamina (Persero) bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) jalin sinergi publikasi sebagai sumber informasi yang mengedukasi masyarakat melalui kanal pemberitaan maupun media sosial, dalam upaya membangun kepercayaan masyarakat mengenai informasi publik.
-
Apa yang dibahas DPR dengan bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Siapa yang memimpin upaya dekarbonisasi Pertamina? Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan kinerja kinclong ESG Pertamina melalui inovasi dekarbonisasi merupakan wujud nyata dukungan Pertamina terhadap target pemerintah mencapai net zero emission (NZE) pada 2060.
"Tentu ada pertimbangan-pertimbangan cuma memang pemerintah menjelaskan sejauh mana sih masalahnya agar tidak timbulkan spekulasi ada, masalah Menteri BUMN kan direkomendasikan diganti tapi sampai sekarang tidak," katanya.
Dia mengusulkan nantinya orang nomor satu di Pertamina haruslah yang benar-benar profesional dan harus orang Pertamina. "Harus mengerti Pertamina yang bisa membuat Pertamina menjadi besar. Nah, harus yang ahli di bidangnya jangan dari BUMN lain," pungkasnya.
Sebelumnya, Deputi Bidang Usaha Jasa Kementerian BUMN, Gatot Trihargo mengatakan dicopotnya pemimpin perusahaan pelat merah energi ini sudah dilakukan melalui Surat Keputusan Menteri BUMN.
"Bahwa pada pagi hari ini tadi sudah ada penyerahan surat keputusan (SK) pemberhentian Direktur dan Wakil Dirut PT Pertamina Persero. Baik Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang. Dan, mulai hari ini beliau diberhentikan sesuai SK Menteri BUMN," kata Gatot di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (3/1).
Dia menambahkan, alasan diberhentikannya Dwi Sutjipto dan Ahmad Bambang ini dikarenakan Pertamina membutuhkan penyegaran manajemen. Sehingga, dengan adanya perombakan jabatan ini diharapkan Pertamina bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya.
"Ini masalah leadership yang ada di Pertamina. Pertamina ke depan tanggung jawabnya luar biasa. Pertamina tugasnya strategis. Manajemen harus solid. Internal yang ada perlu ada penyegaran," imbuhnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia mencontohkan Wamen BUMN Dony Oskaria yang baru saja diangkat menjadi Wakil Komisaris Utama Pertamina.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR PDIP Komisi VI, Darmadi Durianto menyentil soal wakil menteri yang menjadi komisaris di BUMN. Menurutnya, hal itu menyalahi aturan.
Baca SelengkapnyaIsu pengangkatan Ahok menjadi Dirut Pertamina muncul setelah Menteri BUMN Erick Thohir memanggilnya bersama Nicke Widyawati beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaSurat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaAhok mundur dari Komisaris Utama Pertamina pada masa kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi VII, Muhammad Nasir blak-blakan aksi mafia migas di Inhil.
Baca SelengkapnyaPDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Baca SelengkapnyaMenurut Andre, selama ini kinerja Nicke sebagai bos Pertamina sudah cukup baik.
Baca SelengkapnyaSelain itu, DPR akan mempertanyakan pemberian konsesi izin pertambangan kepada ormas.
Baca SelengkapnyaAhok Berniat Mundur dari Pertamina sejak Lama, Ingin Fokus Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Jakarta
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN melakukan perubahan di pimpinan puncak PT Pertamina.
Baca Selengkapnya