Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Februari 2017, BI ubah mekanisme lelang operasi pasar terbuka

Februari 2017, BI ubah mekanisme lelang operasi pasar terbuka Gedung Bank Indonesia. Merdeka.com / Dwi Narwoko

Merdeka.com - Mulai Februari 2017, Bank Indonesia (BI) telah mengubah mekanisme lelang sertifikat Bank Indonesia (SBI) dari Fixed Rate Tender (FRT) menjadi Variabel Rate Tender (VRT). Nantinya, BI hanya menerapkan minimum harga penawaran, selanjutnya peserta mengajukan penawaran sesuai harga yang mereka inginkan.

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter BI Doddy Zulverdi mengatakan perubahan mekanisme ini menyusul diterapkannya kebijakan suku bunga BI yang baru, yakni BI 7-Day Repo Rate.

"Enam bulan sejak pemberlakukan BI 7-Day Repo Rate, artinya awal Februari ini akan kami ubah metodenya jadi variable rate. Yaitu lelang dengan suku bunga yang bergerak, sesuai dengan kondisi likuiditas (bunga) peserta lelang," kata Doddy di gedung BI, Jakarta, Senin (6/2).

Dengan mekanisme baru ini, BI akan bisa menyerap dana sesuai dengan kondisi likuiditas. Sehingga, BI bisa menyesuaikan penyerapan likuiditas BI dengan pelaku pasar.

Selain itu, BI juga bisa mendapatkan informasi feedback dari bank mengenai kondisi likuiditasnya, yakni dari subung yang mereka tawarkan. Jika likuiditas ketat, sementara suku bunga masih ketat, BI bisa memperlonggar operasi moneter, begitu pula sebaliknya.

"Jadi tujuannya, semata untuk perkuat efektivitas operasi moneter BI. Karena kami sadar fixed rate itu belum ideal," imbuhnya.

Seperti diketahui, Fixed Rate Tender (FRT) adalah Mekanisme lelang SBI di mana peserta lelang menempatkan penawaran sejumlah yang diinginkan pada tingkat suku bunga tertentu yang diumumkan terlebih dahulu oleh bank sentral.

Sedangkan Variable Rate Tender (vrt) adalah metode lelang SBI dimana tingkat diskonto diajukan oleh peserta lelang. Bank Indonesia mengumumkan target indikatif lelang SBI. Bank Indonesia menyediakan likuiditas atau menarik likuiditas dari pasar berdasarkan penawaran yang diajukan peserta Bank Indonesia.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal SRBI, Senjata Baru BI Buat Tarik Modal Asing Masuk Indonesia
Mengenal SRBI, Senjata Baru BI Buat Tarik Modal Asing Masuk Indonesia

SRBI akan mulai diimplementasikan pada 15 September 2023 sebagai instrumen operasi moneter rupiah kontraksi.

Baca Selengkapnya
Sah, Pemegang Saham Setuju Pemecahan Saham Bank BNI Rasio 1:2
Sah, Pemegang Saham Setuju Pemecahan Saham Bank BNI Rasio 1:2

Nilai nominal per Saham Seri A Dwiwarna dan Seri B berubah dari sebesar Rp7.500 menjadi Rp3.750.

Baca Selengkapnya
Transaksi di BEI Tembus Rp11 Triliun hingga September 2024, Mekanisme Market Order Disebut Jadi Kunci
Transaksi di BEI Tembus Rp11 Triliun hingga September 2024, Mekanisme Market Order Disebut Jadi Kunci

Market order merupakan tipe order yang memungkinkan investor memasukkan penawaran jual dan/atau permintaan beli berdasarkan volume yang ditetapkan oleh nasabah.

Baca Selengkapnya
BI Hentikan Setop Publikasi JIBOR di Indonesia, Simak Alasannya
BI Hentikan Setop Publikasi JIBOR di Indonesia, Simak Alasannya

Penghentian JIBOR terhitung tanggal 1 Januari 2026 mendatang.

Baca Selengkapnya
Tukar Uang Logam di BI Bisa Dapat Hadiah Handphone Hingga Motor, Ini Caranya
Tukar Uang Logam di BI Bisa Dapat Hadiah Handphone Hingga Motor, Ini Caranya

Bank Indonesia (BI) kembali menyelenggarakan Festival Rupiah Berdaulat Indonesia (FERBI) pada 18-20 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Mau Tukar Uang Baru Pakai Uang Rupiah Logam? Begini Caranya
Mau Tukar Uang Baru Pakai Uang Rupiah Logam? Begini Caranya

Bagi Anda yang ingin menukar uang, tetapi menggunakan uang logam, pihak BI akan tetap melayani penukaran uang tersebut.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Beri Sinyal Penurunan Tarif Transfer Lewat BI Fast
Bank Indonesia Beri Sinyal Penurunan Tarif Transfer Lewat BI Fast

Penyesuaian harga BI-FAST bergantung pada banyak faktor antara lain perkembangan kondisi ekonomi dan inflasi.

Baca Selengkapnya
Indonesia Akhirnya Punya Bursa Kripto, Ini Harapan Pelaku Industri
Indonesia Akhirnya Punya Bursa Kripto, Ini Harapan Pelaku Industri

Penetapan bursa kripto setelah melalui proses panjang serta sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini 5 Alasan Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Jadi 6 Persen
Ternyata Ini 5 Alasan Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Jadi 6 Persen

Perry memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunganya selama 3 bulan kedepan secara berturut-turut hingga akhir tahun.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Non-Subsidi Turun, Bukti Pelaku Usaha Punya Otoritas Penepatan Harga
Harga BBM Non-Subsidi Turun, Bukti Pelaku Usaha Punya Otoritas Penepatan Harga

Dalam periode ini memungkinkan ada ruang melakukan penurunan harga BBM non-subsidi.

Baca Selengkapnya
SBR013 Terbit, BRI Tawarkan Berbagai Program Menarik
SBR013 Terbit, BRI Tawarkan Berbagai Program Menarik

BRI kembali menjadi mitra distribusi penjualan Surat Berharga Negara (SBN) yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Akhirnya Turunkan Suku Bunga Acuan ke Level 6,00 Persen, Simak Pertimbangannya
Bank Indonesia Akhirnya Turunkan Suku Bunga Acuan ke Level 6,00 Persen, Simak Pertimbangannya

Penurunan suku bunga ini bagian dari upaya penguatan dan stabilitas nilai tukar Rupiah untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya