Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga Minyak Dunia Sentuh Level Tertinggi Sepanjang 2018

Harga Minyak Dunia Sentuh Level Tertinggi Sepanjang 2018 Ilustrasi Migas. shutterstock.com

Merdeka.com - Harga minyak dunia mencapai level tertinggi sepanjang 2019 pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB). Harga minyak mentah Brent mendekati USD 70 per barel, karena prospek lebih banyak sanksi-sanksi terhadap Iran dan gangguan di Venezuela lebih lanjut dapat memperdalam penurunan pasokan yang dipimpin OPEC.

Minyak mentah Brent untuk pengiriman Juni naik USD 0,36 atau 0,52 persen menjadi ditutup pada USD 69,37 per barel di London ICE Futures Exchange. Patokan global mencapai puncak sesi di USD 69,52 per barel, tertinggi sejak 13 November.

Sementara itu, minyak mentah berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei naik USD 0,99 atau 1,61 persen, menjadi menetap pada USD 62,58 per barel di New York Mercantile Exchange, setelah menyentuh USD 62,75 per barel, level tertinggi sejak 7 November.

Amerika Serikat mempertimbangkan lebih banyak sanksi-sanksi terhadap Iran, produsen terbesar keempat di Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), kata seorang pejabat.

Tiga dari delapan negara di mana Washington memberikan keringanan untuk mengimpor minyak Iran, kini telah memotong pengiriman mereka dari Iran menjadi nol, kata seorang perwakilan khusus AS pada Selasa (2/4). Sementara itu, terminal minyak mentah di Venezuela, juga di bawah sanksi-sanksi AS, menghentikan operasi lagi karena pemadaman listrik.

"Penggerak terbaru tampaknya adalah gagasan bahwa pasokan yang diperketat akan menciptakan gambaran fundamental yang lebih kuat," kata Direktur Riset Pasar Tradition Energy, Gene McGillian. "Pasar terus terdorong lebih tinggi."

Namun, ekspor Venezuela tampak stabil pada Maret setelah pengirimannya turun sekitar 40 persen pada Februari dari Januari.

Namun pengurangan pasokan lebih lanjut dari Iran dan Venezuela dapat memperluas penurunan produksi yang dipimpin OPEC. Pasokan OPEC mencapai level terendah empat tahun pada Maret, sebuah survei Reuters menemukan, karena penurunan yang tidak disengaja dan eksportir utama Arab Saudi memotong lebih banyak dari yang disepakati.

Rusia, produsen non-OPEC terbesar dalam kelompok yang disebut OPEC+, belum mencapai target pengurangan produksi. Produksi minyak Rusia turun menjadi 11,3 juta barel per hari (bph) bulan lalu, data kementerian energi menunjukkan.

Sementara produksi negara itu turun sekitar 112.000 barel per hari dari tingkat Oktober 2018, Rusia telah berjanji untuk memangkas produksi sebesar 228.000 barel per hari dari tingkat itu.

Di Amerika Serikat, persediaan minyak mentah naik tiga juta barel dalam sepekan yang berakhir 29 Maret menjadi 451,7 juta, kelompok industri American Petroleum Institute (API) mengatakan, Selasa (2/4). Analis memperkirakan penurunan 425.000 barel.

Data pemerintah AS akan dirilis pada Rabu waktu setempat.

Pola pada grafik harga minyak dapat menyebabkan kenaikan lebih lanjut. Brent hanya sedikit di bawah rata-rata pergerakan 200-hari dan pergerakan di atas tanda ini akan meningkatkan dukungan teknis, kata Olivier Jakob, analis di Petromatrix.

Investor selama berbulan-bulan telah khawatir bahwa data ekonomi global yang lemah dapat berarti melambatnya permintaan minyak mentah, tetapi data yang lebih sehat minggu ini dari Amerika Serikat dan China mengurangi kekhawatiran tentang ekonomi dan mengangkat harga minyak.

Angka-angka menunjukkan rebound dalam aktivitas pabrik di Amerika Serikat pada Maret dan manufaktur di China kembali ke pertumbuhan.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan

Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak

Alokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Arab Saudi dan Rusia jadi Biang Kerok Kenaikan Harga Minyak Dunia
Sri Mulyani: Arab Saudi dan Rusia jadi Biang Kerok Kenaikan Harga Minyak Dunia

Terkini, brent telah diperdagangkan pada kisaran USD95 per barel.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya

Pertamina menaikkan harga BBM non subsidi per hari ini.

Baca Selengkapnya
Waspada, Perang Israel Vs Hamas Berpotensi Buat Harga Minyak Dunia Sentuh Level Tertinggi Sejak 2008
Waspada, Perang Israel Vs Hamas Berpotensi Buat Harga Minyak Dunia Sentuh Level Tertinggi Sejak 2008

Perekonomian global akan menghadapi guncangan energi ganda untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade.

Baca Selengkapnya
Kemenkeu Yakin APBN Tak Jebol Meski Harga Minyak Dunia Meroket, Ini Alasannya
Kemenkeu Yakin APBN Tak Jebol Meski Harga Minyak Dunia Meroket, Ini Alasannya

Anak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.

Baca Selengkapnya
Harga BBM SPBU Shell dan BP Kompak Turun per 1 Juni 2024, Lebih Murah dari Pertamina?
Harga BBM SPBU Shell dan BP Kompak Turun per 1 Juni 2024, Lebih Murah dari Pertamina?

Pertamina kembali menahan harga BBM Non Subsidi pada Juni 2024. Meskipun harga minyak dunia menunjukkan tren naik.

Baca Selengkapnya
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan

Kenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Waspadai Harga Minyak Kian Meroket, Harga BBM Bakal Naik?
Sri Mulyani Waspadai Harga Minyak Kian Meroket, Harga BBM Bakal Naik?

Tren kenaikan harga minyak dunia timbulkan kekhawatiran bakal turut berdampak terhadap harga BBM di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Harga Komoditas Membaik, MedcoEnergi Raup Untung USD 242 Juta Hingga September 2023
Harga Komoditas Membaik, MedcoEnergi Raup Untung USD 242 Juta Hingga September 2023

Utang konsolidasi tercatat sebesar USD 2,9 miliar turun sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya,

Baca Selengkapnya
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun

Serangan balasan Iran ke Israel memicu kenaikan harga minyak dunia dan berakibat subsidi BBM bengkak.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Harga BBM Dalam Negeri Berpotensi Naik Akibat Mahalnya Harga Minyak Dunia
Siap-Siap, Harga BBM Dalam Negeri Berpotensi Naik Akibat Mahalnya Harga Minyak Dunia

Mengutip Reuters, Brent berjangka untuk pengiriman November pada Jumat ini, berada di posisi USD 95,38 per barel.

Baca Selengkapnya