Generasi Muda Jadi Kelompok Rentan Terdampak Krisis Iklim
Merdeka.com - Kepala Departemen Lingkungan Hidup BEM UI, Kevin Wisnu Murti mengungkapkan generasi muda merupakan kelompok rentan yang terdampak dari krisis iklim. Kevin menjelaskan bahwa lebih dari 80 persen anak muda akan menderita penyakit, luka hingga kematian yang berkaitan dengan krisis iklim.
"Dampaknya juga tidak akan dirasakan fisik saja tapi dampak psikologis dan kesehatan mental itu juga bisa terjadi dan bisa dirasakan oleh anak muda apabila terjadi krisis iklim," ucap Kevin, dalam webinar di Jakarta, Kamis (18/8).
Menurutnya dependensi anak muda terhadap orang dewasa juga membuat anak muda lebih rentan terkena dampak tak langsung dari krisis iklim, seperti keterbatasan pangan dan migrasi paksa.
-
Apa penyakit yang dialami oleh anak muda semakin meningkat? 'Memang benar bahwa stroke dan penyakit jantung saat ini masih menjadi penyebab utama penyakit tidak menular di Indonesia,' ungkap dokter spesialis neurologi David Pangeran dari RSUI. Dalam praktiknya, ia juga sering menjumpai kasus anak muda yang terkena stroke dan penyakit jantung. 'Tren anak muda yang mengalami stroke dan penyakit jantung semakin meningkat.'
-
Kenapa anak muda rentan terhadap kanker? Penelitian menunjukkan bahwa perubahan gaya hidup di Amerika Serikat berperan sebagai salah satu pendorong utama risiko kanker. Pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan tidur yang buruk semuanya berkontribusi pada peningkatan risiko kanker, terutama kanker yang terkait dengan obesitas.
-
Siapa yang rentan terkena dampak polusi udara? Dampak polusi udara bagi anak-anak sangat serius dan beragam.
-
Siapa yang paling berisiko terdampak perubahan iklim pada kesehatan mental? Penelitian menunjukkan bahwa suhu yang ekstrem dapat berdampak signifikan pada kesehatan mental.
-
Siapa yang lebih rentan terkena dampak polusi udara? Anak-anak, lansia, dan individu dengan kondisi kesehatan yang sudah ada mungkin lebih rentan terhadap infeksi ini.
-
Kenapa anak muda makin rentan kena penyakit jantung? Salah satu faktor utama adalah pergeseran pola hidup yang terjadi saat ini dibandingkan dengan masa lalu. Dulu, orang memiliki tingkat aktivitas fisik yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan orang zaman sekarang. 'Mungkin sekitar 30-40 tahun yang lalu, di mana tidak semua orang memiliki mobil, sehingga lebih banyak yang berjalan kaki,' kata David dalam acara yang diadakan oleh RSUI bersama Sania Royale Rice Bran Oil pada akhir September 2024.
"Diharapkan pemerintah indonesia untuk segera berperan visi menjurus energi yang lebih bersih menuju energi terbarukan, kalau tidak melakukan ini merupakan bentuk kejahatan kepada kami generasi muda," terang Kevin.
Menurut survei Nasional Indikator Politik Indonesia dan Yayasan Cerah Indonesia, ada 82 persen anak muda pernah mendengar tentang perubahan iklim, tingkat kesadaran kelompok umur dari 17 hingga 26 tahun lebih tinggi dibandingkan kelompok 27-35 tahun.
"Kita tahu bahwasanya perubahan iklim perlu ditangani sesegera mungkin tapi yang menjadi permasalahannya adalah anak muda masih sering ditampilkan begitu saja, anak muda hanya dipandang sebagai objek dalam melihat permasalahan krisis iklim," ungkapnya.
Seharusnya, anak muda juga perlu diberikan keterlibatan yang mendalam untuk memberikan kebijakan yang baik supaya krisis iklim bisa diselesaikan untuk jangka yang lebih panjang karena anak muda adalah kelompok rentan.
"Parahnya lagi, partisipasi anak muda hanya bersifat dekoratif tanpa ada makna berarti, kita hanya dijadikan etalase politik biar kelihatannya ada peran serta anak muda padahal anak muda tidak sepenuhnya dilibatkan dalam hal krusial," tambahnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah perlu mengajak seluruh elemen untuk berkontribusi dalam adaptasi perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaTerjadinya perubahan iklim menyebabkan tekanan mental terutama pada anak muda.
Baca SelengkapnyaDibantu PBB, Indonesia Bangun Sistem Kesehatan yang Tahan Terhadap Perubahan Iklim
Baca SelengkapnyaIndonesia mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah kasus penyakit kritis dalam beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaPada beberapa waktu terakhir, terdapat peningkatan jumlah pengidap kanker usia muda. Ini penyebab terjadinya peningkatan jumlah pengidap kanker tersebut.
Baca SelengkapnyaKondisi kesehatan mental punya dampak yang signifikan terhadap perkembangan anak muda.
Baca SelengkapnyaHabib Jafar mengatakan jika pemuda melakukan tindakan teror maka bisa terdampak seperti kepercayaan dunia kepada Indonesia.
Baca SelengkapnyaDi tengah perubahan iklim yang semakin nyata, pemanasan global tidak hanya mengubah ekosistem bumi, tetapi juga membawa dampak signifikan terhadap kesehatan.
Baca SelengkapnyaSurvei pada 2023 menunjukkan kesehatan mental generasi Z lebih rentan atau rapuh dibandingkan dengan generasi milenial dan boomers.
Baca SelengkapnyaCalon mahasiswa enggan mengambil jurusan kejuruan karena dianggap berstatus rendah, meski lebih diminati.
Baca SelengkapnyaKenaikan suhu udara ini diduga akibat perubahan iklim yang menganggu kehidupan masyarakat.
Baca Selengkapnya