Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Garuda Indonesia telah berangkatkan 71.524 calon jemaah calon haji

Garuda Indonesia telah berangkatkan 71.524 calon jemaah calon haji Dirut Garuda Pahala N Mansur. ©2018 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Maskapai nasional, Garuda Indonesia tercatat telah memberangkatkan 71.524 orang jemaah calon haji ke Tanah Suci hingga 5 Agustus 2018. jemaah yang tergabung dalam 186 kloter tersebut berasal dari seluruh embarkasi di Indonesia. Penerbangan haji kloter pertama tahun 2018/1439 H sendiri telah dimulai sejak 17 Juli 2018 yang lalu.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Pahala N. Mansury mengatakan, pada pelaksanaan penerbangan haji kali ini, Garuda Indonesia mencatatkan On Time Performance (OTP) menyentuh angka hampir 95 persen. Sedangkan untuk Embarkasi Solo, OTP menunjukkan performa yang baik dengan catatan on time performance di atas 95 persen sejalan dengan peningkatan OTP Nasional.

Sementara pada tahun 2017 lalu, Garuda Indonesia yang juga menerbangkan 107 ribu jemaah haji, berhasil mencapai tingkat ketepatan waktu penerbangan pada phase I sebesar 98,19 persen. Sedangkan untuk Phase II (phase kepulangan) mencapai 95,67 persen, atau terbaik sepanjang sejarah penerbangan haji Indonesia.

"Untuk embarkasi Solo saat ini sudah 66 kloter telah diberangkatkan dari total 95 kloter. Adapun total jemaah yang diberangkatkan adalah sebesar 23.652 jemaah atau 69 persen total keseluruhan jemaah," ujar Pahala disela pelepasan haji Kloter 66 asal Kabupaten Jepara, Minggu (5/8).

Pada tahun ini, Garuda Indonesia menyiapkan sebanyak 14 pesawat haji yang terdiri dari 3 pesawat B747-400, 5 pesawat B777-300ER, dan 6 pesawat A330-300/ 200. Menurutnya, jumlah pesawat yang dioperasikan pada musim haji tahun 2018 tersebut menyesuaikan dengan peningkatan trafik jemaah haji pada tahun ini.

"Tahun ini Garuda Indonesia menerbangkan 107 ribu penumpang yang rencananya akan diberangkatkan dari 9 embarkasi yang terdiri dari 278 kloter. Meliputi Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok," jelasnya.

Garuda Indonesia pada tahun ini juga meningkatkan jumlah awak kabin haji menjadi 540 awak kabin (sebelumnya 506 awak kabin). Di mana 25 persen di antaranya merupakan putra-putri daerah.

Tujuan Garuda Indonesia merekrut awak kabin dari daerah-daerah embarkasi tersebut adalah merupakan bagian dari 'pelayanan' Garuda Indonesia kepada para jemaah, khususnya untuk mengatasi kendala komunikasi (bahasa), mengingat sebagian jemaahnya mampu berbahasa daerah.

"Garuda Indonesia juga menyediakan akses information secara real time untuk jemaah dan keluarga yang ingin memantau update perkembangan operasional waktu keberangkatan dan kedatangan setiap kloter haji. Masyarakat dapat mengakses informasi tentang jadwal keberangkatan/kepulangan jemaah melalui website : http://www.haji-ga.com," jelasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jumlah Jemaah Haji Asal Indonesia Tahun Ini Cetak Rekor Sejarah, Ini Alasannya
Jumlah Jemaah Haji Asal Indonesia Tahun Ini Cetak Rekor Sejarah, Ini Alasannya

Total keseluruhan jemaah haji Indonesia sebanyak 241.000 jemaah.

Baca Selengkapnya
Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit, 554 Kloter Siap Terbang Mulai 12 Mei 2024
Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit, 554 Kloter Siap Terbang Mulai 12 Mei 2024

Sebanyak 554 kloter sudah terbentuk dan tervisa sesuai dengan jumlah kuota jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kuota Haji 2024 Naik Jadi 241.000, Kemenag Sebut Hasil Lobi Jokowi dengan Pangeran Arab Saudi
Kuota Haji 2024 Naik Jadi 241.000, Kemenag Sebut Hasil Lobi Jokowi dengan Pangeran Arab Saudi

Jokowi bertemu Pangeran MBS di Istana Yamamah, Riyadhk, pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Terbanyak Sepanjang Masa, 241.000 Jemaah Haji Indonesia Akan Berangkat ke Tanah Suci Tahun 2024
Terbanyak Sepanjang Masa, 241.000 Jemaah Haji Indonesia Akan Berangkat ke Tanah Suci Tahun 2024

Sebanyak 241.000 orang Indonesia akan menunaikan ibadah haji tahun 2024. Keberangkatan jemaah haji tahun ini menjadi yang terbanyak sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya
Momen Keberangkatan Jemaah Haji Kloter Terakhir asal Mojokerto, Tangis Keluarga Pecah saat Bus Berangkat
Momen Keberangkatan Jemaah Haji Kloter Terakhir asal Mojokerto, Tangis Keluarga Pecah saat Bus Berangkat

Keberangkatan ribuan jemaah calon haji diiringi isak tangis keluarga

Baca Selengkapnya
Kemenag: 195 Ribu Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
Kemenag: 195 Ribu Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Indonesia juga mendapat tambahan kuota sebanyak 20.000 jemaah haji di tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Data Kemenag: 66.611 Jemaah Haji Sudah Pulang ke Tanah Air
Data Kemenag: 66.611 Jemaah Haji Sudah Pulang ke Tanah Air

Jemaah haji yang sudah pulang ke Tanah Air tergabung dalam 169 kelompok terbang.

Baca Selengkapnya
Kemenag Keluarkan Data Terbaru Pemulangan Jemaah Haji per Tanggal 29 Juni
Kemenag Keluarkan Data Terbaru Pemulangan Jemaah Haji per Tanggal 29 Juni

Jemaah haji dan petugas yang telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 58.894 orang

Baca Selengkapnya
Kemenag Catat 75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit
Kemenag Catat 75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

Sampai tanggal 24 April 2024, tercatat sudah ada 75.572 visa jemaah haji reguler yang terbit.

Baca Selengkapnya
Buntut Percikan Api di Pesawat Garuda, Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji Kloter 6 Asal Terdampak
Buntut Percikan Api di Pesawat Garuda, Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji Kloter 6 Asal Terdampak

Jemaah haji kloter enam akhirnya diterbangkan dengan dua kali penerbangan dengan pesawat lebih kecil.

Baca Selengkapnya
300 Calon Jemaah Haji Asal Siak Berangkat, Termuda Berusia 20 Tahun dan Tertua 88 Tahun
300 Calon Jemaah Haji Asal Siak Berangkat, Termuda Berusia 20 Tahun dan Tertua 88 Tahun

Kuota calon Jemaah haji Kabupaten Siak Provinsi Riau tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya menjadi 300 orang.

Baca Selengkapnya
Kouta Haji 2024 Sebesar 20 Ribu, Menag: Jemaah Reguler 50 Persen dan Khusus 50 Persen
Kouta Haji 2024 Sebesar 20 Ribu, Menag: Jemaah Reguler 50 Persen dan Khusus 50 Persen

Komposisi itu dilakukan dengan mempertimbangkan keselamatan jemaah haji.

Baca Selengkapnya