Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gairahkan Ekonomi Lokal, PUPR Bakal Sulap Rest Area jadi Tujuan Wisata

Gairahkan Ekonomi Lokal, PUPR Bakal Sulap Rest Area jadi Tujuan Wisata Rest area di Tol Solo-Ngawi. ©2019 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mengembangkan fungsi baru dari rest area untuk menggairahkan perekonomian lokal. Caranya, dengan memperluas cakupan daripada fungsi rest area itu sendiri, yakni untuk logistic hub hingga kawasan terintegrasi dengan industri.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Danang Parikesit, mengatakan ke depannya rest area tak hanya untuk tempat istirahat pelayanan (TIP) semata, sehingga akan diperluas definisinya.

"Ada permen yang perlu direvisi soal rest area atau TIP. Ke depan rencananya perluas scope fasilitas pelayanan publik di jalan tol. Kita akan perluas definisinya, ditambah empat," ujarnya di Bandung, Jawa Barat, Kamis (5/9).

Adapun keempat fungsi tambahan baru rest area itu ialah meliputi rest area destinasi, kawasan transit antar moda, logistik hub, dan kawasan terintegrasi dengan industri.

Kata Danang, sudah ada beberapa pengelola rest area yang berminat membangun empat kawasan baru yang letaknya di pinggir jalan tol tersebut, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera. Bahkan beberapa kontraktor jalan tol meminta proyek tersebut masuk dalam satu paket pengerjaan jalan tol.

"Sudah ada permintaan dari Jawa Tengah khusus di Rawa Pening yang mau mengembangkan pariwisata, ini kita pikirkan rest area destinasi," jelasnya.

Sedangkan untuk kawasan transit antar moda merupakan respon dari permintaan Kementerian Perhubungan. Kawasan ini bisa dijadikan tempat naik turun penumpang bus Trans Jawa untuk didistribusikan ke kawasan lainnya.

"Karena rest area tidak dirancang untuk tempat berhenti, nantinya bus yang besar yang berhenti akan disambungkan dengan moda transportasi kawasan sekitar," kata dia.

Selanjutnya, mengenai kawasan logistic hub, tujuannya untuk memudahkan mobilitas angkutan yang awalnya berada di jalan nasional ke jalan tol.

Sementara untuk kawasan industri, akan menghubungkan langsung jalan tol dengan kawasan industri. Dia menjelaskan, konsepnya hampir sama seperti jalan tol yang ada di Amerika Serikat (AS) dan Jerman.

Danang menjelaskan, realisasi pengembangan empat kawasan di pinggir jalan tol ini masih menunggu peraturan menteri yang baru.

"Itu (pengembangan rest area) masih menunggu peraturan menteri, harapan kami Permennya tahun ini selesai, dan harapan kami juga tahun depan sudah mulai perencanaan dan minat dari investor untuk mengembangkan itu," pungkasnya.

Reporter: Bawono Yadika Tulus

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Usaha PT Hutama Karya Ekspansi Bisnis ke Pengelolaan Rest Area
Anak Usaha PT Hutama Karya Ekspansi Bisnis ke Pengelolaan Rest Area

Belasan tahun berada di bidang pelayanan, HKR yakin ekspansi bisnis ini positif.

Baca Selengkapnya
PT Pos Indonesia Ajak Swasta Kelola Aset Berusia Ratusan Tahun
PT Pos Indonesia Ajak Swasta Kelola Aset Berusia Ratusan Tahun

Pengelolaan aset berusia ratusan tahun agar memiliki nilai manfaat lebih seusai zaman.

Baca Selengkapnya
IKN Bakal Dibangun Banyak Mal dan Pertokoan, Salah Satunya dari Pakuwon
IKN Bakal Dibangun Banyak Mal dan Pertokoan, Salah Satunya dari Pakuwon

Fokus membangun mal dalam fase kali ini untuk meramaikan IKN.

Baca Selengkapnya
Ternyata Lokasi Bekas Kios PKL di Kawasan Puncak Bakal Diubah Jadi Begini
Ternyata Lokasi Bekas Kios PKL di Kawasan Puncak Bakal Diubah Jadi Begini

Pemkab Bogor saat ini sedang berupaya melakukan penataan kawasan wisata Puncak, diawali dengan pemindahan PKL ke Rest Area Gunung Mas pada Senin (24/6).

Baca Selengkapnya
Keren! Bekas Carrefour akan Dibuat Rest Area Bernuansa Arafah.
Keren! Bekas Carrefour akan Dibuat Rest Area Bernuansa Arafah.

Hal ini disampaikan Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul

Baca Selengkapnya
Mengintip Cara Kutai Timur Menjalankan Pariwisata Berkelanjutan
Mengintip Cara Kutai Timur Menjalankan Pariwisata Berkelanjutan

Pemkab Kutai Timur menjaga lingkungan, ekologi, dan nilai-nilai budaya tanpa merusak alam.

Baca Selengkapnya
Kisah Area Eks Pabrik Percetakan Uang, Kini Menjadi Ruang Terbuka Hijau di Tengah Kota Jakarta
Kisah Area Eks Pabrik Percetakan Uang, Kini Menjadi Ruang Terbuka Hijau di Tengah Kota Jakarta

Ruang Terbuka Hijau berfungsi sebagai paru-paru kota untuk menyerap polusi udara yang semakin dibutuhkan oleh warga Jakarta.

Baca Selengkapnya
PLUT-KUMKM Diresmikan, Gus Ipul Harap Jadi Pengembangan Koperasi dan UMKM
PLUT-KUMKM Diresmikan, Gus Ipul Harap Jadi Pengembangan Koperasi dan UMKM

Hadirnya gedung ini untuk mendorong koperasi dan para UMKM untuk lebih berkontribusi pada PLUT.

Baca Selengkapnya
Proyek Pelebaran Lajur ke-3 Tol Cikopo Palimanan dan Peningkatan Fasilitas Rest Area Dikebut Jelang Libur Akhr Tahun
Proyek Pelebaran Lajur ke-3 Tol Cikopo Palimanan dan Peningkatan Fasilitas Rest Area Dikebut Jelang Libur Akhr Tahun

Proyek Pelebaran Lajur ke-3 Tol Cikopo – Palimanan ruas Cikopo Subang memiliki nilai kontrak sebesar Rp314,39 miliar.

Baca Selengkapnya
BKSAP DPR Dorong Pengembangan Pariwisata di Perbatasan, Ini Langkah yang Perlu Dilakukan
BKSAP DPR Dorong Pengembangan Pariwisata di Perbatasan, Ini Langkah yang Perlu Dilakukan

BKSAP DPR Dorong Pengembangan Pariwisata di Perbatasan, Ini Langkah yang Perlu Dilakukan

Baca Selengkapnya
Revitalisasi Pasar Banyuwangi, Jadi Pusat Perbelanjaan dan Destinasi Wisata Sejarah
Revitalisasi Pasar Banyuwangi, Jadi Pusat Perbelanjaan dan Destinasi Wisata Sejarah

Ipuk meyakini, revitalisasi pasar Banyuwangi akan memperkuat daya tarik wisata mengingat letak pasar induk ini berada tepat di jantung kota Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Wapres: Pemerintah Tak Hanya Bangun Tol & Mal untuk Orang Kaya, tapi Ada untuk Orang Miskin dan Rakyat Jelata
Wapres: Pemerintah Tak Hanya Bangun Tol & Mal untuk Orang Kaya, tapi Ada untuk Orang Miskin dan Rakyat Jelata

Ma'ruf menyampaikan hal tersebut berkaitan dengan komitmen pemerintah dalam membangun dan merevitalisasi pasar rakyat.

Baca Selengkapnya