Hingga Juli, BRAU keruk 14 juta ton batu bara
Merdeka.com - PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) mencatatkan produksi batu bara hingga akhir Juli 2014 sebanyak 14 juta ton batu bara. Pengerukan batu bara ini disebut telah sesuai dengan rencana produksi awal tahun.
"Akhir Juli produksi kita 14 juta ton. Ini sudah memperhitungkan puasa dan lebaran. Sejauh ini sesuai dengan rencana produksi awal," ucap Direktur Operasional BRAU, Arief Wiedhartono dalam konferensi pers di Sampoerna Strategic Square, Jakarta, Rabu (6/8).
Direktur Utama BRAU, Amir Sambodo masih mengharapkan tambahan produksi dari Kementerian ESDM. Amir berharap total produksi batu bara tahun ini disetujui di atas 24,2 juta ton. "Indikasi kita produksi sepanjang tahun akan di atas 24,2 juta ton. Tahun lalu itu kan 22,3 juta ton. Kita masih harapkan tambahan produksi," kata Amir.
-
Apa target Pertamina dalam pengembangan energi panas bumi? Berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN tahun 2021-2030 dan dokumen hijau Pertamina Geothermal Energy, secara keseluruhan industri panas bumi Indonesia diperkirakan akan berkontribusi hingga 16 persen dari total target dekarbonisasi nasional di tahun 2030.
-
Siapa yang menargetkan produksi perikanan 24,58 juta ton? Menteri Kelautan dan Perikanan (KP), Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan bahwa target indikator utama dalam produksi perikanan pada rencana kerja pemerintah atau RKP 2025, mencapai 24,58 juta ton.
-
Kapan target produksi perikanan 24,58 juta ton dicapai? Produksi perikanan pada rencana kerja pemerintah atau RKP 2025, sebesar 24,58 juta ton.
-
Apa target produksi beras Kementan? Menyambut Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) 2023, Kementerian Pertanian (Kementan) mendorong kepala daerah memperkuat produksi pangan guna menekan inflasi, khususnya merealisasikan target produksi beras sebanyak 35 juta ton pada musim panen yang akan datang.
-
Kenapa KKP menargetkan produksi garam 2,25 juta ton? Begitu juga dengan produksi garam mencapai nilai sebesar 2,25 juta ton.
-
Apa capaian utama Pertamina Hulu Energi di tahun 2024? PHE mencatatkan produksi minyak sebesar 548 ribu barel per hari (MBOPD) & produksi gas 2,86 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) sehingga produksi migas sebesar 1,04 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD) hingga trimester 1 tahun 2024 yang merupakan konsolidasi dari seluruh anak usaha PHE.
Perseroan telah mengajukan target produksi batu bara tahun ini sebesar 26 juta ton, namun pemerintah menetapkan 24,2 juta ton. Dengan begitu, tidak bisa memasuki pasar baru. "Kita ajukan 26 juta, dengan pertimbangan 24 juta ya ikut pemerintah. Pelanggan kita lakukan penjatahan. Ada potensi pasar baru yang belum bisa kita penuhi."
Saat ini, produksi batu bara BRAU paling banyak di ekspor keluar negeri, seperti China dan India. Sekitar 20 persen domestik, 80 persen ekspor. (mdk/arr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Batu bara tetap masih menjadi komoditas utama ekspor Indonesia.
Baca SelengkapnyaKenaikan produksi batubara itu didorong oleh performa kontraktor yang lebih baik, dan curah hujan yang lebih sedikit di wilayah pertambangan .
Baca SelengkapnyaCapaian ini sudah melampaui target yang ditetapkan pemerintah sebesar 181.000 BOPD.
Baca SelengkapnyaPerum Bulog mencatat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) saat ini mencapai 1,85 juta ton per 19 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaHingga triwulan kedua di 2024, realisasi investasi di Kota Tarakan telah tembus diangka Rp 8,4 triliun
Baca SelengkapnyaProduksi beras pada periode September dan Oktober 2024 akan meningkat masing-masing menjadi 2,87 juta ton dan 2,59 juta ton.
Baca SelengkapnyaBulog tengah fokus dalam upaya penyerapan gabah atau beras petani dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPHE siap mendukung pemerintah untuk mencapai target produksi minyak nasional tahun 2030 sebesar 1 juta Barel per hari.
Baca SelengkapnyaDiharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca SelengkapnyaSKK Migas menargetkan lifting minyak hingga 1 juta barel per hari hingga 2030.
Baca SelengkapnyaPemerintah target mencapai bauran EBT 23 persen di 2025.
Baca SelengkapnyaHingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.
Baca Selengkapnya