Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hore, Jokowi Beri Sinyal PSBB dan PPKM Dicabut Akhir Tahun

Hore, Jokowi Beri Sinyal PSBB dan PPKM Dicabut Akhir Tahun Aktivitas Warga di PSBB Transisi. ©2020 Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kabar gembira untuk masyarakat. Rencananya pemerintah akan mencabut kebijakan Pembatasan Sosial Berskala besar (PSBB) atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di akhir tahun. Artinya berbagai aktivitas masyarakat akan kembali normal seperti sediakala.

"Mungkin nanti akhir tahun kita akan menyatakan berhenti PSBB PPKM kita," kata Jokowi saat memberikan sambutan di acara Outlook Ekonomi Indonesia 2023 di Hotel Ritz Calton, Jakarta Selatan, Rabu (21/12).

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun mengenang masa-masa awal pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia. Bahkan saat varian delta merebak di tanah air, kasus harian mencapai puncaknya yakni 56 ribu kasus per hari.

Kala itu, mayoritas menteri-menteri menyarankan dirinya mengeluarkan kebijakan penguncian wilayah (lockdown). Namun hal tersebut tidak diambil dan memilih melakukan pembatasan kegiatan masyarakat saja.

"Saat itu saya ingat hampir 80 persen menteri sarankan saya buat lockdown termasuk masyarakat yang menyampaikan hal yang sama," kata dia.

Jokowi menilai kebijakan yang diambil kala itu sangat tepat. Dengan kebijakan PPKM perekonomian Indonesia masih tetap bisa berjalan walau lemah. Namun hal itu jauh lebih baik karena telah mengantarkan kondisi Indonesia di hari ini.

"Kalau itu (lockdown) kita lakukan saat itu, mungkin ceritanya akan lain," ungkapnya.

Saat itu negara kekurangan alat pelindung diri (APD), oksigen hingga pasien yang menumpuk di rumah sakit. Jokowi mengklaim, kala itu semua pihak masih bisa cukup tenang untuk menghadapi situasi darurat. "Untuk kita saat itu masih tenang, enggak gugup dan gelagapan. Sehingga situasi sulit bisa dikelola dengan baik," kata dia.

Ketika kasus penyebaran mulai melandai, pasien yang sakit sudah berkurang, kondisi ekonomi kembali bergairah. Namun di akhir tahun 2021 muncul varian baru dari virus corona yakni omicron. Saat penyebaran varian omicron ini puncak kasus Covid-19 mencapai 64 ribu kasus per hari.

Kini dengan penanganan yang semakin membaik. Penyuntikan vaksin kepada masyarakat, kondisi jauh lebih baik. Saat ini hanya ada 1.200 orang yang sedang terinfeksi virus corona. "Perjalanan seperti itu harus kita ingat betapa sulitnya kita. Oleh karena itu kemampuan domestik terus harus kita garap," pungkasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Kata-Kata Pamit Presiden Jokowi & Permintaan Maaf Lagi soal Kebijakan Kurang Berkenan
VIDEO: Kata-Kata Pamit Presiden Jokowi & Permintaan Maaf Lagi soal Kebijakan Kurang Berkenan

Presiden Jokowi juga berpamitan pada masyarakat, sebelum melepaskan jabatannya sebagai presiden

Baca Selengkapnya
Jokowi Sambut 2024: Indonesia Berjalan di Jalur yang Benar dan Siap Hadapi Tantangan
Jokowi Sambut 2024: Indonesia Berjalan di Jalur yang Benar dan Siap Hadapi Tantangan

Indonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Terakhir, Minta Menteri Tuntaskan Semua Program Utama
Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Terakhir, Minta Menteri Tuntaskan Semua Program Utama

Presiden Jokowi menekankan agar pemerintah saat ini mendukung segala bentu program unggulan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Menteri AHY Beberkan Pesan Jokowi di Sidang Kabinet Terakhir
Menteri AHY Beberkan Pesan Jokowi di Sidang Kabinet Terakhir

AHY menyebut, Presiden Jokowi meminta agar seluruh jajaran Kabinet Indonesia Maju dapat menyelesaikan tugas.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Sampaikan Ucapan Idulfitri Terakhir Sebagai Presiden di 2024, Titip Pesan Memaafkan
VIDEO: Jokowi Sampaikan Ucapan Idulfitri Terakhir Sebagai Presiden di 2024, Titip Pesan Memaafkan

Penyampaian ini sekaligus ucapan terakhir Jokowi sebagai presiden

Baca Selengkapnya
Jelang Purna Tugas, Jokowi Minta Menteri Jangan Buat Kebijakan Ekstrem Timbulkan Gejolak
Jelang Purna Tugas, Jokowi Minta Menteri Jangan Buat Kebijakan Ekstrem Timbulkan Gejolak

Dia mewanti stabilitas keamanan agar tidak ada gejolak, utamanya agar pemerintahan berikutnya dapat berjalan baik.

Baca Selengkapnya
Blusukan ke Pasar Soponyono Surabaya, Jokowi Pamit Bulan Depan Pensiun Jadi Presiden
Blusukan ke Pasar Soponyono Surabaya, Jokowi Pamit Bulan Depan Pensiun Jadi Presiden

Jokowi bersama Ibu Negara Iriana juga memberikan bantuan sembako kepada pedagang.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Selamat Bekerja Bapak Prabowo Subianto dan Kabinet Baru
Jokowi: Selamat Bekerja Bapak Prabowo Subianto dan Kabinet Baru

Jokowi berharap agar kebijakan dan program yang baik dapat diteruskan di pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya
Jelang Purnatugas, Jokowi Harap Prabowo Lanjutkan Program Bantuan Pangan
Jelang Purnatugas, Jokowi Harap Prabowo Lanjutkan Program Bantuan Pangan

Jokowi meminta masyarakat mengingatkan Prabowo melanjutkan program bantuan pangan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perintah Tegas Jokowi, BPK Ditugaskan Muluskan Pemerintahan Prabowo-Gibran
VIDEO: Perintah Tegas Jokowi, BPK Ditugaskan Muluskan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Presiden Jokowi memerintahkan agar BPK memuluskan peralihan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin ke pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pemilu Panas Enggak Apa-apa, yang Penting Jangan Kompor
Jokowi: Pemilu Panas Enggak Apa-apa, yang Penting Jangan Kompor

Menurutnya, suasana pemilu yang kadang menjadi panas adalah hal wajar.

Baca Selengkapnya
Pakar Kebijakan Sebut Paket Stimulus Ekonomi Bisa Ringankan Beban Masyarakat Terdampak PPN 12%
Pakar Kebijakan Sebut Paket Stimulus Ekonomi Bisa Ringankan Beban Masyarakat Terdampak PPN 12%

Langkah pemerintah yang memberikan bantuan stimulus ekonomi untuk kesejahteraan rumah tangga mendapat sambutan positif

Baca Selengkapnya