Gencar akuisisi, strategi Bank Mandiri jadi 3 besar di ASEAN
Merdeka.com - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) akan terus mengejar ambisinya masuk dalam kelompok 3 besar bank di kawasan Asia Tenggara atau ASEAN. Caranya dengan meningkatkan dari sisi aset, yang per Maret 2014, telah mencapai Rp 729,5 triliun.
"Market cap kita saat ini kurang lebih Rp 230 triliun, di ASEAN kita masih ke 6-7 di ASEAN, pengennya top 3. Kita bukan hanya mengejar aset tapi nilai perusahaan yang akan kita bangun," kata Direktur Keuangan Bank Mandiri Pahala N. Mansury di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (28/4).
Pahala mengaku menjadi bank terbesar adalah salah satu langkah perseroan dalam menghadapi pasar bebas ASEAN untuk sektor keuangan pada 2020 mendatang. Untuk itu, butuh aksi korporasi yang besar, salah satunya adalah bertumbuh secara anorganik melalui akuisisi perusahaan.
-
Kapan Bank Mandiri siapkan uang tunai? Untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat Bali dan Nusa Tenggara selama 22 hari ke depan, yaitu pada 26 Maret – 16 April 2024 saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri, Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp. 1,15 triliun.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
-
Kenapa Bank Mandiri siapkan uang tunai di Bali? Langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang, terutama pada masa pembayaran gaji dan THR ASN.
-
Kenapa Bank Danamon ikut berinvestasi? Sejalan dengan komitmen MUFG untuk inovasi dan kolaborasi, dana ini bertujuan untuk mendukung perkembangan startup di Indonesia melalui kolaborasi strategis dengan Danamon dan Adira Finance, meningkatkan akses pasar, dan mendorong inklusi keuangan.
-
Bagaimana Bank Mandiri distribusikan uang tunai? Guna mendukung penyaluran uang tunai ke masyarakat, kami juga telah mengoptimalisasi pengisian 12.874 mesin ATM/CRM Bank Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia sejak awal bulan ini hingga saat libur Lebaran,' katanya.
-
Apa yang disiapkan Bank Mandiri di Bali untuk Lebaran? Untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat Bali dan Nusa Tenggara selama 22 hari ke depan, yaitu pada 26 Maret – 16 April 2024 saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri, Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp. 1,15 triliun.
"Ini juga dalam menghadapi MEA untuk memiliki bank-bank skala ASEAN, untuk bersaing perlu invest di IT, promotion, branding, kalau tidak, kita tidak bisa berkembang. Sebelum pasar dibuka, kita harus persiapan dulu, semua harus disiapin dari sekarang, kalau terjadi konsolidasi, itu yang kita harapkan untuk lebih kompetitif," ucap Pahala.
Sayangnya, Pahala masih enggan berkomentar lebih jauh terkait hubungan antara rencana mengakuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dengan upaya peningkatan aset perseroan.
"Terus terang kita masih belum tahu, nanti kita akan umumkan per tanggal 5 Mei 2014, RUPSLB tanggal 21 Mei nanti akan ada pemanggilan. Agenda lain juga nanti tanggal 5 Mei ya," ujar Pahala.
Pahala menegaskan bahwa perseroan bakal mengikuti aturan pemerintah terkait rencana akuisisi BTN. Meski demikian, Bank Mandiri telah menyiapkan dana untuk pengembangan bisnis anorganik perseroan tahun ini sekitar Rp 11 triliun-Rp 12 triliun.
"Kita masih terlalu awal untuk bicara, pertumbuhan non organik, bagaimana melihat hal ini kita lihat pemerintah atau Kementerian BUMN, tentunya kita akan turut pada keputusan pemerintah, kita akan ikuti yang jadi keputusan pemerintah," tutur Pahala.
Sebelumnya, rencana BMRI mengakuisisi lebih dari 60 persen saham BBTN yang dimiliki pemerintah terganjal Surat Edaran Nomor SE-05/Seskab/IV/2014 yang dikeluarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) perihal mencegah kebijakan yang berpotensi menimbulkan kontroversi. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Danantara berbentuk superholding layaknya Temasek di Singapura.
Baca SelengkapnyaPenyaluran kredit tersebut turut mendorong perolehan aset Bank Mandiri yang menembus Rp2.258 triliun secara konsolidasi di akhir Juni 2024.
Baca SelengkapnyaBank Mandiri akan terus fokus pada dominasi di bisnis nasabah prinsipal atau wholesale.
Baca SelengkapnyaPencapaian tersebut turut ditopang realisasi penyaluran kredit, yang secara konsolidasi tumbuh 20,8 persen (YoY) menjadi Rp1.590 triliun.
Baca SelengkapnyaMasuknya tambahan modal akan berdampak positif kepada para pemegang saham.
Baca SelengkapnyaSetelah merger, BSI berhasil mencapai target return on equity (ROE) di atas 18 persen, tepatnya 18,30 persen per Maret 2024.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN kaji opsi paling memungkinkan mendatangkan investor baru untuk perusahaan ini.
Baca SelengkapnyaSuperbank, yang sebelumnya dikenal sebagai PT Bank Fama International, memasuki era baru ketika menjadi bagian dari Emtek Group pada akhir 2021.
Baca SelengkapnyaBRI mencatatkan akselerasi kinerja penghimpunan simpanan atau biasa disebut Dana Pihak Ketiga (DPK).
Baca SelengkapnyaHal tersebut membuktikan kehadiran BSI sejak 2021 yang diproyeksikan sebagai lokomotif ekonomi syariah tumbuh secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan, terdapat sejumlah persiapan untuk memaksimalkan peluang dari pengembangan Wealth Management Centre (WMC) yang menggunakan skema family office.
Baca SelengkapnyaPenghargaan diterima langsung oleh Ricky Andriano, VP Corporate Communications Bank Mandiri.
Baca Selengkapnya