Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga komoditas anjlok, Freeport McMoran rugi Rp 169 T di 2015

Harga komoditas anjlok, Freeport McMoran rugi Rp 169 T di 2015 Freeport. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Freeport McMoRan, perusahaan induk PT Freeport Indonesia mencatatkan kerugian mencapai USD 12,2 miliar atau setara Rp 169,4 triliun. Kerugian tersebut naik 835 persen dari kerugian pada 2014 sebesar USD 1,308 miliar atau setara Rp 18 triliun.

Presiden dan Chief Executive Officer Freeport-McMoRan Richard C Adkerson mengatakan kerugian tersebut diakibatkan adanya penurunan harga komoditas seiring melambatnya ekonomi China. Selain itu, anjloknya harga minyak dunia juga ikut berkontribusi terhadap kerugian perseroan.

"Ini menjadi kekhawatiran ekonomi global, khususnya soal perlambatan ekonomi China dan menjadi sentimen negatif di pasar keuangan global," ujar Richard dalam laporan keuangan Freeport McMoran, Rabu (27/1).

Orang lain juga bertanya?

Sementara, total utang Freeport-McMoRan tercatat sebesar USD 20,4 miliar atau setara Rp 283 triliun pada tahun lalu. Freeport-McMoRan memiliki fasilitas kredit yang belum ditarik mencapai USD 4 miliar atau Rp 55 triliun.

"Kami mencoba mempertahankan bisnis perusahaan dengan melakukan berbagai macam efisiensi, dan memungkinkan pemegang saham untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar di masa yang akan datang," kata dia.

Selain itu, perseroan juga mencatat kerugian operasional di 2015 sebesar USD 13,382 miliar. Padahal, tambang raksasa asal Amerika Serikat (AS) tersebut masih mencatatkan pendapatan operasional sebesar USD 97 juta di 2014.

Secara keseluruhan, pendapatan Freeport McMoran juga turun 26 persen dari USD 21,438 miliar di 2014 menjadi hanya USD 15,877 miliar pada tahun lalu.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harvey Moeis Terseret Korupsi Rugikan Negara Rp271 Triliun, Bos PT Timah Ungkap Rugi Rp450 Miliar di 2023
Harvey Moeis Terseret Korupsi Rugikan Negara Rp271 Triliun, Bos PT Timah Ungkap Rugi Rp450 Miliar di 2023

Perusahaan berkode saham TINS ini mencatat rugi sekitar Rp450 miliar.

Baca Selengkapnya
Harga Komoditas Anjlok, APBN Defisit Rp21,8 Triliun di Mei 2024
Harga Komoditas Anjlok, APBN Defisit Rp21,8 Triliun di Mei 2024

Realisasi pendapatan negara pada Mei 2024 tersebut anjlok 7,1 persen secara year on year (yoy).

Baca Selengkapnya
Laba Astra Turun 9 Persen di Semester 1-2024, Ternyata Ini Penyebabnya
Laba Astra Turun 9 Persen di Semester 1-2024, Ternyata Ini Penyebabnya

Astra tetap optimis kinerja sisa tahun 2024 tetap resilien.

Baca Selengkapnya
Kejagung Koordinasi dengan BPK soal Kerugian Negara dari Korupsi Timah
Kejagung Koordinasi dengan BPK soal Kerugian Negara dari Korupsi Timah

Sejauh ini nilai kerugian negara akibat korupsi tersebut senilai Rp271 triliun.

Baca Selengkapnya
Direktur Keuangan Blak-blakan PT Timah Rugi Miliaran Usai Kerja Sama 5 Smelter, Salah Satunya Perusahaan Harvey Moeis
Direktur Keuangan Blak-blakan PT Timah Rugi Miliaran Usai Kerja Sama 5 Smelter, Salah Satunya Perusahaan Harvey Moeis

PT Timah pertama kali teken kerja sama dengan lima smelter swasta pada tahun 2018 hingga 2020.

Baca Selengkapnya
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu

Tren harga sejumlah komoditas di pasar internasional mengalami kemerosotan.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Udang Terafiliasi Kaesang Rugi Rp240,67 Miliar, Belum Bayar Gaji Karyawan Selama 4 Bulan
Perusahaan Udang Terafiliasi Kaesang Rugi Rp240,67 Miliar, Belum Bayar Gaji Karyawan Selama 4 Bulan

Adapun, perusahaan yang dimaksud ialah PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP). Perusahaan ini bergerak di bidang pengolahan dan pengekspor udang.

Baca Selengkapnya
Ekspor Indonesia Anjlok, Juni 2023 Hanya Rp302,33 Triliun
Ekspor Indonesia Anjlok, Juni 2023 Hanya Rp302,33 Triliun

Kinerja ekspor Juni 2023 anjlok, hanya Rp302,33 triliun.

Baca Selengkapnya
Impor Indonesia di Desember 2023 Turun, Nilainya Hanya USD 19,11 Miliar
Impor Indonesia di Desember 2023 Turun, Nilainya Hanya USD 19,11 Miliar

Impor barang modal mengalami persentase penurunan terdalam yaitu turun sebesar 10,51 persen.

Baca Selengkapnya