Hingga akhir 2015, Garuda bakal operasikan 187 pesawat
Merdeka.com - Garuda Indonesia memastikan bakal mengoperasikan 187 pesawat hingga akhir tahun ini. Dengan rata-rata usia pesawat 4,3 tahun.
"Per September 2015, Garuda Indonesia Group sudah memiliki total 181 armada. Sejalan dengan pengembangan jaringan dan peningkatan layanan yang dilaksanakan, Garuda secara berkelanjutan melaksanakan peremajaan armada," kata Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo saat menyambut kedatangan armada baru Boeing B777-00 ER dengan livery Skyteam, di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (29/10).
Armada baru dengan nomor registrasi PK-GII tersebut merupakan Boeing B777-00 ER kesembilan diterima Garuda sejak 2013. Sebanyak 7 armada dengan jenis serupa telah dilengkapi layanan First Class berkapasitas 314 kursi penumpang.
-
Siapa yang memiliki mobil bernama Garuda? Ilmuwan ini memiliki kendaraan kesayangannya. Bahkan ia menamai kendaraan tersebut sebagai Garuda.
-
Kapan Indonesian Airways berdiri? Akhirnya pada 26 Januari 1949 berdirilah sebuah perusahaan maskapai yang bernama Indonesian Airways yang menggunakan DC-3 Dakota.
-
Apa nama pesawat angkut pertama Indonesia? Pesawat DC-3 Dakota kemudian diberi nama 'Seulawah'.
-
Bagaimana Garuda Mataram dikelola sekarang? Kini Garuda Mataram Motor dikendalikan Indomobil group, yang dimiliki keluarga Sudono Salim.
-
Apa jenis pesawat yang mereka gunakan? Timm dan Cook mempersiapkan pesawat Cessna 172 dengan berbagai modifikasi, termasuk instalasi tangki bahan bakar tambahan.
-
Siapa yang pernah menjadi wartawan berprestasi dan komisaris Garuda Indonesia? Yenny Wahid memiliki cukup banyak sepak terjang dalam ranah berbeda-beda. Ia pernah menjadi wartawan berprestasi hingga komisaris Garuda Indonesia.
Sebanyak 8 kursi untuk First Class, 38 kursi Business Class, dan 268 kursi untuk Economy Class. Dioperasikan untuk melayani rute jarak jauh. seperti Amsterdam dan London.
Sebanyak 2 armada lain, termasuk pesawat baru tiba ini, memiliki kapasitas 393 kursi penumpang. Terdiri dari 26 kelas bisnis dan 367 kelas ekonomi. Dioperasikan untuk melayani penerbangan haji dan umroh (rute Timur Tengah).
Hingga saat ini, Garuda sudah memiliki empat armada dengan livery Skyteam. Yaitu Boeing B777-300 ER, Airbus A 330-300, Boeing B737-800 NG, dan Bombardier CRJ1000 NextGen.
"Pesawat dengan livery Skyteam merupakan salah satu persyaratan dalam keanggotaan Skyteam."
Garuda resmi bergabung Skyteam sejak Maret 2014. Skyteam merupakan sebuah aliansi global beranggotakan 20 maskapai yang menawarkan jaringan global dengan lebih dari 16.270 penerbangan per hari ke 1.057 destinasi di 179 negara. (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain dari penjualan tiket pesawat, Garuda juga menerapkan berbagai program untuk meningkatkan pendapatan mereka.
Baca SelengkapnyaCapaian itu menjadi kali pertama bagi Garuda Indonesia pasca-selesainya proses restrukturisasi pada akhir 2022.
Baca SelengkapnyaPrabowo menjelaskan, pembelian alutsista bekas seperti pesawat tempur bukan dilihat dari usianya.
Baca SelengkapnyaPesawat dibeli dalam kondisi bekas dari perusahaan di Dublin, Irlandia.
Baca SelengkapnyaTNI AU adalah salah satu pengguna jet tempur F-16.
Baca SelengkapnyaHadapi mudik dan arus balik lebaran, Garuda Indonesia dan Citilink siapkan 1,4 juta kursi
Baca SelengkapnyaKarena melihat kebutuhan dari Korps Bhayangkara serta peluang dan perhitungan keuntungan dari pesawat buatan 2019 itu.
Baca SelengkapnyaDiharapkan ke depannya, BBN Airlines Indonesia dapat terus menambah jumlah armada dan memenuhi permintaan penerbangan domestik & internasional.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia Group menyiapkan 570 penerbangan tambahan atau extra flight dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran 2024.
Baca Selengkapnyapesawat Hawk 200 yang memiliki kemampuan terbang rendah untuk peperangan ringan di udara
Baca Selengkapnya42 unit pesawat Rafale yang telah dipesan nantinya akan ditempatkan di skadron 12 dan skadron 16.
Baca Selengkapnya