Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hasil Studi: Keberadaan Facebook Cs Berperan Mengembangkan UMKM Indonesia

Hasil Studi: Keberadaan Facebook Cs Berperan Mengembangkan UMKM Indonesia Facebook. ©2015 shalomlife.com

Merdeka.com - Facebook hari ini meluncurkan sebuah studi baru mengenai dampak sosial dan ekonomi dari Facebook, Instagram dan WhatsApp di Indonesia. Studi ini memaparkan temuan dan kisah sukses dari beberapa komunitas dan bisnis di seluruh pelosok Indonesia, serta bagaimana pemerintah memanfaatkan Facebook, Instagram dan WhatsApp sebagai sarana komunikasi mereka kepada publik.

Kepala Kebijakan Publik Facebook di Indonesia, Ruben Hattari menyebutkan studi ini melibatkan 1.200 responden individu dan tersebar di 15 kota di seluruh Indonesia.

"Apa yang ada di studi ini? Kita lihat terlepas dari impact ekonomi, kita juga melihat bagaimana kita bisa membantu memberdayakan komunitas seiring dengan program-program yang kita jalankan adalah go digital. Kami juga melihat platform kami mendukung e-government menjadi lebih efektif dan efisien," kata dia dalam acara konferensi pers Facebook Indonesian Summit 2019, di Sheraton Gandaria City, Jakarta, Rabu (16/10).

Dari sisi dukungan ekonomi dan bisnis, Ruben mengklaim hasil studi tersebut menunjukkan adanya peningkatan UMKM di Indonesia berkat aplikasi Facebook Cs. Bahkan mampu memangkas biaya pemasaran hingga 75 persen.

"Ini temuan yang cukup menarik, ternyata di setiap lini bisnis proses, FB dan keluarganya berperan," ujarnya.

Sebanyak 92 persen responden mengaku pasar dan target konsumennya tumbuh berkat aplikasi Facebook CS. Serta 89 persen mengaku telah berhasil mengembangkan atau ekspansi usahanya melalui media sosial tersebut.

Facebook melalui marketplacenya, kemudian juga instagram biasanya berperan untuk menjajakan produk jualan. Sementara WhatsApp berperan untuk menjalin komunikasi antara penjual dengan calon pembeli.

"Di tahap distribusi, produksi, suplai barang, pemasaran, penjualan dan kadang-kadang yang sering kelupaan yaitu bagaimana kita mempertahankan konsumen untuk menggunakan lagi produk-produk di sini selalu ditemukan FB dan keluarganya berperan," ujarnya.

Selain itu, studi juga menunjukkan Facebook CS telah berhasil memfasilitasi para pelaku UMKM tersebut dalam perluasan pasar domestik dan internasional. "95 persen membantu mendapat pesanan dari kota yang sama, 68 persen membantu mendapat pelanggan dari kota yang berbeda, 16 persen membantu mereka mendapatkan penjualan internasional," tutupnya.

Dalam kesempatan serupa, VP Facebook untuk Asia Tenggara, Benjamin Joe menyebutkan kondisi ini terjadi berkat adanya berbagai fitur yang membantu para pelaku usaha baik UMKM maupun pengusaha besar.

"Fitur iklan di Facebook sangat mengesankan. Sebelumnya iklan hanya bisa digunakan untuk perusahaan besar. Di Facebook, ini bisa digunakan untuk semua," tutupnya.

Riset ini merupakan hasil studi PT Pricewaterhouse Coopers Indonesia Advisory (PWC) dan Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) berjudul Connecting Indonesia : Facebook's social and economic impacts in Indonesia.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Unggul dari yang Lain, Riset INDEF Sebut 50% UMKM Pilih Shopee untuk Berjualan Online
Unggul dari yang Lain, Riset INDEF Sebut 50% UMKM Pilih Shopee untuk Berjualan Online

50% UMKM atau lebih dari setengah total responden memilih Shopee sebagai platform utama.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000

Berdasarkan survei dari MetrixLab pada tahun 2024, sinergi Tokopedia dan ShopTokopedia juga menarik lebih banyak pengguna loyal.

Baca Selengkapnya
Platform Jual Beli Kini Berkembang dengan Cepat
Platform Jual Beli Kini Berkembang dengan Cepat

Ramainya pengguna media sosial kini digunakan untuk tempat jual beli.

Baca Selengkapnya
Hasil Riset Terbaru: Pembeli Lebih Percaya Affiliate Marketing daripada Artis atau Influencer
Hasil Riset Terbaru: Pembeli Lebih Percaya Affiliate Marketing daripada Artis atau Influencer

Ninja Xpress bekerja sama dengan Populix mengadakan survei Suara UKM Negeri Vol 5 tentang ‘Fenomena Affiliate Marketing pada Social Commerce’.

Baca Selengkapnya
Jadi Penggerak Roda Ekonomi, UMKM Serap 97 Persen Tenaga Kerja
Jadi Penggerak Roda Ekonomi, UMKM Serap 97 Persen Tenaga Kerja

UMKM diharapkan dapat berkiprah di pasar digital walaupun hal tersebut bukanlah hal yang mudah.

Baca Selengkapnya
Survei: 39 Persen Generasi Z Membeli Produk karena Terpengaruh Media Sosial
Survei: 39 Persen Generasi Z Membeli Produk karena Terpengaruh Media Sosial

Hanya 25 persen generasi milenial, atau mereka yang lahir di periode 1980-1995, membeli satu produk atau merk karena media sosial.

Baca Selengkapnya
Riset: 67 Persen Penduduk di Indonesia Lebih Banyak Belanja Offline
Riset: 67 Persen Penduduk di Indonesia Lebih Banyak Belanja Offline

Masih banyak masyarakat yang lebih senang belanja offline dibanding belanja online.

Baca Selengkapnya
UMKM & Brand Lokal Pilih Shopee Live, Berhasil Capai Pertumbuhan Signifikan di 2024
UMKM & Brand Lokal Pilih Shopee Live, Berhasil Capai Pertumbuhan Signifikan di 2024

Shopee mencatatkan peningkatan penjualan produk UMKM dan brand lokal lebih dari 13 kali lipat, melalui Shopee Live.

Baca Selengkapnya
UMKM Mulai Pasarkan Produk Lewat Video Pendek di Medsos
UMKM Mulai Pasarkan Produk Lewat Video Pendek di Medsos

Digitalisasi UMKM menjadi salah satu cara penting agar UMKM naik kelas.

Baca Selengkapnya
Kalodata Targetkan Kenaikan Pengguna 2 Kali Lipat pada 2025, Begini Strateginya
Kalodata Targetkan Kenaikan Pengguna 2 Kali Lipat pada 2025, Begini Strateginya

Perusahaan analisa data untuk social commerce pede bisa merengkuh pengguna dua kali lipat pada 2025.

Baca Selengkapnya
UMKM Indonesia Disebut Masih Gagap Teknologi
UMKM Indonesia Disebut Masih Gagap Teknologi

Masih banyak UMKM Indonesia menghadapi kendala dalam adopsi teknologi digital.

Baca Selengkapnya
MelokalDenganBatik Tokopedia dan ShopTokopedia Dongkrak Omzet UMKM, Batik Pandansari Capai Rp300 Juta Per Bulan
MelokalDenganBatik Tokopedia dan ShopTokopedia Dongkrak Omzet UMKM, Batik Pandansari Capai Rp300 Juta Per Bulan

Tokopedia dan ShopTokopedia terus berkomitmen untuk membantu UMKM di Indonesia.

Baca Selengkapnya