Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hipmi minta pemerintah buat UU perlindungan pengusaha pemula

Hipmi minta pemerintah buat UU perlindungan pengusaha pemula

Merdeka.com - Himpunan Pengusaha Muda (HIPMI) meminta pemerintah untuk memberikan perhatian lebih kepada para pengusaha pemula. Untuk itu, HIPMI meminta pemerintah mengusung Undang-undang perlindungan pengusaha pemula.

Ketua Bidang UKM dan Pengusaha Pemula HIPMI Jawa Barat, Aditya Djanaka, mengatakan pengusaha pemula membutuhkan dukungan dari pemerintah agar dapat bersaing dengan pengusaha multinasional. Pasalnya, banyak pengusaha pemula yang 'mati' lantaran tidak mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah.

"Kita kalah saing dari pengusaha multinasional. Soalnya pajak kita sama, banyak pengusaha muda yang mati kalau tidak diperhatikan oleh pemerintah," ujar dia yang ditemui di Gedung Sate, Bandung, Minggu (11/1).

Menurut dia, pengusaha pemula tersebut 'mati' lantaran pemerintah mendesak harus memakai badan hukum dengan legalitas yang resmi. Selain itu, pengusaha pemula juga dipersulit apabila ingin meminjam modal dari bank tanpa adanya legalitas berbentuk badan hukum.

"Banyak pengusaha-pengusaha muda pengen dapat legalisasi dan dapat pinjaman dari bank," kata dia.

Aditya menambahkan HIPMI sendiri telah menjaring para pengusaha pemuda dari universitas guna memperbanyak wirausaha dalam membangun perekonomian Indonesia.

Sementara itu, HIPMI pada hari ini menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke 15 di Bandung, Jawa Barat guna memilih Ketua Umum Periode 2015-2018. Ada tiga calon yang bakal bertarung dalam pemilihan kursi ketua umum HIPMI.

Calon pertama, Andika Anindia Guna yang merupakan pengusaha muda di sektor energi. Saat ini, Andika masih menjabat sebagai Direktur PT Sugih Energy. Calon kedua, Bayu Priawan Djokosoetono yang saat ini menjabat sebagai Chairman Bluebird Group.

Calon terakhir, Bahlil Lahadalia yang saat ini menjadi pengusaha di sektor pertambangan. Bahlil mengawali karirnya dari berjualan kue dan tukang asongan di Papua.

Aditya Djanaka mengatakan ketiga calon tersebut memiliki kelebihan masing-masing. "Karena ini digelar di Jawa Barat, kita harapkan HIPMI Jawa Barat bakal‎ menjadi penentu kemenangan dari salah satu calon. Semuanya punya karakter dan keunikan masing-masing," ujar Aditya.

Sebenarnya, ada empat calon Ketua Umum HIPMI yang bakal bertarung dalam pemilihan. Namun, satu calon yaitu Pria Manaya Djan mengundurkan diri sehingga hanya tiga calon yang bertarung dalam Munas HIPMI.

"Sejak Oktober lalu kita sudah menerima 4 pendaftar namun ada satu yang mengundurkan diri atau koalisi awal sehingga tersisa tiga orang," kata Sekjen BPP HIPMI Harry Warganegara. (mdk/bim)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
UMKM Bakal Kebagian Hilirisasi, Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian
UMKM Bakal Kebagian Hilirisasi, Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian

Tak hanya nikel, pemerintah juga mendorong hilirisasi UMKM.

Baca Selengkapnya
HIPMI Dorong Sinergitas Agar Swasta Tak Kalah Saing dari BUMN
HIPMI Dorong Sinergitas Agar Swasta Tak Kalah Saing dari BUMN

meminta pemerintah memperhatikan pengusaha swasta agar tak kalah saing dengan perusahaan-perusahaan BUMN.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Usul Nama Kementerian Koperasi dan UKM Diganti, Begini Ceritanya
Pengusaha Usul Nama Kementerian Koperasi dan UKM Diganti, Begini Ceritanya

Dia menekankan agar Kementerian Koperasi dan UKM mampu memberikan respons yang tidak biasa-biasa saja.

Baca Selengkapnya
Satgas Beberkan Bukti UU Cipta Kerja Berpihak pada UMKM dan Pekerja
Satgas Beberkan Bukti UU Cipta Kerja Berpihak pada UMKM dan Pekerja

Dimas Oky Nugroho, mengatakan, UU Cipta Kerja saat ini sedang dalam tahap perbaikan

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Salah Satu Kekacauan Hukum Pemain Bisnis Jadi Pembuat Aturan
Cak Imin: Salah Satu Kekacauan Hukum Pemain Bisnis Jadi Pembuat Aturan

Cak Imin menegaskan dalam kepemimpinannya nanti bersama Anies Baswedan, harus dilandasi pada objektifitas, kalkulatif dan memahami skala prioritas.

Baca Selengkapnya
BRI dan HIPMI Jalin Sinergi Strategis untuk Dorong Pengusaha Muda Naik Kelas
BRI dan HIPMI Jalin Sinergi Strategis untuk Dorong Pengusaha Muda Naik Kelas

Sinergi dengan HIPMI ini menjadi bukti nyata komitmen BRI dalam mendukung pengusaha muda di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bertemu Ketua OJK, HIPMI Dorong Upaya UMKM Indonesia Naik Kelas
Bertemu Ketua OJK, HIPMI Dorong Upaya UMKM Indonesia Naik Kelas

Dalam pertemuan tersebut, HIPMI memberikan usulan kolaborasi dengan OJK dalam rangka upaya membuat para pengusaha UMKM Tanah Air bisa naik kelas.

Baca Selengkapnya
BRI & PNM Berperan Aktif Tingkatkan Daya Saing UMKM Melalui Sertifikasi BPOM
BRI & PNM Berperan Aktif Tingkatkan Daya Saing UMKM Melalui Sertifikasi BPOM

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa program sertifikasi BPOM ini selaras dengan upaya BRI dalam pemberdayaan UMKM.

Baca Selengkapnya
Curhat Pelaku UMKM Soal Rencana Pembatasan Penjualan Produk Impor di Bawah Rp1,5 Juta
Curhat Pelaku UMKM Soal Rencana Pembatasan Penjualan Produk Impor di Bawah Rp1,5 Juta

Rencana pembatasan penjualan produk impor di bawah Rp1,5 Juta untuk melindungi produk UMKM dari ancaman produk impor, salah satunya TikTok Shop.

Baca Selengkapnya
Sandiaga Uno: Regulasi Sedang Dirumuskan, Kami Pastikan TikTok Bantu Produk UMKM
Sandiaga Uno: Regulasi Sedang Dirumuskan, Kami Pastikan TikTok Bantu Produk UMKM

Pemerintah memastikan bahwa TikTok Shop tidak merugikan pelaku UMKM di tanah air.

Baca Selengkapnya
Menaker Dorong Perusahaan Beri Perhatian ke UMKM
Menaker Dorong Perusahaan Beri Perhatian ke UMKM

Dukungan tersebut harus menjadi motivasi bagi perusahaan lain agar memiliki perhatian yang sama kepada UMKM.

Baca Selengkapnya
Pelaku Usaha Kaget Pemerintah Tiba-Tiba Wajibkan PKL-UMKM Kantongi Sertifikat Halal
Pelaku Usaha Kaget Pemerintah Tiba-Tiba Wajibkan PKL-UMKM Kantongi Sertifikat Halal

Terlebih, lanjut Hermawati, para PKL dan UMKM tidak secara cuma-cuma alias gratis untuk memperoleh sertifikat halal.

Baca Selengkapnya