Gubernur Sumsel Cari Investor Buat Bangun Pabrik Kondom
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) tengah mencari investor untuk membangun pabrik pengolahan karet. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan harga karet petani dan mengurangi ekspor bahan baku karet.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, pabrik yang ditawarkan tidak muluk-muluk. Dirinya menyebut olahan karet yang dibangun bisa digunakan masyarakat sehari-hari.
"Ya, kami lagi mencari investor (bangun pabrik), buat sarung tangan dulu, kondom dulu, atau perlengkapan dalobop dulu," ungkap Herman Deru, Jumat (15/3).
-
Bagaimana pabrik semen di Kaltim diproyeksikan untuk meningkatkan ekonomi daerah? Kolaborasi ini, kata dia, tidak hanya membawa manfaat ekonomi. Tetapi juga akan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kualitas infrastruktur, serta membuka peluang bagi pengembangan komoditas lain di sekitar pabrik.
-
Mengapa pembangunan pabrik semen di Kaltim penting? Isran menjelaskan, peresmian pabrik semen ini menandai perkembangan industri hilir di Kalimantan Timur.
-
Dimana pabrik semen di Kaltim dibangun? Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor meresmikan pabrik semen milik PT Kobexindo Cement di Desa Selangkau Kecamatan Kaliorang Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
-
Apa yang diminta oleh Gubernur Sumbar? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam. 'Secara total tadi ada lebih kurang Rp1,5 triliun,' lanjut dia.
-
Bagaimana Kementan membantu produksi jagung di Gorontalo? Sebagai informasi, Kementan melalui Direktorat Perbenihan mengalokasikan bantuan benih senilai Rp65, 61 miliar ke Provinsi Gorontalo. Bantuan tersebut terdiri dari benih padi untuk lahan seluas 5.000 hektar senilai Rp2,92 miliar dan benih jagung dengan luas lahan 69.660 hektar sebesar Rp62,69 miliar.
-
Apa produk unggulan Desa Kemudo? Hermawan mengatakan bahwa salah satu produk unggulan dari Desa Kemudo yang dihasilkan BUMDes adalah meubel dari palet kayu.
Hanya saja, kata dia, investasi akan menggelinding jika didukung dengan jaminan keamanan, baik dari lahannya sendiri maupun tenaga kerjanya. Hal itu bergantung pada rasa kepemilikan masyarakat Sumsel untuk memajukan daerahnya.
"Perlu dukungan semua pihak, investor pasti bermain," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Sumsel, Rudi Arpian mengatakan, luasan areal karet di Sumsel mencapai 1.319.738 hektar dengan produksi mencapai 1.053.272 ton karet kering. Dari produksi itu, 249 ribu ton atau senilai Rp 3,9 triliun di antaranya diekspor ke Jepang dan Finlandia.
"Target ekspor karet Sumsel tahun ini 1.108 ton," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Isran Noor meresmikan pabrik semen milik PT Kobexindo Cement di Desa Selangkau
Baca Selengkapnya"Tidak satu jengkal pun lahan gambut boleh dialihfungsikan," ungkap Gubernur Sumsel Herman Deru,
Baca SelengkapnyaPermintaan semen diperkirakan tetap tinggi karena ada upaya pemerintah dalam mempercepat penyediaan perumahan bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaKementerian Investasi dan Hilirisasi menekankan pentingnya research and development (penelitian dan pengembangan) untuk memajukan sektor industri di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaDibutuhkan industri produksi yang terus berkembang maju dengan berbagai fasilitas canggih beserta sumber daya (SDM) lokal terampil.
Baca SelengkapnyaDesa Kemudo berhasil mandiri dan memberdayakan warganya dari pengolahan limbah pabrik.
Baca SelengkapnyaIndustri tembakau jadi salah satu upaya penanggulangan kemiskinan di sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaProduk rendah karbon memberi nilai tambah efisiensi untuk jaminan ketersediaan pasokan bahan bangunan.
Baca SelengkapnyaIndustri semen domestik mengalami kontraksi pada kuartal I tahun 2024 terutama segmen semen kantong (ritel).
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menjajal membuat makanan kue lapis bareng para pelaku UMKM di Palembang.
Baca SelengkapnyaPemprov Sulut berkomitmen untuk memberikan fasilitas pelayanan dan fasilitas fiskal kepada investor yang ingin berinvestasi di Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaGanjar bercerita, industri mainan tersebut dibangun sejak 2006 hanya dengan dua karyawan dan kini telah menyerap lebih dari 1.000 pekerja.
Baca Selengkapnya