Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga cabai naik, DPR sebut bentuk kegagalan mentan emban tugas

Harga cabai naik, DPR sebut bentuk kegagalan mentan emban tugas Mentan Amran Sulaiman. Novita Intan Sari©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Awal 2017, masyarakat sudah dihadiahi harga cabai yang melonjak tajam di sejumlah daerah Indonesia. Rata-rata harga cabai naik tiga kali lipat, mencapai Rp 100.000 per kilogram (kg).

Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ono Surono, mengatakan kenaikan harga cabai itu menunjukkan kegagalan Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam menjalankan program kedaulatan pangan yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.

"Semua itu artinya Mentan telah gagal menjalankan programnya. Program kedaulatan pangan yang dicanangkan pemerintah sebagai implementasi nawacita Jokowi telah diubah oleh mentan menjadi program neoliberalisasi pangan," kata Ono saat dihubungi, Jakarta, Jumat (6/1).

Tidak hanya cabai, lonjakan harga juga terjadi pada komoditas lainnya, semisal daging sapi. Untuk itu, Ono meminta kepada Presiden Jokowi mengevaluasi kinerja Menteri Amran lantaran belum bisa mengontrol harga sejumlah komoditas.

"Presiden Jokowi harus melakukan evaluasi mendalam terhadap implementasi program yang selama ini dibuat oleh Mentan. Judul program yang bagus belum memastikan hasilnya juga berjalan dengan bagus," tegasnya.

Politisi PDIP ini menyarankan beberapa langkah agar kenaikan harga sejumlah komoditas kembali stabil. Ono menyarankan agar pemerintah membenahi data pertanian yang kini dinilai kacau. Selain itu, Presiden Jokowi juga harus turun tangan mengawal program dari Menteri Amran.

"Pertama perbaikan data pertanian yang selama ini sangat kacau tidak valid. Kedua, pengawalan program dari mulai perencanaan, pelaksanaan, money yang berbasis data pertanian yang valid," jelasnya.

Cita-cita Presiden Jokowi agar Indonesia memiliki kedaulatan pangan, kata Ono, dapat dicapai dengan membentuk Badan Pangan Nasional. Peran dari penyuluh pertanian dan elemen pendukung lain untuk mendampingi para petani juga harus dintensifkan.

Presiden harus segera membentuk Badan Pangan Nasional yang akan mensinkronkan produksi dan pasar menuju kedaulatan pangan. "Optimalisasi peran penyuluh Pertanian-perkebunan-POPT, inseminator, medik/paramedik sebagai pendamping para petani di seluruh Indonesia. Perlu seorang menteri yang berani berkata jujur," pungkasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mendag Kaget Harga Cabai Tembus Rp120.000 per Kg: Mahal Banget, Enggak Ada yang Beli itu
Mendag Kaget Harga Cabai Tembus Rp120.000 per Kg: Mahal Banget, Enggak Ada yang Beli itu

Banyak pedagang mengeluh kepada Mendag Zulkifli Hasan mengenai tingginya harga cabai.

Baca Selengkapnya
Harga Cabai Terus Meroket, Mentan Amran Minta Masyarakat Tanam Sendiri di Pekarangan Rumah
Harga Cabai Terus Meroket, Mentan Amran Minta Masyarakat Tanam Sendiri di Pekarangan Rumah

Ajakan ini merespon kenaikan harga cabai rawit hingga Rp100.000/kg.

Baca Selengkapnya
Mendag Zulhas Minta Harga Cabai Jangan Terlalu Murah: Nanti Petani Rugi
Mendag Zulhas Minta Harga Cabai Jangan Terlalu Murah: Nanti Petani Rugi

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menilai harga cabai rawit sebesar Rp23.000 per kg di pasar Malangjiwan di Karanganyar, Jawa Tengah terlampau murah.

Baca Selengkapnya
Mendagri Tito Bakal Copot Jabatan Kepala Daerah yang Gagal Kendalikan Inflasi
Mendagri Tito Bakal Copot Jabatan Kepala Daerah yang Gagal Kendalikan Inflasi

Pengendalian inflasi menjadi hal penting yang harus diperhatikan.

Baca Selengkapnya
Harga Bahan Pokok di Pasar Blauran I Salatiga Terus Stabil Cenderung Turun
Harga Bahan Pokok di Pasar Blauran I Salatiga Terus Stabil Cenderung Turun

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersyukur karena harga Bapok, khususnya di Jawa Tengah terpantau stabil cenderung turun.

Baca Selengkapnya
Pantau Harga Bahan Pokok, Pj Gubernur: Perlu Lebih Agresif Atasi Inflasi
Pantau Harga Bahan Pokok, Pj Gubernur: Perlu Lebih Agresif Atasi Inflasi

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin melakukan peninjauan harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Batangase.

Baca Selengkapnya
Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp100.000 per Kg, Pemerintah Tambah Pasokan
Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp100.000 per Kg, Pemerintah Tambah Pasokan

Kepala BPN menyebut produksi cabai rawit merah menurun.

Baca Selengkapnya
Ketua MPR Puji Gebrakan Mentan Atasi Masalah Pangan
Ketua MPR Puji Gebrakan Mentan Atasi Masalah Pangan

Bamsoet menilai kebijakan Mentan sukses mengurai berbagai persoalan pangan yang menghambat produksi selama ini.

Baca Selengkapnya
Respons Mentan Amran Usai Program Food Estate Disebut Proyek Gagal Pemerintah
Respons Mentan Amran Usai Program Food Estate Disebut Proyek Gagal Pemerintah

Menteri Amran merespon kritik yang menuding program food estate merupakan proyek gagal.

Baca Selengkapnya
Harga Cabai di Tingkat Petani Anjlok Parah, Hanya Dibeli Rp1.500 per Kilogram
Harga Cabai di Tingkat Petani Anjlok Parah, Hanya Dibeli Rp1.500 per Kilogram

Saat ini, harga cabai merah keriting ditingkat petani wilayah Blitar dan Kediri berkisar Rp6.000 sampai Rp7.000 per kilogram.

Baca Selengkapnya
Harga Cabai Melejit Akibat El Nino, Masyarakat Pilih Beli Cabai Kering
Harga Cabai Melejit Akibat El Nino, Masyarakat Pilih Beli Cabai Kering

Harga cabai naik karena produksi menurun akibat el nino.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Panas Rapat Komisi VI Bahas Beras Mahal: Gila, Bapak Bohong, RNI Bubarkan Saja!
VIDEO: Panas Rapat Komisi VI Bahas Beras Mahal: Gila, Bapak Bohong, RNI Bubarkan Saja!

Anggota Komisi VI DPR RI, Mufti Anam mengatakan, kondisi beras yang mahal dan langka

Baca Selengkapnya