Harga minyak dunia diprediksi naik usai Trump menang pilpres AS
Merdeka.com - Donald Trump dinyatakan sebagai pemenang Pemilihan Presiden Amerika Serikat. Trump telah menguasai 276 electoral collage dan Hillary hanya meraup 218.
Ekonom Samuel Asset Management Lana Soelistianingsih menilai kemenangan Trump akan membuat harga minyak mentah dunia naik.
"Kalau kita perhatikan setiap Pilpres AS dari Partai Republika biasanya mereka dalam beberapa kali melakukan invasi ke beberapa negara lain. Nah, ini selalu membuat harga minyak mentah dunianya naik, buat Indonesia dalam jangka pendek tentu harga komoditas itu akan membantu," kata Lana saat di temui di Gedung BI, Jakarta, Rabu (9/11).
-
Dimana minyak bumi berasal? Ketika ganggang dan plankton ini mati puluhan hingga ratusan juta tahun yang lalu, mereka tenggelam ke dasar laut.
-
Dimana harga sembako masih tinggi? Harga sejumlah bahan pokok masih terpantau tinggi di beberapa daerah. Di Pasar Induk Rau, Serang, kondisi tersebut masih terjadi hingga Kamis (13/7) siang.
-
Mengapa BPH Migas dorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa,' imbuhnya.
-
Kenapa Pertamina jamin pasokan energi di Bali? 'Melalui regional Jatimbalinus, Pertamina jamin pasokan avtur, BBM dan LPG di kegiatan WWF 2024,' jelas Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Bagaimana Pertamina Hulu Energi meningkatkan produksi minyak? Perlu dilakukan upaya-upaya khusus untuk peningkatan produksi minyak dengan berbagai macam recovery plan yang sudah disiapkan serta inisiatif baru.
-
Kenapa Pertamina naikkan harga BBM? Harga bahan bakar minyak (BBM) mengalami kenaikan sebagai bentuk penyesuaian terhadap kebijakan pemerintah yang mengacu pada formula harga yang terbaru.
Walau begitu, dirinya mengatakan pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah atas kenaikan harga minyak dunia. Sebab, Indonesia belum memiliki ketahanan energi dan masih menggunakan bahan bakar minyak (BBM).
"Kalau BBM naik tentunya inflasi kita naik. Kalau harga komoditas naik itu akan diikuti harga komoditas pangan yang naik, kalau itu naik inflasi double attack baik dari makanan maupun bahan bakar," jelasnya.
Kemudian, Lana menambahkan kemenangan Trump ini juga berimbas terhadap kenaikan harga emas. "Tambang lainnya juga ikut meningkat. Nah klo tambang lain ini meningkat tentu akan banyak membantu Indonesia karena kita punya banyak kemampuan ekspor yang cukup besar," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat berjanji akan menghitung dan mempertimbangkan kemampuan fiskal negara terkait potensi kenaikan harga BBM.
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaAlokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaMengutip Reuters, Brent berjangka untuk pengiriman November pada Jumat ini, berada di posisi USD 95,38 per barel.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.
Baca SelengkapnyaKenaikan BBM non subsidi merupakan keniscayaan di tengah anjloknya rupiah.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan harga minyak dunia timbulkan kekhawatiran bakal turut berdampak terhadap harga BBM di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaArifin tak menapikkan jika kenaikan harga minyak mentah dunia bakal semakin membebani pemerintah memberikan subsidi untuk sejumlah produk BBM.
Baca SelengkapnyaUsai pemilu, kemungkinan harga BBM bakal naik karena mengacu pada situasi yang ada saat ini.
Baca SelengkapnyaSelain itu, konsumsi BBM hingga Mei 2024 juga masih terkendali. Bahkan, konsumsi BBM mengalami tren penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Selengkapnya