Identitas baru, Rumah.com jadi pertama di Asia gunakan teknologi kecerdasan buatan
Merdeka.com - PropertyGuru Group, induk usaha Rumah.com meluncurkan identitas baru sebagai perusahaan berbasis teknologi yang bergerak di industri properti. Perubahan identitas baru ini dilakukan menyeluruh di semua perusahaan regionalnya, termasuk Rumah.com di Indonesia.
Peluncuran identitas baru ini ditandai dengan perubahan logo baru. Logo tiga rumah yang sebelumnya menjadi identitas Rumah.com dan PropertyGuru, berganti dengan logo dua atap rumah yang saling terhubung. Logo baru ini diklaim melambangkan Rumah.com sebagai perusahaan berbasis teknologi yang bergerak di bidang properti, yang terus tumbuh dan berkembang sesuai zaman.
Head of Marketing Rumah.com, Ike Hamdan mengatakan, perubahan logo bukan sekadar kosmetik. Sebagai sebuah perusahaan berbasis teknologi, logo baru ini sangat selaras dengan tema yang clean, simple, dan modern.
-
Apa yang dilakukan teknologi AI? Mengutip DailyMail, Jumat (6/9), dokumen ini menunjukkan bahwa perusahaan seperti Facebook, Google, dan Amazon mungkin menggunakan teknologi ini untuk menargetkan iklan kepada konsumen. Menurut presentasi yang bocor ini, perangkat lunak tersebut mampu menangkap data niat konsumen secara real-time dan mencocokkannya dengan data perilaku untuk membuat iklan yang lebih relevan.
-
Bagaimana AI membantu pembuatan logo? Program yang dapat dipakai adalah Photoshop, Canva, Picsart, dan program lainnya yang bersifat gratis.
-
Bagaimana AI membantu aplikasi desain rumah menghasilkan tata letak? Fitur penggabungan kreatif dan variasi gambar memungkinkan para desainer interior untuk merangkai struktural sketsa awal dan tata letak desain yang diinginkan.
-
Siapa yang dapat menggunakan aplikasi AI untuk desain rumah? Prome AI merupakan alat yang ideal untuk menghasilkan serangkaian desain hanya dalam beberapa klik.
-
Siapa yang mengembangkan AI ini? Para peneliti di Denmark menggunakan data dari jutaan individu untuk membangun model yang dapat memprediksi berbagai peristiwa kehidupan, mulai dari kesehatan hingga kehidupan sosial.
-
Dimana AI diterapkan? 'Ada AI terhadap healthcare, ada AI terhadap kosmetik, [AI terhadap] transportasi, dan lain-lain.
"Logo baru ini juga melambangkan Rumah.com yang berkembang dari penyedia listing semata menjadi perusahaan teknologi," katanya dikutip dari keterangan resmi perusahaan di Jakarta, Kamis (5/4).
Menurutnya, teknologi terbaru yang diterapkan oleh Rumah.com adalah teknologi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI). Rumah.com menggunakan mesin pembelajaran algoritma. Mesin algoritma berbasis kecerdasan buatan ini akan terus mempelajari kebutuhan dan preferensi setiap pengunjung Rumah.com, sehingga solusi yang diberikan akan semakin akurat dan spesifik karena dilakukan berdasar perilaku pengguna.
"Rumah.com dan PropertyGuru Group adalah yang pertama di Asia yang menggunakan teknologi AI ini. Tak hanya logo, pembaruan identitas ini meliputi pembaruan halaman utama situs Rumah.com, aplikasi mobile, hingga penggunaan teknologi AI. Pembaruan ini akan terus berlangsung secara bertahap hingga ke seluruh bagian situs Rumah.com," tambah Ike.
Executive Officer PropertyGuru Group, Hari V. Krishnan di Singapura secara sambungan langsung melalui internet mengatakan, jutaan orang di Asia Tenggara sudah mencari dan menemukan rumahnya bersama perusahaa.
"Ini adalah sebuah kehormatan sekaligus tanggung jawab bagi kami. Menyongsong dekade yang baru, kami menyadari bahwa orang-orang tidak hanya menginginkan proses pencarian dan pembelian rumah yang lebih cepat dan mudah, tetapi juga solusi yang sangat spesifik dan pribadi sesuai kebutuhan dan tantangan masing-masing."
Selain pembaruan logo, Rumah.com juga mengusung motto baru, yakni 'Melangkah ke Rumah'. Motto ini merupakan adaptasi dari motto baru PropertyGuru Group, yang berbunyi 'Look Forward to Home'. 'Melangkah ke Rumah' merupakan perwujudan aspirasi semua pencari properti di Asia, yaitu menemukan dan memiliki rumah mereka sendiri.
Rumah.com Istimewa ©2018 Merdeka.com"Identitas brand kami yang baru, terutama logo kami yang baru, mendapat inspirasi dari asal kami, dan dengan tegas menunjukkan arah perjalanan kami sebagai sebuah brand."
Country Manager Rumah.com, Marine Novita menjelaskan, makna di balik logo baru ini yaitu dua atap rumah yang melambangkan fase pencarian rumah, baik mereka yang sedang mencari rumah pertamanya, atau yang sedang mencari hunian baru yang lebih baik. Sedangkan empat puncak di dalam logo tersebut juga melambangkan empat pasar utama PropertyGuru yaitu Singapura, Malaysia, Thailand, dan Indonesia.
"Logo baru ini terdiri dari garis-garis yang saling terkait. Ini menunjukkan perjalanan hidup seseorang, sekaligus perjalanan mencari hunian. Ada naik, ada turun, ada rintangan, ada keraguan. Rumah.com hadir sebagai Penasihat Terpercaya Anda dalam mencari hunian,mengatasi segala rintangan dan keraguan agar para pencari rumah bisa menemukan rumah yang tepat," katanya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
LG memperkenalkan visi baru sekaligus tema yang diusung dalam partisipasinya di gelaran Consumer Electronics Show (CES) 2024.
Baca SelengkapnyaIndonesia diproyeksikan menjadi pemimpin dalam adopsi artificial intelligence (AI) di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah aplikasi desain rumah yang pakai AI.
Baca SelengkapnyaKecerdasan buatan (AI) akan memberikan pengaruh besar ke dunia kerja.
Baca SelengkapnyaPenipuan properti dengan AI semakin meresahkan. Penipu menggunakan deepfake untuk menyamar sebagai pemilik asli dalam upaya mencuri properti.
Baca SelengkapnyaMengutip data dari Coinmarketcap, terdapat lebih dari 300 token yang masuk dalam kategori AI.
Baca SelengkapnyaExperience center ini juga akan berfungsi sebagai pusat pelatihan yang menawarkan program bagi pelajar, aparatur sipil negara, hingga masyarakat luas.
Baca SelengkapnyaArtificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan adalah teknologi terbaru dan tercanggih yang digunakan untuk melengkapi sistem komputer.
Baca SelengkapnyaTransformasi digital bawa BRIBRAIN raih predikat Future of Intelligence se-Asia Pasifik dari IDC Awards 2023.
Baca SelengkapnyaIndonesia kalah jauh dari jumlah investasi Microsoft di Malaysia. Apa penyebabnya?
Baca SelengkapnyaInfomedia akan menyelenggarakan konferensi INFINITE-Infomedia Insight in Technology Excellence di akhir Oktober 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaAI kini punya peran fundamental agar pekerjaan selesai lebih efektif dan efisien.
Baca Selengkapnya