Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

IHSG Menguat Seiring Aksi Beli Investor Asing Masih Berlanjut

IHSG Menguat Seiring Aksi Beli Investor Asing Masih Berlanjut Ilustrasi saham. ©shutterstock.com

Merdeka.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menguat seiring aksi beli oleh investor asing yang berlanjut. IHSG ditutup menguat 58 06 poin atau 0,85 persen ke posisi 6.920,06. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 11,35 poin atau 1,17 persen ke posisi 985,08.

"Bursa regional Asia dan IHSG secara bersama-sama bergerak menguat setelah sebelumnya krisis Ukraina memicu tekanan aksi jual. Pelaku pasar tampaknya bersikap konsolidasi terkait dengan sanksi apa yang akan diberikan oleh negara-negara Barat kepada Rusia pasca-Pemerintah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina Timur yaitu wilayah Luhansk dan Donetsk," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, dikutip Antara, Rabu (23/2).

Kondisi itu dinilai membuat pelaku pasar dan investor terus mencermati risiko eskalasi geopolitik antara Rusia dan Ukraina.

Orang lain juga bertanya?

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Internasional (WHO) mengungkapkan jumlah kasus baru virus corona di seluruh dunia turun 21 persen dalam sepekan terakhir. Hal itu diyakini akan menjaga mobilitas masyarakat sehingga mendorong aktivitas perekonomian bergerak kembali.

Dari dalam negeri, penerimaan APBN Januari tahun ini mencatatkan kinerja yang positif dimana pendapatan negara yang tercatat Rp156 triliun atau meningkat 54,9 persen (yoy) dari total pendapatan negara pada Januari 2021 yang sebesar Rp100,7 triliun, sehingga APBN Januari 2022 mencetak surplus Rp28,9 triliun atau setara 0,16 persen produk domestik bruto (PDB).

Hal tersebut memberikan indikasi di mana situasi proses pemulihan ekonomi terus berjalan sehingga memberikan kontribusi pada APBN.

Dibuka menguat, IHSG menghabiskan waktu di zona hijau hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih terus berada di teritori positif hingga penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tujuh sektor meningkat dimana sektor infrastruktur naik paling tinggi yaitu 2,05 persen, diikuti sektor teknologi dan sektor energi masing-masing 1,82 persen dan 1,19 persen.

Sedangkan empat sektor terkoreksi dimana sektor transportasi & logistik turun paling dalam yaitu minus 0,42 persen, diikuti sektor barang konsumen non primer dan sektor properti & real estat masing-masing minus 0,29 persen dan minus 0,08 persen.

Penutupan IHSG diiringi aksi beli saham oleh investor asing di seluruh pasar yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau net foreign buy di seluruh pasar sebesar Rp966,25 miliar. Sedangkan di pasar reguler tercatat aksi beli asing dengan jumlah beli bersih Rp861,88 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.574.336 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 23,02 miliar lembar saham senilai Rp13,36 triliun. Sebanyak 251 saham naik, 275 saham menurun, dan 161 tidak bergerak nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Hang Seng naik 140,28 poin atau 0,6 persen ke 23.660,28, indeks Shanghai menguat 32 poin atau 0,93 persen ke 3.489,15, dan Straits Times terkoreksi 6,81 poin atau 0,2 persen ke 3.393,77.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah

IHSG pada Selasa (16/4) pagi dibuka melemah 156,25 poin atau 2,14 persen ke posisi 7.130,62.

Baca Selengkapnya
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan

IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.

Baca Selengkapnya
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam

Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.

Baca Selengkapnya
IHSG Menguat pada Awal Perdagangan Kamis 16 Mei 2024
IHSG Menguat pada Awal Perdagangan Kamis 16 Mei 2024

IHSG dibuka menguat 23,33 poin atau 0,33 persen ke posisi 7.203,16.

Baca Selengkapnya
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900

IHSG sempat menyentuh 7300-an mendekati penutupan perdagangan akhir tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023

IHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.

Baca Selengkapnya
IHSG Dibuka Menguat 1,62 Poin Rabu Pagi
IHSG Dibuka Menguat 1,62 Poin Rabu Pagi

IHSG BEI pada pagi ini mengalami kenaikan 0,02 persen ke posisi 7.085,37.

Baca Selengkapnya
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun

Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.

Baca Selengkapnya
Airlangga Minta Investor Tidak Panik Meski IHSG Anjlok 4 Persen
Airlangga Minta Investor Tidak Panik Meski IHSG Anjlok 4 Persen

Berdasarkan data RTI, pada Senin, 5 Agustus 2024 pukul 14.18 WIB, IHSG merosot 4,18 persen ke posisi 7.002.

Baca Selengkapnya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya

Terpantau pada pukul 12.00 WIB mengalami penurunan yang menyentuh angka -1,26 persen atau -86,203 point ke posisi 6.762,964.

Baca Selengkapnya
Saham Semen Indonesia Masuk Daftar Konstituen Indeks Pefindo i-Grade, Begini Penjelasannya
Saham Semen Indonesia Masuk Daftar Konstituen Indeks Pefindo i-Grade, Begini Penjelasannya

Konstituen Indeks Pefindo i-Grade terdiri dari 30 perusahaan yang tercatat di bursa dan memiliki peringkat idAAA sampai dengan idBBB.

Baca Selengkapnya
Pasar Obligasi di Tanah Air Dipercaya Bakal Lanjutkan Tren Positif, Ini Faktor Pemicunya
Pasar Obligasi di Tanah Air Dipercaya Bakal Lanjutkan Tren Positif, Ini Faktor Pemicunya

Pasar obligasi Indonesia dinilai masih melanjutkan tren positif. Hal ini didukung pertumbuhan ekonomi makro yang solid.

Baca Selengkapnya