Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gelar pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia, Bali bisa seperti Davos

Gelar pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia, Bali bisa seperti Davos Bambang Brodjonegoro. ©staf humas kementerian PPN/Bapenas

Merdeka.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan, penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia akan membuat Bali dikenal sebagai lokasi pertemuan berkelas internasional. Sama seperti Davos, Swiss, yang sering menggelar pertemuan internasional.

Dia menjelaskan, saat ini Davos telah dikenal sebagai lokasi langganan penyelenggaraan ajang pertemuan internasional, salah satunya World Ekonomic Forum (WEF) yang dilaksanakan setiap tahun.

"Salah satu contohnya adalah World Economic Forum di Davos, kota kecil di Swiss yang dia setiap tahun jadi host pertemuan internasional. Ini memunculkan efek jejaring, efek kompetensi sebagai penyelenggara event internasional, efek infrastruktur dan image effect yang menunjukkan kemampuan negara sebagia tuan rumah yang sangat capable jadi tuan rumah mega meeting," ujar dia di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (17/9).

Orang lain juga bertanya?

Pada awal pertemuan WEF di 2001, jumlah pesertanya hanya 4.600 dengan 200 pertemuan. Namun sebagai tuan rumah, Davos mampu mengantongi 22,7 juta Swiss Franc yang terdiri dari dari 15,7 juta Swiss Franc secara langsung dan 7 juta Swiss Franc dari dampak tidak langsung.

"Biaya penyelenggaraan WEF yang sebesar 2-2,5 juta Swiss Franc tertutup oleh keuntungan ekonomi yang tercipta. Ini hanya dari pertemuan yang berlangsung selama 1 minggu," kata dia.

Hal yang sama juga diharapkan terjadi pada Bali usai menyelenggarakan Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia, di mana total dampak langsung terhadap ekonomi Bali akan mencapai Rp 5,9 triliun yang diantaranya berasal dari investasi infrastruktur yang mencapai Rp 3 triliun dan belanja wisatawan mancanegara dan domestik sebesar Rp 1,1 triliun.

‎"Bali bukan tempat asing mega meeting di 2013. Bali pernah di tuna rumah APEC. Di situ terjadi pertumbuhan ekonomi tertinggi di Bali. Yang mendapat dampak positif terbesar yaitu hotel dna restoran, transportasi dan konstruksi," tandas dia.

Reporter: Septian Deny

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
ISF 2023 Berakhir Sukses, Kemenko Marves: Sampai Bertemu Tahun Depan di Bali
ISF 2023 Berakhir Sukses, Kemenko Marves: Sampai Bertemu Tahun Depan di Bali

ISF 2023 juga menampilkan 14 sesi tematik tentang isu-isu seperti ekonomi sirkular, kerja sama internasional dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Jelang World Water Forum ke-10 di Bali, Menteri PUPR Basuki Tinjau Kesiapan Venue Utama
Jelang World Water Forum ke-10 di Bali, Menteri PUPR Basuki Tinjau Kesiapan Venue Utama

Menteri Basuki kemudian berpesan untuk memperbanyak materi promosi di area bandara dan akses menuju venue.

Baca Selengkapnya
4 Fakta Indonesia Negara Asia Pertama yang Jadi Tuan Rumah World Water Forum, Bikin Bangga
4 Fakta Indonesia Negara Asia Pertama yang Jadi Tuan Rumah World Water Forum, Bikin Bangga

Tak sembarang negara bisa menjadi tuan rumah forum bergengsi ini

Baca Selengkapnya
Kemenko Marves: Indonesia Siap Gelar ISF 2023, Bank Dunia dan IMF Bakal Hadir
Kemenko Marves: Indonesia Siap Gelar ISF 2023, Bank Dunia dan IMF Bakal Hadir

ISF 2023 menjadi rapat tahunan (annual meeting) untuk membahas isu-isu terkait keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani: Perhelatan IAPF Bukti Komitmen RI Bangun Dunia Lebih Baik
Puan Maharani: Perhelatan IAPF Bukti Komitmen RI Bangun Dunia Lebih Baik

Ketua DPR RI Puan Maharani meyakini pertemuan IAPF dapat memberi ‘nilai tambah’ dalam hubungan antar negara.

Baca Selengkapnya
Kepala BPIP Harap Indonesia Jadi Pelopor Pembangunan Berkelanjutan di Forum Dunia
Kepala BPIP Harap Indonesia Jadi Pelopor Pembangunan Berkelanjutan di Forum Dunia

Kepala BPIP berharap, forum tersebut memiliki manfaat besar bagi Indonesia dan dunia dalam pembanguna berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Menko Luhut di Gala Dinner ISF 2023: Indonesia Sangat Peduli dengan Perubahan Iklim
Menko Luhut di Gala Dinner ISF 2023: Indonesia Sangat Peduli dengan Perubahan Iklim

ISF 2023 mengungkap bahwa emisi karbon Indonesia 2,3 ton per kapita.

Baca Selengkapnya
Jadi Tuan Rumah WWF ke-10, Indonesia Kenalkan Budaya hingga Makanan Lokal ke Kepala Negara Asing
Jadi Tuan Rumah WWF ke-10, Indonesia Kenalkan Budaya hingga Makanan Lokal ke Kepala Negara Asing

Putu berharap suasana pembahasan isu air dalam World Water Forum ke-10 ini menghasilkan kesepakatan dan semangat perubahan untuk lingkungan yang lebih baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi-Puan Maharani Bertemu di Bali, PDIP: Suka Tidak Suka Beliau Berdua adalah Lambang Bersama
Jokowi-Puan Maharani Bertemu di Bali, PDIP: Suka Tidak Suka Beliau Berdua adalah Lambang Bersama

ia menilai, sudah seharusnya dua pimpinan lembaga itu terlihat kompak.

Baca Selengkapnya
Bank Mandiri Bagikan Kisah Sukses Transformasi Digital di Gelaran IAF 2024
Bank Mandiri Bagikan Kisah Sukses Transformasi Digital di Gelaran IAF 2024

Bank Mandiri mendukung penyelenggaraan Indonesia - Africa Forum (IAF) 2024 yang berlangsung di Bali pada 1-3 September 2024.

Baca Selengkapnya
Ternyata Butuh Waktu 15 Tahun Bikin 5 Destinasi Wisata Setara Bali
Ternyata Butuh Waktu 15 Tahun Bikin 5 Destinasi Wisata Setara Bali

Dengan adanya 5 destinasi wisata tersebut, baik wisatawan domestik maupun mancanegara tidak lagi terfokus ke Bali sebagai tempat berlibur.

Baca Selengkapnya
Kemenkumham Bali Siapkan Fasilitas Khusus Keimigrasian bagi Peserta World Water Forum
Kemenkumham Bali Siapkan Fasilitas Khusus Keimigrasian bagi Peserta World Water Forum

Kemenkumham Bali nyatakan kesiapannya untuk menyukseskan penyelenggaraan World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya