Genjot distribusi gas, PGN bangun pipa 911 km sewindu terakhir
Merdeka.com - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) mengklaim telah berhasil membangun jaringan pipa sepanjang 911 kilometer selama sewindu terakhir. Dengan demikian, panjang pipa gas perusahaan pelat merah itu bertambah menjadi 6.161 kilometer pada akhir tahun lalu dari sebelumnya 5.250 kilometer pada 2007.
Juru Bicara PGN Irwan Andri Atmanto mengatakan pengembangan infrastruktur menjadi prioritas penting guna memperluas pemanfaatan gas bumi bagi masyarakat.
"Itu terlihat dari PGN yang agresif untuk membangun jaringan pipa di berbagai wilayah Indonesia. Dari Sumatera hingga ke Jawa," katanya, di Jakarta, Rabu (1/4).
-
Bagaimana BPH Migas tingkatkan konsumsi gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa.
-
Mengapa BPH Migas dorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa,' imbuhnya.
-
Apa saja yang Pertamina salurkan? Pertamina Patra Niaga siap menyalurkan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan Pemerintah.
-
Kapan program konversi minyak tanah ke LPG dimulai? Program konversi minyak tanah ke tabung gas LPG 3 kg digalakan pada tahun 2007. Prosesnya berlangsung sampai bulan Juli 2010.
-
Kapan harga BBM di dunia mencapai Rp81.000 per galon? Pada tanggal 11 Maret 2024, harga rata-rata bahan bakar per galon (3,7 liter) di seluruh dunia mencapai $5,13 atau sekitar Rp81.000.
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
Dalam setahun terakhir, lanjutnya, berbagai infrastruktur selesai dibangun antara lain pipa distribusi gas bumi di Lampung sepanjang 90 kilometer, pipa gas bumi Tanjung Uncang-Panaran di Batam (18 kilometer). Kemudian, pipa Cikande-Bitung (30,5 kilometer), proyek clustering gas alam terkompresi atau CNG di Tambak Aji Semarang.
"Adapun pipa Kalimantan Jawa I atau KAlija I sepanjang 207 km per 13 Maret lalu sudah mencapai 49,5 persen," kata Irwan.
Tahun ini, PGN sudah memulai pembangunan pipa Duri-Dumai-Medan tahap I sepanjang 130 kilometer. Setelah itu, dilanjutkan dengan pembangunan proyek tahap II sepanjang 395 kilometer.
Selain itu, ada jaringan pipa distribusi Jawa Tengah sepanjang 319 kilometer.
Penambahan infrastruktur ini meningkatkan volume penyaluran gas PGN kepada berbagai segmen pelanggannya. Pada 2014, PGN telah menyalurkan gas bumi sebesar 1.710 MMSCFD, meningkat ketimbang tujuh tahun sebelumnya sebesar 1.150 MMSCFD. (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa industri besar yang saat ini menggunakan gas tersebut di antaranya PT Indofood Fortuna Makmur, PT Aroma Kopi Krim dan PT Rumah Keramik Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemenuhan gas ke KCC Glass Indonesia menjadi wujud peningkatan utilisasi dari pipa Cisem dan sumur domestik di Lapangan JTB.
Baca SelengkapnyaPGN melakukan koordinasi pengendalian dan pengamanan rantai pasok gas bumi selama periode satgas.
Baca SelengkapnyaEnergi yang lebih kompetitif dan ramah lingkungan dapat menjadi penggerak produksi pelanggan dan penurunan penggunaan BBM maupun gas tabung bersubsidi.
Baca SelengkapnyaPendapatan perusahaan tercatat USD 1,839 miliar atau meningkat 3 persen dibandingkan periode sama tahun lalu (year on year/yoy).
Baca SelengkapnyaUpaya menjaga keamanan pasokan dilaksanakan PGN melalui integrasi infrastruktur dan proyek strategis.
Baca SelengkapnyaInfrastruktur gas bumi PGN Area Batam tersebar dan melewati beberapa kawasan industri seperti Tanjung Uncang.
Baca SelengkapnyaPGN juga memastikan memiliki tim kerja yang andal melalui pengembangan kompetensi dan implementasi HSSE untuk kenyamanan bekerja.
Baca SelengkapnyaPGN mengalirkan volume niaga sebesar 923 BBTUD untuk kebutuhan industri, komersial, transportasi, dan rumah tangga.
Baca SelengkapnyaPihaknya berkomitmen meningkatkan kapasitas operasi dan memperluas jangkauan gas bumi untuk mendukung infrastruktur energi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan industri pengolahan non-migas mencapai 4,64 persen pada triwulan I-2024, yang berkontribusi 72,39 persen terhadap nilai ekspor nasional.
Baca SelengkapnyaSaat ini, PGN mengelola sebanyak 820.000 Sambungan Rumah (SR), yang setara dengan 84.000 metrik ton LPG.
Baca Selengkapnya