Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Faisal Basri Sentil Pengadaan Bansos Sembako Corona Tak Berdayakan UMKM

Faisal Basri Sentil Pengadaan Bansos Sembako Corona Tak Berdayakan UMKM Faisal Basri bertemu Prijanto. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Ekonom Senior Institute For Development of Economics and Finance (Indef), Faisal Basri, menyarankan bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19 diberikan dalam bentuk uang ketimbang sembako. Dia menilai pemberian bansos dalam bentuk makanan atau sembako tak memberikan manfaat bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) serta pasar tradisional.

Padahal, pelaku UMKM tengah dihadapkan pada kondisi sulit akibat kelangsungan usahanya terdampak pandemi ini. "Harusnya bansos berupa uang tunai. Penanganan Covid-19 justru mematikan usaha kecil. Dengan mengeluarkan dana untuk sembako ke korporasi tidak ke warung, umkm, dan pasar tradisional," katanya dalam diskusi virtual Indef via Zoom, Jumat (10/7).

Faisal mengatakan pengadaan bantuan sembako selama ini yang tidak melibatkan UMKM dan pasar tradisional bertolak belakang dengan keinginan pemerintah yang berupaya kembali membangkitkan kegiatan usaha yang dilakukan oleh pelaku usaha kecil.

"Sedangkan, anggaran sembako mencapai Rp43,6 triliun itu lari ke korporasi karena pengadaan langsung ke pabrik tidak ke warung dan pasar tradisional. Coba kalau rakyat dikasih uang itu, bisa belanja di warung. Maka hidup kembali, si UMKM nya," jelas Faisal.

Dorong Ubah Bansos Sembako Menjadi Uang Tunai

Maka dari itu, Faisal lebih menghendaki bila bansos diberikan dalam bentuk uang tunai. Sehingga uang bansos dapat bermanfaat lebih besar, baik untuk menyambung hidup atau membuka usaha kecil demi menambah pendapatan di tengah pandemi ini.

"Rakyat patut diberikan uang bansos bukan sembako. Nanti bagi keluarga yang punya diabetes dia tidak makan beras dan juga ini membuat megap-megap warung tetangga dan pasar tradisional," imbuhnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jadi Ahli di MK, Faisal Basri Ungkap Mobilisasi Bansos Ugal-Ugalan Libatkan 3 Menteri Jokowi
Jadi Ahli di MK, Faisal Basri Ungkap Mobilisasi Bansos Ugal-Ugalan Libatkan 3 Menteri Jokowi

Faisal paparkan 'Bansos Menjelang Pemilu 2024 Sangat Ugal-Ugalan untuk Memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Kritik Anies, Repnas Tegaskan Bansos Bantu Kurangi Dampak Kesulitan Hidup
Tanggapi Kritik Anies, Repnas Tegaskan Bansos Bantu Kurangi Dampak Kesulitan Hidup

Program bansos biasanya lebih terstruktur dan melibatkan sistem keamanan sosial yang kuat.

Baca Selengkapnya
Efek Bansos terhadap Pertumbuhan Ekonomi
Efek Bansos terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Pengamat Ekonomi INDEF Nailul Huda mengatakan, bansos menjaga daya beli masyarakat kelas miskin

Baca Selengkapnya
Said Abdullah: Orang Miskin Bukan Kendaraan Politik
Said Abdullah: Orang Miskin Bukan Kendaraan Politik

Said Abdullah, menginginkan fenomena bansos di ajang Pemilu ini tidak lagi terjadi.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras
Dirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras

Mengingat program ini hanya ditujukan kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata di Kementerian Sosial.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menteri Ara Singgung Bansos Salah Sasaran
VIDEO: Menteri Ara Singgung Bansos Salah Sasaran "Orang Mati Dapat, Orang Kaya Dapat"

Maruarar Sirait alias Ara mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas kebijakannya yang berpihak kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Cak Imin juga tak setuju dengan pernyataan pemberian Bansos sama saja melestarikan kemiskinan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Dongkrak Daya Beli Masyarakat, Dana Bansos Diusulkan Naik Rp100 Triliun
Dongkrak Daya Beli Masyarakat, Dana Bansos Diusulkan Naik Rp100 Triliun

Usulan ini mengamini pernyataan Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Bahlil: Menteri Investasi Tidak Pernah Bagi-Bagi Bansos!
Bahlil: Menteri Investasi Tidak Pernah Bagi-Bagi Bansos!

Bahlil Lahadalia menegaskan dirinya tidak pernah bagi-bagi bansos seperti yang dituduhkan ekonom Faisal Basri.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Faisal Basri Bongkar Politisasi Bansos Pemilu Singgung 'Gentong Babi'
VIDEO: Faisal Basri Bongkar Politisasi Bansos Pemilu Singgung 'Gentong Babi'

Faisal Basri mengumpamakan 'Gentong Babi' dengan politisasi bantuan sosial (bansos) di Indonesia

Baca Selengkapnya
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang

Angka kemiskinan nasional berdasar data BPS masih 9,36 persen, jauh di atas target pada RPJMN 2020-2024 sebesar 6,5 – 7,5 persen.

Baca Selengkapnya