IHSG Ditutup Melemah Dipicu Perpanjangan PSBB Jakarta
Merdeka.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah sore ini, Kamis (4/6), mengakhiri tren penguatan dalam beberapa hari terakhir. Hal ini dipicu diperpanjangnya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta sampai waktu yang belum dibatasi.
IHSG ditutup melemah 24,3 poin atau 0,49 persen ke posisi 4.916,7. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 bergerak turun 6,06 poin atau 0,79 persen menjadi 764,61. Sementara itu, sentimen dari eksternal sebenarnya relatif positif bagi indeks, di mana mayoritas bursa saham Asia menguat dan masih terjadi aksi beli oleh investor asing.
"Hari ini indeks melemah karena ternyata PSBB Jakarta diperpanjang atau berbeda dengan ekspektasi pasar yang memproyeksikan PSBB tidak diperpanjang dan diterapkan protokol new normal," kata analis Indopremier Sekuritas Mino di Jakarta, dikutip Antara, Kamis (4/6).
-
Kenapa harga saham turun? Sebaliknya, jika kinerja kurang bagus juga bisa membuat harga saham jadi turun. Misalnya ketika mengalami penurunan pendapatan, perusahaan terkena isu negatif, hingga jika terlibat kasus hukum. Sentimen Pasar yang Positif Sentimen pasar maksudnya adalah persepsi investor terhadap kondisi pasar. Jika ada banyak orang yang melihat prospek perusahaan secara positif, hal tersebut bisa mendorong permintaan saham semakin meningkat dan harganya juga ikut naik. Berbeda jika sentimen pasar mulai berubah ke arah negatif. Misalnya saat perusahaan terkena kasus yang membuat kepercayaan investor hilang.
-
Bagaimana inflasi memengaruhi saham? Misalnya, saham dapat berkinerja baik selama periode inflasi jika perusahaan menaikkan harga untuk mengimbangi biaya yang meningkat.
-
Apa dampak sentimen negatif pada saham? Berbeda jika sentimen pasar mulai berubah ke arah negatif. Misalnya saat perusahaan terkena kasus yang membuat kepercayaan investor hilang. Mereka mungkin sesegera mungkin menjual sahamnya. Dengan pasokan saham berlebih, harga yang ditawarkan otomatis akan turun.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
-
Apa itu saham? Saham merupakan hak yang dimiliki oleh individu atas perusahaan sebagai hasil dari penyerahan modal dalam bentuk investasi. Dalam bentuk fisik, saham biasanya terwujud dalam lembaran kertas yang mencantumkan nama pemilik, yang menandakan bahwa orang tersebut memiliki bagian dari perusahaan.
-
Siapa pemilik PT Salim Ivomas Pratama Tbk? Perusahaan ini merupakan pemain besar dalam industri hulu dan hilir tanaman sawit di Indonesia. Perusahaan ini merupakan produsen minyak goreng dengan merek Bimoli dan margarin Palmia.
Dibuka menguat, IHSG nyaman berada di zona hijau pada sesi pertama perdagangan. Sedangkan pada sesi kedua, IHSG turun dan tak mampu beranjak dari zona merah hingga penutupan perdagangan saham.
Secara sektoral, tiga sektor meningkat dimana sektor properti naik paling tinggi yaitu 1,25 persen, diikuti sektor pertanian dan sektor infrastruktur masing-masing 0,6 persen dan 0,31 persen.
Sedangkan tujuh sektor terkoreksi di mana sektor aneka industri turun paling dalam yaitu minus 1,5 persen, diikuti sektor pertambangan dan sektor manufaktur masing-masing minus 1,01 persen dan minus 0,93 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah aksi bersih asing atau net foreign buy sebesar Rp938,79 miliar. Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 877.038 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 13,76 miliar lembar saham senilai Rp12,3 triliun. Sebanyak 210 saham naik, 201 saham menurun, dan 161 saham tidak bergerak nilainya.
Pembelian Saham
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso melaporkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Mei 2020 sudah mulai bergerak stabil cenderung menguat di level 4.605-4.847,5. Bahkan, hari ini sudah mencapai 4.996, hingga menembus 5.000.
Dengan menghijaunya IHSG, dia berharap ini menjadi pemulihan terhadap pasar saham dan bisa berjalan normal. Dia mencatat, investor asing juga membukukan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp 8 triliun sepanjang Mei kemarin.
"Bulan Mei sudah ada net buying sebesar Rp 8 triliun. Di pasar SBN juga ada net buying sebesar Rp 7,07 triliun, itu per Mei kemarin," kata Wimboh dalam sesi teleconference, Kamis (4/6).
Berdasarkan data tersebut, dia menilai situasi pasar modal saat ini sudah mulai kondusif setelah sebelumnya sempat tertekan dalam. Itu terlihat dari pergerakan IHSG yang drop hingga ke level 4.500.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
IHSG pada Selasa (16/4) pagi dibuka melemah 156,25 poin atau 2,14 persen ke posisi 7.130,62.
Baca SelengkapnyaIHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.
Baca SelengkapnyaTerpantau pada pukul 12.00 WIB mengalami penurunan yang menyentuh angka -1,26 persen atau -86,203 point ke posisi 6.762,964.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data RTI, pada Senin, 5 Agustus 2024 pukul 14.18 WIB, IHSG merosot 4,18 persen ke posisi 7.002.
Baca SelengkapnyaIHSG dibuka menguat 23,33 poin atau 0,33 persen ke posisi 7.203,16.
Baca SelengkapnyaIHSG sempat menyentuh 7300-an mendekati penutupan perdagangan akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaIHSG BEI pada pagi ini mengalami kenaikan 0,02 persen ke posisi 7.085,37.
Baca SelengkapnyaNilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.
Baca SelengkapnyaPelemahan IHSG ini terjadi di tengah demo besar-besaran mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara yang tidak menerapkan libur Lebaran hingga 10 hari justru mencatatkan tren PMI di bawah 50 poin. Antara lain Thailand, Malaysia dan Jepang.
Baca SelengkapnyaIHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani ungkap penyebab PMI manufaktur Indonesia turun drastis.
Baca Selengkapnya