Garam dapur mulai langka, harganya naik dua kali lipat
Merdeka.com - Keberadaan garam dapur di Mojokerto, Jatim, mulai langka dan sulit didapat. Selain langka, harganya di tingkat pedagang naik hingga dua kali lipat.
Salah satu pedagang di pasar Tanjung Anyar Kota Mojokerto, Khusnul Fauziah menegaskan, sejak sebulan terakhir harga garam dapur mengalami kenaikan.
"Kalau biasanya satu bungkus kecil hanya Rp 1.000, sekarang menjadi Rp 2.000 di tingkat pengecer," kata Khusnul, Senin (24/7).
-
Dimana harga sembako masih tinggi? Harga sejumlah bahan pokok masih terpantau tinggi di beberapa daerah. Di Pasar Induk Rau, Serang, kondisi tersebut masih terjadi hingga Kamis (13/7) siang.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Apa yang terjadi pada harga beras di Semarang? Di Pasar Simongan, Kota Semarang, harga beras jenis medium yang sebelumnya dijual dengan harga Rp10.000 per kilogram kini dijual dengan harga Rp13.500.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga beras masih mahal? Berdasarkan data Bapanas per Selasa (19/3), harga beras premium berada di kisaran Rp16.490,- per Kg. Harga beras terpantau masih mahal.
Selain harga yang terus naik, pasokan dari pedagang juga kosong. Sudah seminggu ini tidak ada kiriman garam dapur dari produsen. Kalaupun masih ada di pedagang, itu stok lama yang belum terjual. "Sudah seminggu ini tidak ada kiriman garam dapur dari produsen. Beberapa kali tanya ke supliyer katanya barangnya masih kosong," jelas Khusnul.
Harga garam dapur di pasar Tanjung Anyar Kota Mojokerto, diprediksi akan terus naik kalau pasokan dari produsen tidak ada. Sebab sebagian pedagang sudah tidak memiliki stok untuk dijual.
"Sudah seminggu ini stok garam dapur tidak ada. Banyak pembeli yang tanya, dan kembali karena garam dapur kosong. Kalau belum juga ada kiriman, harganya pasti terus naik," terang Khusnul.
Pedagang yang lain, H. Huda mengatakan, pasokan garam biasanya dari Surabaya, Madura dan Gresik. Namun sudah sepekan tidak ada pasokan sama sekali. "Biasanya dikirim dari Surabaya, Gresik dan Madura. Sekarang tidak ada pasokan sama sekali," ucap H. Huda.
Kelangkaan garam dapur di pasaran ini banyak dikeluhkan masyarakat. Sebab garam merupakan salah satu bumbu utama untuk memasak. "Garam kan bumbu utama untuk masak mas, kalau tidak ada garam pasti masakan akan hambar dan tidak sedap," kata Lady Fransiska, warga Mojokerto, Senin (24/7).
Menurutnya, kelangkaan garam dapur ini harus segera dicarikan solusinya. Kalau memang karena produksi yang berkurang, maka pemerintah harus mencari solusi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Kalau ini masalah produksi, ya harus ada upaya pemerintah bagaimana meningkatkan produksi, supaya bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi ini menyebabkan daya beli turun dan omzet berkurang.
Baca SelengkapnyaMasyarakat berharap pemerintah dapat segera menurunkan harga bahan pokok tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang melihat ketersediaan stok bawang merah yang berada di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca SelengkapnyaAda beberapa penyebab terjadinya lonjakan harga beras ini, termasuk molornya musim tanam dan musim panen.
Baca SelengkapnyaSaat ini harga beras kualitas premium rata-rata telah mencapai Rp18.000 per kilogram. Angka ini naik hingga 20 persen dari harga normal tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKenaikan ini dipengaruhi oleh pasokan gabah dari petani terbatas akibat panen padi di tingkat petani menurun.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga beras.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga beras bisa ‘menular' atau merambat ke berbagai komoditi bahan pokok penting lainnya.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaKenaikan harga beras medium disebabkan oleh stok kiriman beras menipis.
Baca SelengkapnyaStok beras di sejumlah mini market, seperti Alfamart, Indomaret hingga Alfamidi kawasan Cilangkap, Jakarta Timur langka.
Baca Selengkapnya