Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga Minyak Dunia Naik Usai Putra Raja Salman Jadi Menteri Energi Arab

Harga Minyak Dunia Naik Usai Putra Raja Salman Jadi Menteri Energi Arab Ilustrasi Migas. shutterstock.com

Merdeka.com - Harga minyak tercatat naik di perdagangan Asia pada Senin pagi, setelah seorang pejabat Arab Saudi mengatakan tidak akan ada perubahan dalam kebijakan OPEC usai Pangeran Abdulaziz bin Salman dijadikan menteri energi baru untuk negara pengekspor minyak mentah terbesar dunia itu, pada akhir pekan.

Harga sedang menuju kenaikan hari keempat dan juga didukung oleh komentar dari menteri energi Uni Emirat Arab yang mengatakan OPEC dan sekutunya berkomitmen untuk menyeimbangkan pasar minyak mentah.

Patokan global, minyak mentah berjangka Brent naik tujuh sen menjadi diperdagangkan di USD 61,61 per barel pada pukul 01.06 GMT (08.06 WIB), sedangkan minyak mentah berjangka West Texas Intermediate Amerika Serikat diperdagangkan 20 sen atau 0,3 persen lebih tinggi pada USD 56,72 per barel.

"Tidak ada perubahan dalam minyak Saudi dan kebijakan OPEC. Pangeran Abdulaziz akan berupaya memperkuat kerja sama antara OPEC dan nonOPEC," kata seorang pejabat Saudi.

Raja Arab Saudi menunjuk putranya, Pangeran Abdulaziz bin Salman, sebagai menteri energi pada Minggu (8/9), menggantikan Khalid al-Falih dan untuk pertama kalinya menyerahkan portofolio kepada anggota keluarga kerajaan.

Pangeran Abdulaziz telah lama menjadi anggota delegasi Saudi untuk Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC).

Dia membantu menegosiasikan perjanjian saat ini antara OPEC dan negara-negara nonOPEC termasuk Rusia, sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC+, untuk memotong pasokan minyak mentah global guna mendukung harga dan menyeimbangkan pasar.

Menteri Energi dan Industri UEA Suhail al-Mazrouei mengatakan pada Minggu (8/9/2019) bahwa anggota OPEC dan produsen nonOPEC berkomitmen untuk mencapai keseimbangan pasar minyak.

Ditanya tentang kemungkinan pengurangan produksi yang lebih dalam, menteri itu mengatakan pada konferensi pers di Abu Dhabi bahwa dia tidak khawatir dengan harga minyak saat ini, melainkan tingkat persediaan minyak.

Ketegangan perdagangan dan geopolitik lebih memengaruhi pasar daripada permintaan dan penawaran, kata Mazrouei, tetapi ia dengan cepat mengesampingkan langkah-langkah tergesa-gesa yang dipengaruhi oleh perang dagang antara Amerika Serikat dan China.

"Ketakutan akan permintaan yang lebih lambat (minyak) hanya akan terjadi jika ketegangan itu meningkat dan saya pribadi berharap itu tidak terjadi," kata Mazrouei kepada Reuters.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan

Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak

Alokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Arab Saudi dan Rusia jadi Biang Kerok Kenaikan Harga Minyak Dunia
Sri Mulyani: Arab Saudi dan Rusia jadi Biang Kerok Kenaikan Harga Minyak Dunia

Terkini, brent telah diperdagangkan pada kisaran USD95 per barel.

Baca Selengkapnya
AS dan Israel Ancam Serang Kilang Iran, Harga Minyak Dunia Bakal Meroket?
AS dan Israel Ancam Serang Kilang Iran, Harga Minyak Dunia Bakal Meroket?

Lonjakan harga minyak terjadi usai Presiden AS Joe Biden mengancam akan bantu Israel untuk menyerang kilang milik Iran.

Baca Selengkapnya
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan

Kenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya

Pertamina menaikkan harga BBM non subsidi per hari ini.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Waspadai Harga Minyak Kian Meroket, Harga BBM Bakal Naik?
Sri Mulyani Waspadai Harga Minyak Kian Meroket, Harga BBM Bakal Naik?

Tren kenaikan harga minyak dunia timbulkan kekhawatiran bakal turut berdampak terhadap harga BBM di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Kemenkeu Yakin APBN Tak Jebol Meski Harga Minyak Dunia Meroket, Ini Alasannya
Kemenkeu Yakin APBN Tak Jebol Meski Harga Minyak Dunia Meroket, Ini Alasannya

Anak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.

Baca Selengkapnya
Harga BBM SPBU Shell dan BP Kompak Turun per 1 Juni 2024, Lebih Murah dari Pertamina?
Harga BBM SPBU Shell dan BP Kompak Turun per 1 Juni 2024, Lebih Murah dari Pertamina?

Pertamina kembali menahan harga BBM Non Subsidi pada Juni 2024. Meskipun harga minyak dunia menunjukkan tren naik.

Baca Selengkapnya
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun

Serangan balasan Iran ke Israel memicu kenaikan harga minyak dunia dan berakibat subsidi BBM bengkak.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Pertamax Naik Jadi Rp13.700 per Liter Berlaku Mulai Hari Ini
Harga BBM Pertamax Naik Jadi Rp13.700 per Liter Berlaku Mulai Hari Ini

Penyesuaian harga BBM Non Subsidi Pertamina Patra Niaga mengacu pada tren harga rata-rata publikasi minyak dunia atau ICP dan nilai tukar Rupiah terhadap USD.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Alasan Pemerintah Tak Turunkan Harga BBM Pertalite
Ternyata, Ini Alasan Pemerintah Tak Turunkan Harga BBM Pertalite

Adapun mulai Jumat, 1 Desember 2023, BBM Pertamina yang mengalami penurunan harga yakni untuk produk Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.

Baca Selengkapnya