Go-Jek bakal ekspansi ke Singapura, ini tanggapan bos Grab
Merdeka.com - PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Go-Jek) diketahui akan mengembangkan sayap bisnisnya atau ekspansi bisnis ke Thailand dan Vietnam pada bulan depan. Tak hanya itu, perseroan juga berharap dapat berekspansi di Singapura. Lantas, apa pendapat dari kompetitor perseroan yaitu Grab?
CEO & Co-founder Grab, Anthony Tan menyambut baik jika Go-Jek nantinya memang benar akan berekspansi ke Singapura. Dia menekankan, bahwa kompetisi adalah hal yang baik untuk mengembangkan perusahaan.
"Ini adalah hal yang baik bagi kita, saya rasa kami sangat terbuka untuk itu. Kompetisi membantu kita untuk berusaha jauh lebih baik lagi," tuturnya kepada wartawan di Singapura, Selasa (10/7).
-
Kenapa Gojek mendapat penghargaan? Penghargaan ini menunjukkan bahwa Gojek diakui sebagai penyedia layanan ride-hailing yang paling dipilih oleh pengguna saat menggunakan angkutan umum di Jakarta.
-
Kenapa Gojek memberikan penghargaan? 'Gojek berterima kasih dan sangat mengapresiasi kebaikan hati Bapak Nurahman dengan penghargaan Driver Jempolan. Program Driver Jempolan yang digulirkan secara berkelanjutan oleh Gojek untuk terus mendorong mitra driver Gojek agar memberikan pelayanan terbaik dan saling menginspirasi dalam kebaikan.
-
Bagaimana Gojek mengintegrasikan layanannya? GoTransit memungkinkan masyarakat untuk memesan GoRide (ojek online) untuk menuju atau melanjutkan perjalanan dari stasiun, serta membeli tiket Commuter Line dalam satu proses transaksi.
-
Apa penghargaan yang diterima Gojek? Penghargaan dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) yang diterima baru-baru ini menjadi bukti nyata dari pencapaian tersebut.
-
Bagaimana pelaku usaha Bontang bisa menang persaingan? Tidak hanya itu, penting juga untuk memenangkan persaingan usaha dengan memilih produk yang inovatif, produk yang dimodifikasi serta mempunyai nilai yang tinggi baik dalam desain warna, ukuran, kemasan, merek, dan ciri-ciri lain.
-
Dimana perusahaan teknologi Singapura berkembang? “Dari perspektif geografis, Singapura adalah basis yang baik bagi perusahaan teknologi yang ingin memasuki Asia Tenggara dan pasar APAC lainnya,” jelasnya.
Anthony mengungkapkan perusahaan akan selalu fokus pada kepentingan konsumen. Dia berkata, akan terus melihat tren dan perkembangan kepada para konsumen.
"Kami tidak terlalu memusingkan kompetitor. Bahkan kami lebih fokus pada kebutuhan pelanggan. Seperti Anda lihat sendiri hari ini kami bahkan berinovasi baru dengan meluncurkan Grab Fresh. Jadi kompetisi membuat kami lebih kuat," kata dia. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Grab Indonesia pun menjadi salah satu perusahaan yang pertama yang mengikuti program yang diselenggarakan KPPU.
Baca SelengkapnyaProgram akselerator ini akan berfokus untuk menjaring startup dengan model bisnis Direct-to-Consumer (D2C) terutama bidang retail dan kecantikan (beauty).
Baca SelengkapnyaGojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.
Baca SelengkapnyaKonsep ini, bagi mantan sekretaris kabinet itu penting untuk mengurangi kemacetan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKedua BUMN pengelola bandara itu resmi menjadi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini dapat membuat Gojek dan ojek pangkalan (opang) terlihat serupa dan tidak lagi memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaDia diduga menjadi sosok di balik pemberian fasilitas jet pribadi untuk anak beserta menantu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
Baca SelengkapnyaDana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSuperbank, yang sebelumnya dikenal sebagai PT Bank Fama International, memasuki era baru ketika menjadi bagian dari Emtek Group pada akhir 2021.
Baca SelengkapnyaHingga kini Jollibee beroperasi di 33 negara antara lain, Filipina, Amerika Serikat, Kanada, Tiongkok, Inggris, Italia, Vietnam, Brunei, Singapura, Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung mengatakan, akan menghidupkan kembali sejumlah trayek JakLingko yang ditutup.
Baca SelengkapnyaDi balik nama besar Joglosemar sebagai salah satu moda transportasi umum populer di Yogyakarta, ternyata ada kisah menarik dari sang pemilik.
Baca Selengkapnya