Freeport kembali berproduksi meski polemik kontrak belum ada solusi
Merdeka.com - PT Freeport Indonesia sudah kembali melakukan produksi tembaga di Papua. Sebelumnya, produksi Freeport sempat berhenti usai dilarang melakukan ekspor pada 11 Januari 2017.
Selain itu, raksasa tambang asal Amerika Serikat ini juga menolak pemberian Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) atas perubahan dari Konrak Karya (KK). Padahal, pengubahan KK jadi IUPK ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2017 tentang kegiatan usaha pertambangan.
Vice President Corporate Communication Freeport Riza Pratama mengatakan saat ini, Freeport sudah mulai berproduksi kembali. Namun, produksinya tidak bisa normal seperti beberapa waktu lalu.
-
Apa manfaat smelter Freeport bagi Indonesia? Menurut dia, beroperasinya smelter PT Freeport ini akan memberikan sejumlah keuntungan bagi Indonesia. Dengan hilirasasi ini, negara akan mendapatkan nilai tambah yang besar dari pajak maupun dividen.
-
Kapan smelter Freeport mulai beroperasi? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024. Dia menuturkan industri pengolahan tembaga ini nantinya akan merekrut 20 ribu anak-anak muda Indonesia untuk bekerja .'Insya Allah nanti di bulan Juni pada tahun ini industri smelter PT Freeport yang akan mengolah tembaga dan mungkin juga ada emasnya berton-ton akan mulai beroperasi dan akan merekrut anak-anak muda kita,' kata Jokowi saat membuka Muktamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) XX di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (1/3/2024).
-
Apa saja fasilitas di Tembagapura untuk pekerja Freeport? Dalam videonya ia juga memperlihatkan situasi, kondisi, dan berbagai fasilitas yang disediakan untuk para pekerja Freeport. Tak hanya itu, hampir semua fasilitas yang disediakan gratis.
-
Kapan Smelter Freeport diresmikan? Smelter itu telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Senin 23 September 2024.
-
Bagaimana Jokowi mendorong Freeport bangun smelter? Jokowi lantas mencari cara karena sulit mendorong PT Freeport untuk membangun industri smelter. Kemudian, Jokowi meminta BUMN membeli saham mayoritas bagi PT Freeport.'Sehingga kita sekarang memiliki saham mayoritas 51 persen. Setelah kita mayoritas, baru saya perintah BUMN-nya agar industri smelternya segera dibangun,' pungkas Jokowi.
-
Dimana smelter Freeport dibangun? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
"Sudah mulai beroperasi secara bertahap. Kami akan beroperasi sekitar 40 persen dari normal produksi sesuai dengan kapasitas Smelting kami di Gresik," ujarnya kepada merdeka.com di Jakarta, Senin (21/3).
Dia menegaskan hingga saat ini, Kementerian Perdagangan belum memberikan Surat Persetujuan Ekspor (SPE), meski mengubah menjadi IUPK sebagai syarat mendapatkan izin ekspor konsentrat.
"Belum dapat izin ekspor," katanya.
Sebagai informasi, smelter yang dimiliki PT Smelting Gresik hanya mampu mengolah 40 persen dari total produksi Freeport setiap harinya. Dengan bgeitu, Freeport akan kembali memproduksi konsentrat sebanyak 40 persen dari produksi normalnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produksi mineral di Tambang Grasberg, Papua bakal menurun tanpa adanya eksplorasi.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 71 Tahun 2023 tentang Penetapan Barang Ekspor yang Dikenakan Bea Keluar dan Tarif Bea Keluar
Baca SelengkapnyaIzin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) yang saat ini berlaku hingga 31 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaFreeport Indonesia tinggal melanjutkan kegiatan ekspor konsentrat tembaga. Setidaknya, hingga 31 Desember 2024 ini.
Baca SelengkapnyaArifin menjelaskan, aturan perpanjangan kontrak pertambangan juga sebenarnya telah tertuang dalam Pasal 196 UU No. 3 Tahun 2020
Baca SelengkapnyaWamen BUMN menilai bahwa saat ini negara-negara besar seperti China, Amerika kembali melirik emas sebagai investasi.
Baca SelengkapnyaOutput dari smelter tembaga tersebut sekitar 650.000 ton katoda tembaga.
Baca SelengkapnyaIzin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) Freeport Indonesia berakhir di 2041.
Baca SelengkapnyaPemerintah sudah balik modal atau mencapai titik break-even dari pembelian saham Freeport sebesar 51 persen pada 2018.
Baca SelengkapnyaPemerintah saat ini tengah melakukan harmonisasi aturan melalui revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 96 Tahun 2021.
Baca SelengkapnyaKebijakan hilirisasi di Indonesia tetap menarik bagi investor asing.
Baca SelengkapnyaPembangunan smelter dan proses divestasi saham Freeport merupakan bagian dari program hilirisasi pemerintah, yang merupakan salah satu strategi investasi.
Baca Selengkapnya