Harga Pertamax Cs Turun, Ini Tanggapan Masyarakat
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Non Subsidi dengan besaran yang bervariatif. Hal ini seiring dengan turunnya harga rata-rata minyak mentah dunia dan penguatan rupiah terhadap dolar Amerika.
Penyesuaian harga jual BBM tersebut berlaku mulai hari ini sejak pukul 00.00 waktu setempat. Adapun jenis BBM yang mengalami penyesuaian harga yakni Pertalite turun sebesar Rp 150 per liter, Pertamax turun Rp 200 per liter, Pertamax Turbo turun Rp 250 per liter, Dexlite turun Rp 200 per liter, dan Dex turun Rp 100 per liter.
Penyesuaian harga tersebut pun menuai berbagai respons masyarakat. Bahkan sebagian ada yang menilai keputusan pemerintah dalam menurunkan harga patut dipertanyakan mengingat situasi saat ini tengah memasuki tahun politik.
-
Kenapa Pertamina turunkan harga BBM? Adapun harga BBM non subsidi bersifat fluktuatif, sehingga Pertamina melakukan evaluasi secara berkala mengikuti tren dan mekanisme pasar.
-
Mengapa Pertamina turunkan harga BBM? 'Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya per tanggal 1 mengalami penyesuaian harga pasar, namun dapat kita sampaikan bahwa harga BBM Pertamina paling kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat,' ucap VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Kapan konsumsi BBM Pertamina melonjak? PT Pertamina Patra Niaga, Sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mencatat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada masa mudik Hari Raya Idulfitri 1445 H, tepatnya per Kamis (4/4) pada H-6 melonjak dibandingkan hari biasa.
-
Kenapa pemerintah mau kurangi subsidi BBM? 'Jadi yang teman-teman pantas membutuhkan subsidi ini kita tentunya akan jaga. Jadi masyarakat yang ekonominya rentan pasti akan terus berikan, kita tidak mau naikan harganya,' tegasnya di Jakarta, Senin (5/8).'Tapi mungkin ada teman-teman juga yang ke depannya sebenarnya harusnya sudah enggak butuh lagi subsidinya, itu bisa diarahkan untuk tidak menggunakan,' kata Rachmat.
-
Apa yang Pertamina turunkan harganya? Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Kenapa Pertamina naikkan harga BBM? Harga bahan bakar minyak (BBM) mengalami kenaikan sebagai bentuk penyesuaian terhadap kebijakan pemerintah yang mengacu pada formula harga yang terbaru.
Salah satu Mahasiswa Universitas Islam '45' (Unisma) Bekasi, Dicky Rezhary Hardiyanto, mengatakan meski secara penurunan masih sangat kecil namun secara pengeluaran akan berpengaruh. Meski begitu, dirinya mempertanyakan kenapa penurunan ini terjadi ketika masa Pemerintahan Jokowi-Jk akan berakhir.
"Mau besar atau kecil (penurunannya), cost akan terpengaruh. Namun sepertinya sudah bukan saatnya lagi kita berpikir seperti (itu). Sepertinya akan lebih menarik kita bahas dari alasan diturunkannya harga Pertamax cs. Kenapa gitu yah semua bisa seketika serba murah diakhir kepemimpinan," kata Diki saat berbincang dengan merdeka.com, Sabtu (5/1).
Sementara itu, warga lainnya Karunia Anurma mengatakan, penyesuaian harga yang diberlakukan oleh pemerintah tidak berpengaruh besar terhadap dirinya. Pemerintah justru diminta lebih berani menurunkan besaran harga untuk bahan bakar minyak.
"Menurut saya tidak begitu berpengaruh sih, kalau mau menurunkan ya jangan nanggung cuma segitu langsung banyak saja. Kayak kalau naikin juga suka langsung banyak," tegasnya.
Hal senada juga diungkapkan warga lainnya yakni Diannuari Anggita. Dia mengatakan, meski tidak berpengaruh besar namun penurunan harga bahan bakar minyak ini patut disyukuri. Terlebih terpenting kata dia adalah pasokan untuk BBM sendiri lancar.
"Menurut saya pribadi gak berpengaruh sama cost yang dikeluarin, soalnya udah terbiasa beli bensin pake harga bulet. Tapi disyukuri aja walaupun cuma turun dikit, setidaknya pasokan bensin lancar," tandasnya.
Sebagai gambaran, untuk wilayah Jabodetabek, Pertamax Cs mengalami perubahan sebagai berikut :
1 Pertalite Rp 7.800 turun menjadi Rp 7.650 per liter2 Pertamax Rp 10.400 turun menjadi Rp 10.200 per liter3 Pertamax Turbo Rp 12.250 Rp turun menjadi Rp 12.000 per liter4 Dexlite Rp 10.500 turun menjadi Rp 10.300 per liter5 Dex Rp 11.850 turun menjadi Rp 11.750 per liter.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, harga jual Pertamax series jauh di bawah BBM SPBU swasta,
Baca SelengkapnyaSebanyak 201 dari total 448 Pertashop yang mengalami kerugian usai harga jual Pertamax dan Pertaliter terpaut cukup jauh.
Baca SelengkapnyaKemudian, Pertamax Turbo sebelumnya Rp15.500 per liter kini menjadi Rp15.350 per liter.
Baca SelengkapnyaAdapun mulai Jumat, 1 Desember 2023, BBM Pertamina yang mengalami penurunan harga yakni untuk produk Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Baca SelengkapnyaPerang Israel-Palestina bakal berimbas ke harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaDi awal tahun baru ini semua BBM Pertamina non subsidi terpantau mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaJenis BBM di SPBU Shell juga mengalami penurunan pada Shell Super yang sebelumnya Rp13.990 per liter kini Rp13.390 per liter.
Baca SelengkapnyaPer 1 November, harga BBM Pertamina mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaPertamax Turbo alami kenaikan harga Rp1.050 dari sebelumnya Rp14.400 per liter menjadi Rp15.450 per liter.
Baca SelengkapnyaSejak Maret 2024, BUMN tersebut mempertahankan harga, meski minyak dunia saat itu melonjak pesat.
Baca SelengkapnyaJenis bahan bakar solar non subsidi juga mengalami penurunan
Baca Selengkapnya