Hilirisasi Batubara Bisa Tingkatkan Nilai Tambah Hingga 5 Kali Lipat
Merdeka.com - Berbagai negara maju mulai meninggalkan penggunaan energi fosil seperti batubara sebagai sumber energi. Begitu juga dengan Indonesia yang mulai mengembangkan energi baru terbarukan sebagai sumber energi baru untuk memenuhi kebutuhan.
Namun faktanya, Indonesia masih saja mengalami ketergantungan pada energi fosil. Selama 25 tahun mendatang, kebutuhan penggunaan energi fosil masih tumbuh 5,2 persen.
Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk, Arviyan Arifin mengatakan, perlu adanya hilirisasi dalam penggunaan batubara sebagai sumber energi. Selama ini batubara hanya dibakar untuk menghasilkan listrik dari energi uap (PLTU).
-
Dimana energi terbarukan dapat digunakan? Energi terbarukan adalah energi yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui secara alami dan berkelanjutan. Beberapa jenis energi terbarukan yang dapat dimanfaatkan antara lain:Energi Surya: Memanfaatkan sinar matahari untuk menghasilkan listrik melalui panel surya atau untuk pemanasan air.Energi Angin: Menggunakan turbin angin untuk menghasilkan listrik dari energi kinetik angin.Energi Air: Memanfaatkan aliran air untuk menggerakkan turbin dan menghasilkan listrik, termasuk pembangkit listrik tenaga air skala besar dan mikrohidro.Energi Panas Bumi: Memanfaatkan panas dari dalam bumi untuk pembangkit listrik dan pemanasan.Biomassa: Menggunakan bahan organik seperti limbah pertanian atau kehutanan untuk menghasilkan energi.Energi Pasang Surut: Memanfaatkan pergerakan air laut akibat pasang surut untuk menghasilkan listrik.
-
Dimana sumber daya alam di Indonesia? Sumber Daya Alam di Indonesia sangat beragam yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
-
Bagaimana Kutai Timur memanfaatkan energi terbarukan? Keberadaan bentang alam karst dengan banyak sumber mata airnya juga dimaksimalkan untuk transisi energi. Kabupaten Kutai Timur secara perlahan sudah mulai beralih ke energi terbarukan.
-
Bagaimana gas bumi bisa jadi energi bersih? Gas bumi juga dapat dikategorikan sebagai energi bersih jika dalam prosesnya menerapkan teknologi carbon capture and storage (CCS), yaitu teknologi menangkap CO2 dan menginjeksikannya kembali ke perut bumi.
-
Dimana energi panas bumi bisa didapatkan? Di beberapa tempat di dunia, panas bumi dapat diambil langsung dari permukaan bumi atau dengan mengebor sumur panas bumi.
-
Apa yang dimaksud dengan Bursa Karbon Indonesia? 'Bursa karbon adalah sistem perdagangan karbon atau carbon trading atau jual beli kredit karbon yang dimana penyelenggara bursa tersebut adalah BEI melalui indeks IDXCarbon,' katanya.
"Yang harus kita lakukan sekarang dalam konteks batubara ini hilirisasi harus jalan," kata Arviyan dalam Webinar Potret Energi Indonesia di acara Tempo Energy Day 2020, Jakarta, Rabu (21/10).
Arviyan ingin batubara tak hanya digunakan untuk PLTU. Penggunaan beberapa teknologi dalam pengolahan batubara bisa menghasilkan nilai tambah dalam proses hilirisasi.
Penggunaan teknologi dalam pengolahan batubara bisa menghasilkan beberapa produk seperti dimetil eter (DME) yang bisa digunakan sebagai pengganti LPG. Selain itu, juga bisa menghasilkan metanol dan polipropilena.
Karbon Aktif
Selain itu batubara juga bisa diolah menjadi activity carbon sehingga bisa digunakan untuk pengolahan air misalnya. Proses hilirisasi ini sudah banyak dilakukan berbagai negara maju. Salah satunya di China.
"Banyak teknologi yang sudah ada dan terbukti sekarang hilirisasi ini sudah terbukti baik di China maupun dengan negara lain," imbuhnya.
Proses hilirisasi ini akan meningkatkan nilai tambah dari batubara. Tak tanggung, Arviyan mengatakan batubara yang diolah menjadi DME akan meningkatkan 5 kali lipat nilai tambahnya. "Untuk kognifikasi DME itu nilainya akan menjadi 5 kali lebih tinggi yang digunakan untuk bahan bakar pengganti LPG," kata dia.
Sebagai informasi, saat ini sumber energi batu bara yang dimiliki Indonesia sebanyak 37,6 miliar ton. Bila tidak ditemukan sumber cadangan batubara baru, energi yang dimiliki ini mampu dipakai sampai 65 tahun mendatang. Saat ini, batubara hanya menyumbang 35 persen dari kebutuhan energi nasional yakni 73 megawatt.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah berencana mengurangi konsumsi batubara secara bertahap dan mengalihkan penggunaan batubara menjadi produk dengan nilai tambah yang lebih tinggi.
Baca SelengkapnyaProgram transisi energi juga sejalan dan mendukung program pemerintah yang lain
Baca SelengkapnyaBerdasarkan kajianĀ Asian and Pacific Economic Review (APER) di kawasan ASEAN, Eniya menyebut angka investasi hijau saat ini lebih tinggi 70 persen.
Baca SelengkapnyaSetidaknya ada 7 negara dengan pemberian subsidi bahan bakar fosil terbesar di tahun 2021, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaKetersediaan batu bara yang melimpah menjadikan komoditas ini sebagai penggerak perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaMasyarakat bisa berperan dalam menyediakan bahan baku biomassa, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan.
Baca SelengkapnyaKekayaan alam di merupakan modal besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat energi hijau.
Baca SelengkapnyaLangkah ini diperlukan untuk mengurangi tingkat emisi dari operasional smelter. Termasuk dalam mengejar target nol emisi karbon.
Baca SelengkapnyaBahlil tak menyangkal dunia saat ini condong mengajak untuk beralih menuju energi yang lebih bersih.
Baca SelengkapnyaTarget bauran EBT sebesar 17-19 persen bisa tercapai jika negara konsisten menyuntik mati PLTU batu bara
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki potensi penyimpanan emisi karbon hingga 600 giga ton melalui Carbon Capture and Storage (CCS).
Baca SelengkapnyaIndonesia siap eskpor secara prekursor baterai kendaraan listrik untuk Tesla
Baca Selengkapnya