Faisal Basri: Kecepatan Pemulihan Ekonomi Singapura 27 Persen, RI Hanya 14 Persen
Merdeka.com - Ekonom senior, Faisal Basri menyebut kecepatan pemulihan ekonomi nasional pada kuartal II-2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sangat lambat. Kecepatan ekonomi Indonesia hanya 14 persen, lebih rendah dibandingkan dengan Singapura yang mampu memulihkan perekonomiannya hingga 27 persen.
"Singapura kecepatan recovery-nya 27 persen, sementara Indonesia hanya 14 persen," kata Faisal Basri.
Faisal sengaja membandingkan pertumbuhan ekonomi tahun 2020 karena tahun lalu hampir semua negara di dunia mengalami kontraksi pada triwulan kedua. Termasuk Indonesia yang mengalami kontraksi -5,39 persen. Kala itu, kontraksi ekonomi Indonesia menjadi yang lebih baik dibandingkan berbagai negara lain yang terkontraksi hingga 2 digit, termasuk Singapura.
-
Kapan deflasi di Indonesia terjadi? Badan Pusat Statistik (BPS) menginformasikan bahwa Indonesia mengalami deflasi lagi pada bulan September 2024.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
"Saya bandingkan perekonomian kuartal II-2021 dengan kuartal II-2020 karena pada waktu itu semua negara merosot ekonomi yang dalam atau kontraksi. Jadi kalau saya kurangi perekonomian 2021 dan 2020, maka Indonesia ini paling lambat," kata dia.
Singapura pun menjadi negara dengan pemulihan ekonomi yang paling cepat. Disusul Uni Eropa, Filipina, Amerika Serikat, China dan lain-lain. Sementara Indonesia hanya lebih baik dari Vietnam. Namun yang perlu dicatat, tahun lalu Vietnam tidak mengalami resesi ekonomi.
"Indonesia hanya lebih baik dari Vietnam, tapi perlu dicatat, Vietnam tidak pernah mengalami resesi tahun lalu," kata dia.
Pernyataan Bloomberg
Belum lagi, berbagai data menunjukkan Indonesia dinilai lamban dalam proses pemulihan ekonomi. Bloomberg menyatakan Indonesia menjadi negara paling buncit dari 53 negara. Majalah Economist mencatat Indonesia sebagai negara terendah ketiga dalam kinerja penanganan pemulihan ekonomi, termasuk nikei yang memeringkatkan Indonesia diurutan 110 dari 120 negara dengan penangan pandemi terburuk.
Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis, pertumbuhan ekonomi nasional kuartal II-2020 mencapai 7,07 persen (yoy). Sementara secara triwulan tumbuh 3,3 persen (qtq).
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan ekonomi Indonesia kalah dari Malaysia yang bisa tumbuh 5,8 persen di kuartal II-2024.
Baca Selengkapnya30 Negara telah menjadi pasien IMF karena perekonomian global yang terus mengalami tekanan. Namun, kini 11 negara di antaranya sudah membaik.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 sebesar 5,17 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaTerbaru pada kuartal II-2023 Indonesia ekonomi Indonesia berhasil tumbuh 5,17 persen.
Baca SelengkapnyaData IMF per Juni 2023 menunjukkan ada 36 negara yang berada dalam tekanan ekonomi akibat beban utang yang meningkat.
Baca SelengkapnyaEkonomi dunia diperkirakan melambat akibat konflik global saat ini.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut, hal ini juga sejalan dengan tingkat inflasi global yang diperkirakan masih tinggi di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBI memperkirakan pertumbuhan ekonomi global tahun 2023 tetap sebesar 2,7 persen (yoy), yang disertai dengan pergeseran sumber pertumbuhan.
Baca SelengkapnyaKinerja sektor manufaktur Indonesia justru mengalami penurunan di tengah pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diklaim tetap kuat.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan, peluang Indonesia masuk ke jurang resesi sangatlah kecil.
Baca SelengkapnyaPadahal, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia lebih baik dari proyeksi semula.
Baca SelengkapnyaTren perlambatan ini menjadi perhatian mengingat kondisi ekonomi global yang masih penuh tantangan, seperti ketidakpastian pasar dan perlambatan.
Baca Selengkapnya