Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gagasan Jokowi-JK agar ekonomi tak tergantung asing

Gagasan Jokowi-JK agar ekonomi tak tergantung asing Jokowi-JK. ©2014 merdeka.com/fikri faqih

Merdeka.com - Di era globalisasi, tingkat ketergantungan Indonesia pada negara lain semakin terasa. Tengok saja kebijakan pemerintah membuka keran impor sejumlah bahan pangan pokok masyarakat mulai dari daging, kedelai, beras, dan lainnya. Alasannya selalu sama, untuk memenuhi tingginya kebutuhan dan permintaan masyarakat.

Belum lagi dominasi perusahaan asing di dalam negeri. Terlihat dari kuatnya kuasa perusahaan tambang emas terbesar dunia PT Freeport Indonesia dan PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) yang mengeruk kekayaan alam Indonesia.

Di sektor perdagangan, barang-barang produksi negara lain menjadi raja di pasar dalam negeri. Indonesia selalu masuk radar bidikan negara lain lantaran potensi pasar yang besar dan tingginya tingkat konsumsi masyarakat.

Orang lain juga bertanya?

Kondisi ini menjadi isu utama yang diangkat pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK). Keduanya mengusung visi misi kedaulatan dan kemandirian ekonomi. Berdaulat mengacu pada mengandalkan kemampuan dan kekuatan sendiri. Sedangkan kemandirian tercermin dari berkurangnya ketergantungan kepada sumber dari negara lain.

Dalam dokumen visi misi pasangan Jokowi - JK, kemandirian ekonomi dipahami sebagai kemampuan negara memenuhi kebutuhan masyarakatnya, baik kebutuhan dasar (basic needs) maupun pelayanan-pelayanan dasar (basic services). Bagaimana gagasan Jokowi-JKI agar tak tergantung asing?

Untuk mengurangi dominasi asing terhadap Indonesia, keduanya menginginkan evaluasi kebijakan pasar bebas (free trade area/FTA). Tujuannya agar FTA yang dilaksanakan Indonesia memberikan keuntungan atau benefit sebesar-besarnya bagi kepentingan nasional.

Termasuk di dalamnya, meningkatkan daya saing produk nasional di pasar dalam negeri maupun internasional. Fasilitas safeguards dalam FTA harus dimanfaatkan untuk melindungi produk dan pasar dalam negeri dari serbuan produk impor.

Di sektor perbankan, duet Jokowi-JK menyatakan komitmennya membangun penguatan sektor keuangan berbasis nasional. Konkretnya dilaksanakan dengan kebijakan pembatasan penjualan saham bank nasional kepada asing.

Pengaturan lebih ketat juga diperlukan untuk menghindari konglomerasi kepemilikan bank. Duet capres-cawapres yang diusung empat partai politik ini juga menginginkan keadilan dalam pengembangan perbankan di negara lain dengan menggunakan azas resiprokal untuk negara-negara yang memiliki bank di Indonesia.

Duet Jokowi-JK juga menyatakan komitmennya membatasi dominasi asing di sektor pertambangan dan energi melalui re-negosiasi pengelolaan sumber tambang. Minimal pembagian keuntungan yang setara antara pemerintah dan korporasi.

Untuk mengurangi ketergantungan pada impor minyak dari negara lain, pengalihan sumber energi dari BBM ke gas menjadi mutlak diterapkan. Perkiraan pengalihan 30 persen transportasi dari berbasis BBM ke berbasis gas akan mengurangi subsidi BBM sebesar Rp 60 triliun dan juga menurunkan harga energi sebesar 20 persen.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jalan Hilir Jokowi
Jalan Hilir Jokowi

Setelah merebut hulu, Jokowi merangsek ke hilir. Dan ini bukan hanya tentang kedaulatan, ini tentang cara berdagang ribuan lowongan bagi kita

Baca Selengkapnya
Jokowi Dorong Hilirisasi Agar RI Tak jadi Bangsa Pemalas: Ini akan Berbuah Manis
Jokowi Dorong Hilirisasi Agar RI Tak jadi Bangsa Pemalas: Ini akan Berbuah Manis

Jokowi tak ingin Indonesia hanya menjual bahan mentah tanpa nilai tambah.

Baca Selengkapnya
10 Tahun Jokowi: Misi Nasionalisasi Aset Negara
10 Tahun Jokowi: Misi Nasionalisasi Aset Negara

Satu per satu, pemerintah mengambil alih pengelolaan sumber daya alam secara mandiri, dimulai dari Blok Mahakam.

Baca Selengkapnya
Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri
Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kita Jadi Bangsa Pemalas Jika Hanya Jual Bahan Mentah
Jokowi: Kita Jadi Bangsa Pemalas Jika Hanya Jual Bahan Mentah

Indonesia kaya dengan sumber daya alamnya, termasuk bahan mineral, hasil perkebunan, hasil kelautan, serta sumber energi baru dan terbarukan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Sudah 400 Tahun Kita Ekspor Bahan Mentah, Sejak Zaman VOC
Jokowi: Sudah 400 Tahun Kita Ekspor Bahan Mentah, Sejak Zaman VOC

Kejadian serupa juga terjadi pada tahun 1970 dan 1980, saat komoditas yang dimiliki banyak oleh Indonesia tidak memberikan nilai tambah bagi penerimaan negara.

Baca Selengkapnya
Tak Takut Digugat, Jokowi Bakal Setop Ekspor Tembaga dan Timah Mentah
Tak Takut Digugat, Jokowi Bakal Setop Ekspor Tembaga dan Timah Mentah

Pemerintah tengah bersiap menghentikan ekspor bahan mentah tembaga dan timah. Ekspor baru dilakukan setelah dilakukan hilirisasi.

Baca Selengkapnya
10 Tahun Memimpin, Jokowi Klaim Sukses Bangun Banyak Smelter, Ambil Alih Freeport hingga Blok Rokan
10 Tahun Memimpin, Jokowi Klaim Sukses Bangun Banyak Smelter, Ambil Alih Freeport hingga Blok Rokan

Jokowi beberkan kesuksesan kebijakannya di bidang energi seperti ambil alih Freepot hingga bangun smelter di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Indonesia Punya Kekayaan Alam Melimpah Tapi Rakyatnya Masih Banyak yang Miskin, Apa Solusinya?
Indonesia Punya Kekayaan Alam Melimpah Tapi Rakyatnya Masih Banyak yang Miskin, Apa Solusinya?

Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang, Zainur Wula mengatakan, kemandirian ekonomi salah satu tujuan fundamental yang harus dicapai

Baca Selengkapnya
Di ISF 2023, Luhut Tegaskan Indonesia Tak Mau Didikte Negara Lain
Di ISF 2023, Luhut Tegaskan Indonesia Tak Mau Didikte Negara Lain

Luhut mempersilakan investor asing masuk Indonesia untuk terlibat dalam program transisi energi.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam
Prabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam

Hubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Kita Tidak akan Impor BBM Lagi!
Prabowo: Kita Tidak akan Impor BBM Lagi!

Prabowo mengatakan Indonesia semakin dekat untuk menjadi bangsa berdikari

Baca Selengkapnya