Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Februari 2021, OJK Catat Jumlah Single Investor RI Capai 4,5 Juta

Februari 2021, OJK Catat Jumlah Single Investor RI Capai 4,5 Juta Bursa Efek Indonesia. ©2015 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat jumlah single investor ID (SID) hingga akhir Februari 2021 telah mencapai 4,5 juta lebih investor. Hal itu didukung dengan adanya pandemi covid-19 yang membuat kalangan masyarakat semakin aktif untuk berinvestasi di sektor saham.

Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK Yunita Linda Sari mengatakan, optimisme Pasar Modal Indonesia adalah peningkatan yang sangat-sangat signifikan dari angka investor domestik terutama untuk ritel domestik.

"Jadi, selama pandemi ini total SID itu naiknya sangat lumayan signifikan kalau dilihat dari data yang ada itu sampai Februari 2021 sudah ada 4.515.103 SID. Jadi, SID ini satu orang bisa investasi di saham langsung, SBN, reksa dana karena satu SID berlaku bagi semua investor yang berinvestasi di beberapa produk," kata Yunita dalam pelatihan dan Media gathering di Bali, Jumat (9/4).

Orang lain juga bertanya?

Secara rinci Yunita menjabarkan, berdasarkan gender, bisa dilihat mayoritas investor di Indonesia masih laki-laki 62,02 persen dengan aset sebesar Rp 578,32 triliun, sedangkan untuk perempuannya berjumlah 37,98 persen dengan aset Rp 202,64 triliun.

"Yang agak mengejutkan buat saya itu dari sisi pendidikan, ternyata pendidikan tidak menjadi faktor orang untuk berinvestasi di pasar modal karena dari presentase itu 50,42 persen pendidikannya SMA," katanya.

Sebagai informasi berdasarkan data dari PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat pertumbuhan investor pada tahun 2020 jumlah SID mencapai hampir 4 juta. Sungguh peningkatan yang signifikan hingga Februari 2021 ini ada penambahan sekitar 500 ribu orang lebih menjadi 4,5 juta investor.

Adapun peningkatan tersebut terutama untuk generasi milenial dikarenakan faktor teknologi dan aplikasi semakin mudah, dan banyaknya waktu luang yang bisa dimanfaatkan.

Apalagi seiring ada pandemi COVID-19 membuat aktivitas lebih banyak di rumah. Ketika sebelum ada pandemi COVID-19 bisa menghabiskan waktu di jalan, dan sekarang kondisi berbeda dengan ada kebijakan melakukan aktivitas dari rumah saja.

Selain itu juga didukung dengan adanya kebijakan suku bunga rendah. Hal itu tercermin dari kebijakan yang telah dilakukan Bank Indonesia yang menurunkan suku bunga acuan menjadi 3,5 persen pada 18 Februari 2021.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
OJK: Investor Pasar Modal Didominasi Generasi Milenial dan Gen Z
OJK: Investor Pasar Modal Didominasi Generasi Milenial dan Gen Z

Perkembangan jumlah investor ritel cukup pesat karena OJK mendorong transformasi digital di seluruh aspek,

Baca Selengkapnya
Data OJK: Investor Kripto Bertambah Jadi 21,17 Juta, NIlai Transaksi Rp33,6 Triliun
Data OJK: Investor Kripto Bertambah Jadi 21,17 Juta, NIlai Transaksi Rp33,6 Triliun

Nilai transaksi aset kripto domestik mengalami peningkatan yang signifikan di sepanjang tahun 2024, yakni mencapai Rp426,69 triliun.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun

Dari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.

Baca Selengkapnya
Penjualan ORI023 di BRI Naik Hingga 2 Kali Lipat
Penjualan ORI023 di BRI Naik Hingga 2 Kali Lipat

Permintaan investor terhadap surat utang negara atau Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI023 mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya
Jumlah Investor Pasar Modal Sentuh Angka 5,3 Juta, 80 Persennya Usia di Bawah 40 Tahun
Jumlah Investor Pasar Modal Sentuh Angka 5,3 Juta, 80 Persennya Usia di Bawah 40 Tahun

Stockbit berkomitmen untuk terus mendukung upaya Bursa Efek Indonesia dalam meningkatkan jumlah investor pasar modal.

Baca Selengkapnya
Kenali Modus dan Ciri-Ciri Investasi Ilegal, Jangan Sampai Anda Terjebak
Kenali Modus dan Ciri-Ciri Investasi Ilegal, Jangan Sampai Anda Terjebak

Untuk mewaspadai investasi ilegal, masyarakat perlu mengenali karakter dan modus investasi ilegal.

Baca Selengkapnya
Naik 4 Kali Lipat, Transaksi Kripto di Indonesia Melonjak Jadi Rp158 Triliun di Awal Tahun 2024
Naik 4 Kali Lipat, Transaksi Kripto di Indonesia Melonjak Jadi Rp158 Triliun di Awal Tahun 2024

Kasan turut menekankan bahwa perdagangan aset kripto juga telah memberikan kontribusi terhadap penerimaan negara pada sektor perpajakan.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 20,9 Juta Orang per Agustus 2024
Data OJK: Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 20,9 Juta Orang per Agustus 2024

Untuk nilai transaksi aset kripto juga mengalami pertumbuhan dari Rp42,34 triliun per Juli 2024 menjadi Rp48 triliun pada Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
OJK Catat Transaksi Aset Kripto Tembus Rp158 Triliun Sejak Awal Tahun 2024
OJK Catat Transaksi Aset Kripto Tembus Rp158 Triliun Sejak Awal Tahun 2024

OJK juga tengah menyusun cyber security guideline yang akan diterapkan di sektor IAKD, termasuk untuk aset kripto.

Baca Selengkapnya
Dalam 3 Bulan Menteri Bahlil Kumpulkan Investasi Lansung Sebesar Rp428,4 Triliun
Dalam 3 Bulan Menteri Bahlil Kumpulkan Investasi Lansung Sebesar Rp428,4 Triliun

Realisasi investasi langsung pada kuartal II-2024 mencapai Rp428,4 triliun.

Baca Selengkapnya
OJK Pungut Denda Rp3,6 Miliar dari Pelaku Pasar Modal Selama April 2024
OJK Pungut Denda Rp3,6 Miliar dari Pelaku Pasar Modal Selama April 2024

Sanksi denda Rp3,6 miliar itu dijatuhkan kepada empat pihak. Di antaranya, tiga manajer investasi dan satu emiten.

Baca Selengkapnya
Tren Pinjol Meningkat, Kredit Bank Masih Jadi Pilihan Masyarakat
Tren Pinjol Meningkat, Kredit Bank Masih Jadi Pilihan Masyarakat

OJK mencatat, penyaluran kredit perbankan tumbuh 9,39 persen secara tahunan pada Mei 2023 menjadi Rp6.577 triliun.

Baca Selengkapnya