Harga bawang putih impor di Kudus naik jadi Rp 80.000 per kilogram
Merdeka.com - Harga jual bawang putih impor di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mengalami penaikan. Semula, harga bawang putih Rp 60.000 kini naik menjadi Rp 80.000 per kilogram.
Menurut pedagang di Pasar Bitingan Kudus, Tutik Asiani, penaikan harga jual bawang impor jenis kating itu bertahap mulai dari Rp 60.000 per kilogram, Rp 70.000 per kilogram, Rp 75.000 per kilogram, hingga sekarang ini Rp 80.000 per kilogram.
Dia mengakui bahwa ada bawang jenis kating yang lebih murah, yakni Rp 50.000 per kilogram. Namun, kualitasnya kurang bagus.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Apa yang menyebabkan harga singkong meningkat? Saat ditemui wartawan, seorang penjual singkong dan ubi jalar di Pasar Kopro, Wartini mengaku jika saat ini terjadi peningkatan penjualan.Menurutnya, hal ini seiring dengan tingkat konsumsi umbi-umbian tersebut yang juga tinggi di tengah harga beras yang belum turun.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Kenapa harga beras naik di Jawa Tengah? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Dimana harga kedelai naik? Di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat misalnya, melambungnya harga kedelai tersebut turut memengaruhi pola produksi para produsen tahu, salah satunya Nana Suryana di Kelurahan Nagri Kidul.
"Bawang putih impor jenis kating yang dijual murah itu saat dipanen usianya masih muda sehingga terkesan dipanen dini," katanya dikutip Antara, Senin (19/6).
Konsumen di Kabupaten Kudus, menurut dia, memang lebih senang membeli bawang putih kating daripada jenis lainnya. Meskipun harga jualnya mahal, pelanggannya masih membeli.
Sementara itu, bawang putih asal Taiwan, kata Tutik, justru lebih murah karena per kilogramnya sebesar Rp 35.000 per kilogram.
Untuk komoditas lainnya, cenderung stabil meskipun ada beberapa komoditas yang harga jualnya turun, salah satunya cabai rawit merah pada pekan ini turun menjadi Rp 35.000 per kilogram dari harga Rp 50.000 per kilogram.
Cabai jenis lainnya, cukup stabil, seperti cabai rawit putih Rp 20.000 per kilogram, cabai merah kriting Rp 16.000 per kilogram, dan bawang merah Rp 32.000 per kilogram.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, harga bawang putih meningkat tajam menjadi Rp40.000 per kg.
Baca SelengkapnyaKemendag menyebut, hasil monitoring bawang putih menunjukkan masih terdapat perusahaan yang realisasi impornya rendah.
Baca SelengkapnyaPenetapan harga acuan ini dapat menjadi tolok ukur untuk menentukan perkembangan harga bawang putih di pasaran.
Baca SelengkapnyaKemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaChina menjadi pemicu harga bawang putih di Indonesia meroket jelang lebaran.
Baca SelengkapnyaHarga bahan pangan dari beras, daging, ikan dan aneka bumbu mengalami kenaikan pada 23 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaIkappi mendorong distribusi masif kepada wilayah dengan kebutuhan bawang merah cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaHarga bawang merah dan bawang putih naik akibat el nino.
Baca SelengkapnyaSejumlah komoditas pangan rata-rata mengalami kenaikan harga menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaPusbarindo menilai kenaikan harga yang cukup signifikan itu disebabkan oleh masalah pasokan.
Baca SelengkapnyaSudah Kantongi Izin, Mendag Minta Pengusaha Segera Impor Bawang Putih
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data dari Panel Harga Bapanas harga pangan pada 29 Juli 2024 mengalami tren kenaikan.
Baca Selengkapnya