Harga minyak turun tipis setelah sentuh titik tertinggi dalam 4 tahun
Merdeka.com - Harga minyak sedikit menurun pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), setelah reli selama tiga sesi berturut-turut, tetapi tetap dekat posisi tertinggi empat tahun karena kekhawatiran pasokan global akan berkurang akibat sanksi-sanksi Washington terhadap Iran.
"Ini adalah pasar sedang menarik napasnya," kata direktur riset pasar di Tradition Energy, Gene McGillian di Stamford, Connecticut.
Selain karena kekhawatiran sanksi-sanksi terhadap Iran, harga minyak sedang didukung oleh permintaan global yang tetap kuat dalam menghadapi ketegangan perdagangan.
-
Kapan harga BBM di dunia mencapai Rp81.000 per galon? Pada tanggal 11 Maret 2024, harga rata-rata bahan bakar per galon (3,7 liter) di seluruh dunia mencapai $5,13 atau sekitar Rp81.000.
-
Kapan Pertamina turunkan harga BBM? Pada periode 1 November 2023, Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Apa yang Pertamina turunkan harganya? Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Kapan harga BBM Pertamina diubah? PT Pertamina (Persero) kembali menyesuaikan harga BBM nonsubsidi per 1 November 2023.
-
Mengapa Pertamina turunkan harga BBM? 'Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya per tanggal 1 mengalami penyesuaian harga pasar, namun dapat kita sampaikan bahwa harga BBM Pertamina paling kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat,' ucap VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Dimana harga BBM termahal di dunia? Biaya satu galon bahan bakar di Hong Kong mencapai Rp187.000.
Minyak mentah Brent untuk pengiriman Desember turun USD 0,18 menjadi menetap pada USD 84,80 per barel di London ICE Futures Exchange, sehari setelah mencapai level tertinggi empat tahun di USD 85,45.
Sementara itu, minyak mentah AS, West Texas Intermediate (WTI) AS, turun tipis USD 0,07 menjadi ditutup pada USD 75,23 per barel di New York Mercantile Exchange, setelah sebelumnya menyentuh tingkat tertinggi empat tahun di USD 75,91.
Para analis yang disurvei oleh Reuters meramalkan bahwa stok minyak mentah AS naik sekitar dua juta barel pekan lalu, menjelang data dari kelompok industri American Petroleum Institute (API) yang akan keluar pada pukul 16.30 waktu setempat dan dari pemerintah AS pada Rabu pagi waktu setempat.
Harga minyak mentah naik tiga kali lipat dari posisi terendah yang dicapai pada Januari 2016 setelah Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya yang dipimpin oleh Rusia memangkas produksi mereka.
Sentimen pasar minyak juga terangkat oleh kesepakatan terakhir pada Minggu (30/9) untuk menyelamatkan NAFTA sebagai pakta trilateral antara Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada.
Sanksi-sanksi AS terhadap industri minyak Iran, yang pada puncaknya tahun ini memasok hampir tiga persen dari konsumsi harian dunia, akan mulai berlaku pada 4 November.
Sebuah survei Reuters tentang produksi OPEC menemukan produksi Iran pada September turun 100.000 barel per hari, sementara produksi dari OPEC secara keseluruhan naik sebesar 90.000 barel per hari dari Agustus.
"Para analis minyak kami percaya sekarang ada risiko yang semakin besar (minyak mentah) dapat menyentuh 100 dolar AS per barel," kata HSBC dalam prospek Ekonomi Global kuartal keempatnya.
Banyak analis mengatakan OPEC akan berjuang untuk menutupi penurunan ekspor dari Iran. Namun demikian bank Barclays Inggris, mengatakan, OPEC memiliki banyak kapasitas cadangan. Melonjaknya harga minyak mentah dan melemahnya mata uang negara-negara berkembang dapat mengikis pertumbuhan ekonomi.
"Pelemahan pertumbuhan permintaan dan pasokan baru akan mendinginkan sentimen 'bullish' dan mendorong harga lebih rendah pada akhir tahun ini," kata Barclays.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaPertamina kembali menahan harga BBM Non Subsidi pada Juni 2024. Meskipun harga minyak dunia menunjukkan tren naik.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.
Baca SelengkapnyaAdapun mulai Jumat, 1 Desember 2023, BBM Pertamina yang mengalami penurunan harga yakni untuk produk Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Baca SelengkapnyaPertamina memutuskan untuk menahan harga jenis BBM non subsidi meski SPBU lain mulai mengerek harga sejak awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaBBM jenis Shell V-Power Diesel juga mengalami penurunan harga menjadi Rp15.320 per liter. Harga BBM ini turun tipis dari sebelumnya Rp15.340 per liter
Baca SelengkapnyaPer tanggal 1 November, harga bensin BP AKR mengalami penurunan untuk semua jenisnya.
Baca SelengkapnyaHarga minyak mentah dunia saat ini tengah melambung akibat ketegangan geopolitik dunia
Baca SelengkapnyaTren lonjakan harga minyak tak bertahan lama usai ketegangan geopolitik antara Israel dan Iran yang mulai mereda.
Baca SelengkapnyaPada saat yang sama, harga buyback emas Antam juga ikut turun sebesar Rp2.000 per gram menjadi Rp1.301.000 per gram.
Baca SelengkapnyaIni daftar terbaru harga emas antam pada Jumat, 12 April 2024.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian harga BBM non-subsidi Pertamina Patra Niaga mengacu pada tren harga rata-rata ICP.
Baca Selengkapnya