Gandeng 2 perusahaan penerbangan, Merpati jadi bikin anak usaha
Merdeka.com - PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) akhirnya bisa membentuk anak usaha yang baru. Sebab, maskapai penerbangan perintis itu telah mendapatkan dua mitra kerja sama operasi (KSO), yakni, PT Amagedon dan PT Bentang Persada Gemilang.
Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, Merpati telah menandatangani dokumen KSO dengan dua perusahaan penerbangan tersebut kemarin malam. Adapun anak usaha bersama yang akan dibentuk bernama Merpati Aviation Service.
"Tadi malam merpati tanda tangan MoU KSO dengan dua perusahaan Indonesia yang akan kerja sama buat anak usha," ujar Dahlan usai memimpin rapat BUMN di Perum Damri, Jakarta, Kamis (23/1).
-
Siapa yang membajak pesawat Merpati? Pembajak yang diketahui mantan Korps Komando Angkatan Laut itu mengancam akan meledakkan pesawat dengan dua granat dan satu tas mesiu.
-
Dimana pesawat Merpati dibajak? Saat berada di atas langit Pekalongan, sang pembajak ini memaksa untuk masuk ke ruang kemudi setelah berhasil mengancam sang kapten yaitu Soleh Sukarnapradja.
-
Siapa yang memimpin pelepasan merpati? Dalam prosesi tradisi ini, pengantin pria dan wanita bersama-sama memegang burung merpati dan melepasnya setelah didoakan oleh pak Lebe atau tokoh yang memandu pernikahan.
-
Apa makna merpati dalam tradisi Sunda? Dalam unggahan di laman napak jagat pasundan disebutkan bahwa burung merpati memiliki makna khusus bagi orang Sunda. Ia digambarkan sebagai hewan yang penuh cinta dan menjunjung tinggi rasa setia. Dalam mitologi Yunani kuno, burung merpati adalah hewan yang selalu setia dengan pasangannya. Merpati juga digambarkan sebagai burung putih kecil bernama Aphrodite, atau dewi cinta yang terbang dengan tenang.
-
Apa yang membuat burung merpati istimewa? Merpati memiliki kemampuan menakjubkan dalam mengenali diri sendiri, mengidentifikasi orang dan tempat dalam periode waktu yang panjang, serta memahami huruf-huruf abjad Inggris dan membedakan antara individu dalam gambar.
-
Siapa pemilik Lion Air Group? Melansir dari laman Forbes.com, sosok ini memiliki kekayaan bersih senilai USD1,7 miliar di tahun 2015 lalu. Sosok Rusdi Kirana selama ini dikenal sebagai pemilik maskapai dengan biaya murah, Lion Air Group.
Sejauh ini, merpati tengah menyusun rencana kerja anak usaha patungan tersebut. Namun, rencananya akan ada pembagian operasionalisasi, PT Bentang Persada Gemilang di Indonesia Timur dan PT Amagedon di Indonesia Barat.
"Harus tunggu proses. Intinya, direksi sekarang kita percaya penuh untuk terapkan ini. Roadmap masih baik," jelasnya.
Selain membentuk anak usaha baru, Merpati juga harus menyerahkan dua anak usaha kepada PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Yakni, Merpati Maintenance Facility Indonesia (MMFI) dan Merpati Training Center (MTC). (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lion Air Group saat ini menguasai hampir 70 persen dari market share pesawat domestik dengan total 367 pesawat.
Baca SelengkapnyaPesawat yang ke-10 dan ke-11 akan tiba di minggu ke-4 November 2023.
Baca SelengkapnyaKedua BUMN pengelola bandara itu resmi menjadi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaSetelah merger PT Angkasa Pura Indonesia resmi menjadi operator bandar udara terbesar nomor lima dunia.
Baca SelengkapnyaDirektur Pemasaran Pusat dan Niaga Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya, Lion Group telah menjadi salah satu mitra setia produk dan layanan Pertamina.
Baca SelengkapnyaErick menyebut hal ini bentuk adaptif BUMN dalam menghadapi perubahan zaman.
Baca SelengkapnyaAsa menyampaikan bahwa rute Jakarta-Singapura akan diluncurkan pada kuartal IV tahun 2024 ini.
Baca SelengkapnyaLangkah ini juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi sehingga arah bisnis kedirgantaraan pelat merah lebih fokus, terarah, dan terukur.
Baca SelengkapnyaDamri menyediakan angkutan barang maupun angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaSaat ini, skema peleburan maskapai penerbangan masih akan terus dibahas dan menunggu beberapa masukan.
Baca SelengkapnyaBaginya, efisiensi di tubuh BUMN terus menjadi agenda utama pada perusahaan-perusahaan milik negara yang ia pimpin.
Baca Selengkapnya