Harga minyak terus naik didorong kebijakan Saudi dan Irak
Merdeka.com - Harga minyak dunia masih terus naik di tengah meningkatnya ekspektasi untuk perpanjangan kesepakatan pemangkasan produksi selama sembilan bulan, menjelang pertemuan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) pekan ini.
Arab Saudi dan Irak pada Senin (22/5) sepakat untuk memperpanjang pemotongan pasokan minyak global selama sembilan bulan dalam upaya untuk menopang harga minyak mentah, menghapus batu sandungan potensial ketika negara-negara produsen minyak bersiap untuk bertemu pada pekan ini, menurut Reuters.
Sebelumnya, Menteri Energi Aljazair, Noureddine Boutarfa mengatakan bahwa sebagian besar anggota OPEC mendukung usulan Arab Saudi dan Rusia untuk memperpanjang pembatasan produksi minyak sampai Maret tahun depan, menurut Bloomberg.
-
Apa itu Minyak Inti Sawit? Minyak inti sawit atau yang juga dikenal dengan sebutan palm kernel oil adalah minyak nabati yang diekstraksi dari biji (inti) buah kelapa sawit (Elaeis guineensis).
-
Apa yang Pertamina turunkan harganya? Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Apa yang naik dari harga Emas Antam hari ini? Harga emas produksi Antam mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 per gram pada Jumat (5/7/2024) pagi.
-
Dimana minyak bumi berasal? Ketika ganggang dan plankton ini mati puluhan hingga ratusan juta tahun yang lalu, mereka tenggelam ke dasar laut.
-
Mengapa harga emas meningkat? Penemuan deposit baru di Mongolia terjadi ketika harga emas mencapai rekor baru, mencapai USD2.100 atau sekitar Rp32 juta per ons.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
Anggota OPEC seperti Kuwait, Irak, Oman dan Venezuela, dilaporkan bahwa mereka mendukung perpanjangan pemotongan pasokan, menandakan bahwa pertemuan minggu depan akan berjalan dengan lancar.
Para pemimpin dari OPEC dan produsen lainnya akan bertemu di Wina pada 25 Mei untuk memutuskan kebijakan tentang produksi.
Kelompok OPEC secara luas diperkirakan akan memperpanjang kesepakatan pemotongan produksi minyak mentah hingga sembilan bulan, dengan satu-satunya pertanyaan nyata untuk berapa lama dan apakah pemotongan itu akan lebih banyak.
Optimisme mengenai kesepakatan baru tersebut telah membantu harga minyak berbalik naik sekitar 10 persen selama dua minggu terakhir.
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni, naik USD 0,40 menjadi menetap di USD 50,73 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, patokan Eropa, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Juli, naik USD 0,26 menjadi ditutup pada USD 53,87 per barel di London ICE Futures Exchange.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaTerkini, brent telah diperdagangkan pada kisaran USD95 per barel.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.
Baca SelengkapnyaAlokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.
Baca SelengkapnyaLonjakan harga minyak terjadi usai Presiden AS Joe Biden mengancam akan bantu Israel untuk menyerang kilang milik Iran.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan harga minyak dunia timbulkan kekhawatiran bakal turut berdampak terhadap harga BBM di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaSerangan balasan Iran ke Israel memicu kenaikan harga minyak dunia dan berakibat subsidi BBM bengkak.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaUsai pemilu, kemungkinan harga BBM bakal naik karena mengacu pada situasi yang ada saat ini.
Baca SelengkapnyaUtang konsolidasi tercatat sebesar USD 2,9 miliar turun sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya,
Baca SelengkapnyaSaat ini, harga jual Pertamax series jauh di bawah BBM SPBU swasta,
Baca SelengkapnyaPertamina menaikkan harga BBM non subsidi per hari ini.
Baca Selengkapnya