Harga Jagung Pakan Mahal, Pemerintah Impor Gandum 300.000 Ton
Merdeka.com - Pemerintah akan melakukan importasi gandum pakan sebanyak 300 ribu ton sebagai alternatif bahan baku pakan ternak di saat harga jagung yang melambung dan membebani peternak rakyat.
"Akan masuk bertahap sampai November 2021 sebanyak 300 ribu ton," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Antara, Kamis (30/9).
Sampai dengan minggu pertama September 2021, sudah dilakukan importasi sebanyak 126 ribu ton gandum pakan. Gandum tersebut akan dipasok untuk memenuhi kebutuhan pabrik pakan ternak anggota Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT).
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa Kementan genjot produksi padi dan jagung? Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan untuk melakukan percepatan tanam, pemerintah akan memanfaatkan lahan rawa dan memfasilitasi para petani dengan benih, alsintan, pupuk, pestisida, serta bimbingan teknis.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Kenapa Presiden meminta Bulog menyerap jagung dan gabah? Presiden mengaku senang karena produksi di sana mengalami peningkatan alias melimpah ruah.Hanya saja, kata Presiden, pihaknya meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera melakukan penyerapan hasil panen petani seperti jagung dan gabah, mengingat harga jagung di gorontalo saat ini turun hingga Rp 4.000/kg. Presiden berharap, produksi jagung mengalami kenaikan, namun harga juga bisa menyesuaikan, untuk tidak anjlok.
-
Apa tambahan yang diberikan Kementan untuk produksi padi dan jagung? Tambahan ini bahkan mencapai 7,2 juta dan akan digelontorkan bersamaan dengan benih gratis sebanyak 2 juta hektare.
-
Dari mana komoditas pertanian diekspor? Jelang dua hari peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Wakil Presiden (Wapres) Ma’aruf Amin, melepas ekspor sejumlah komoditas pertanian senilai 2,294 Triliun dari Pelabuhan Tanjung Priok ke 37 Negara.
Oke menyebutkan saat ini stok jagung yang ada di gudang perusahaan pakan ternak mulai menipis, yaitu yang normalnya tersedia stok jagung untuk 60 hari kini hanya tersedia untuk kebutuhan 44 hari.
Dia juga menyebutkan sampai saat ini harga pakan ternak cukup tinggi yaitu sekitar Rp8.000 per kg untuk ayam broiler dan Rp7.500 per kg untuk pakan ayam petelur. Harga tersebut melonjak lantaran harga bahan baku pakan yakni jagung pakan yang juga tinggi di tingkat petani yakni Rp5.700 hingga Rp6.000 per kg, jauh di atas Harga Acuan Pembelian (HAP) tingkat peternak yang diatur oleh Kementerian Perdagangan sebesar Rp4.500 per kg.
Kendati melakukan importasi gandum untuk alternatif pakan, pemerintah juga tetap akan menyalurkan jagung pakan sebanyak 30 ribu ton dengan harga Rp4.500 per kg yang dikhususkan bagi peternak rakyat sebagaimana yang diinstruksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Jagung pakan untuk peternak rakyat tersebut akan dipasok oleh Perum Bulog dengan terlebih dulu menyerap produksi jagung dari petani. Selisih dari pembelian jagung oleh Bulog dari petani yang berkisar antara Rp5.000 hingga Rp6.000 per kg dengan penjualan ke peternak rakyat seharga Rp4.500 per kg, akan diganti oleh Kementerian Perdagangan dalam rangka pengendalian stabilitas harga pangan skema Cadangan Stabilisasi Harga Pangan (CSHP).
Pengadaan jagung pakan seharga Rp4.500 per kg tersebut hanya akan diberikan pada peternak rakyat karena menjadi pihak yang paling merugi dengan kenaikan harga jagung saat ini.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional sudah menugaskan Perum BULOG untuk mengimpor jagung pakan sebanyak 500 ribu ton.
Baca SelengkapnyaImpor jagung itu nantinya akan dibeli dari sejumlah negara, di antaranya Brazil, Argentina, dan Amerika Serikat (AS).
Baca SelengkapnyaSatgas Pangan Polri melakukan monitoring penyerapan dan harga jagung di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaMentan Amran meminta Bulog segera membeli jagung dari petani agar tidak impor di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaBapanas menaikkan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah kering panen (GKP) dari Rp5.000 menjadi Rp6.000 per kg.
Baca SelengkapnyaZulkifli bilang kebutuhan bawang putih di masyarakat hanya mencapai 600 ton. Namun dia membuka keran impor bawang putih hingga 300 ribu ton.
Baca SelengkapnyaAnggaran terbesar dialokasikan untuk program percepatan (quick wins) lumbung pangan.
Baca SelengkapnyaHarapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaArief menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah mengutamakan produksi dalam negeri, terutama menjelang panen raya jagung.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengutus ID Food untuk mengimpor 200.000 ton bawang putih dari China.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaGanjar mendapat keluhan mahalnya harga jagung yang biasa digunakan untuk pakan ayam
Baca Selengkapnya