Hati-Hati Penipuan Modus Kurir Paket, Begini Cara Menghindarinya
Merdeka.com - Maraknya modus penipuan baru terus merajalela di zaman teknologi yang berkembang pesat ini. Salah satunya adalah modus penipuan yang menggunakan jasa kurir paket.
Kebiasaan masyarakat berbelanja online justru bisa juga dimanfaatkan oleh pelaku untuk melakukan aksi penipuannya yang memakan banyak korban. Modusnya si pelaku akan mengirim chat ke kamu dan mengaku sebagai kurir paket. Jadi mereka bakal bilang kalau ada paket atas nama anda dan pelaku akan mengirim foto paketan tersebut.
Namun anda harus waspada disinilah letak penipuan mereka, yang dikirim oleh pelaku bukanlah sebuat foto paket anda tetapi sebuah aplikasi yang bisa melacak dan mengintip handphone anda ketika anda sedang membuka file-file seperti m-banking, sehingga pelaku bisa mengetahui pin m-banking anda.
-
Bagaimana cara penipuan online dilakukan? Penipuan online juga nggak kalah canggih. Saya pernah dapet email dari pangeran Nigeria. Katanya mau bagi warisan 10 juta dolar. Saya mikir, 'Wah, lumayan nih, bisa buat modal nikah.' Tapi habis itu saya sadar, 'Emang kenapa juga pangeran Nigeria kenal saya?'
-
Modus penipuan online apa yang sering terjadi saat belanja? Penipuan online bisa terjadi kapan saja, yang paling sering adalah saat belanja online. Diskon fantastis yang ditawarkan membuat konsumen rentan terkena tipu-tipu saat barang yang dikirim nggak sesuai.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Bagaimana pelaku menjalankan modus penipuan ini? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Bagaimana penipu online memanfaatkan 'greed' seseorang? Adapun modus penipuan online yang biasanya sering terjadi adalah memanfaatkan psikologis 'greed', yaitu keinginan mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat.
-
Apa penipuan yang marak terjadi saat ini? Beredar unggahan di media sosial terkait tawaran pinjaman bagi nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) hanya dengan menghubungi nomor WhatsApp.
Tentu hal ini akan merugikan anda jika anda tidak berhati-hati terhadap modus tersebut. Anda tidak boleh lengah pastikan file yang dikirim memang berbentuk foto bukan file aplikasi.
"Jadi kalau kalian dapat kiriman file apapun jangan sampai itu adalah dot apilkasi tapi pastiin kalau emang foto kan biasanya belakangnya jpg atau png kaya gitu," kata @batika_bag, Rabu (4/1).
Melansir dari @sikapiuangmu, berikut tips waspada modus penipuan kurir paket:
1. Jangan klik tautan atau lampiran aplikasi dalam pesan whatsapp/SMS yang mencurigakan di ponsel anda.
2. Apabila anda ingin mengecek kebenaran resi pengiriman barang, maka minta kurir untuk menginginkannya dalam bentuk foto atau screenshot.
3. Jika anda ingin mengecek lebih lanjut, gunakan aplikasi atau situs resmi kurir pengiriman.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perkembangan e-commerce menjadi salah satu roda penggerak ekonomi digital di Indonesia
Baca SelengkapnyaDirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak bicara pentingnya meningkatkan kemampuan literasi digital agar terhindar dari penipuan online.
Baca SelengkapnyaBlibli mengajak masyarakat lebih waspada dengan mengenali saluran informasi dan kanal komunikasi resmi Blibli.
Baca SelengkapnyaModus penipuan dengan mengatasnamakan Bea Cukai marak terjadi. Biasanya, menyasar para penjual dan pembeli barang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaAdapun modus penipuan yang sering terjadi saat bulan Ramadan, antara lain transfer dana secara tiba-tiba yang dilakukan pinjaman online (pinjol) ilegal.
Baca SelengkapnyaPeningkatan modus penipuan terjadi seiring dengan meningkatnya kebutuhan dan keinginan masyarakat di bulan puasa.
Baca SelengkapnyaModus penipuan semakin berkembang, termasuk modus penipuan salah transfer.
Baca SelengkapnyaKorban akan dimintai data pribadi perbankan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaMinat masyarakat untuk mengikuti penawaran lelang dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan terus meningkat dari waktu ke waktu.
Baca SelengkapnyaWarganet curhat nyaris terkena penipuan dengan modus salah transfer.
Baca SelengkapnyaMengimbau masyarakat agar mewaspadai penipuan dengan modus tersebut.
Baca SelengkapnyaSalah satu nasabah tabungan di Kota Malang, Jawa Timur harus kehilangan saldo di rekeningnya hingga Rp1,4 miliar.
Baca Selengkapnya