Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Imbas Pandemi, Investasi Sektor ESDM Turun Jadi USD 24,4 Miliar di 2020

Imbas Pandemi, Investasi Sektor ESDM Turun Jadi USD 24,4 Miliar di 2020 Ilustrasi Migas. shutterstock.com

Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) melaporkan, realisasi investasi sektor ESDM mencapai USD 24,4 miliar pada tahun 2020. Angka ini menurun dari realisasi investasi di 2019 yang mencapai USD 33 miliar.

"Memang ada penurunan dibanding 2019, realisasinya mencapai USD 33 miliar. Di 2020 dengan kondisi yang ada, memang USD 24,4 miliar karena adanya kendala pandemi," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam konferensi pers virtual, Kamis (7/1).

Dia mengatakan, realisasi investasi ini masih didominasi dari subsektor minyak dan gas, terutama di sektor produksi di hulu dan investasi kilang di hilir. Subsektor EBTKE, ketenagalistrikan dan mineral dan batu bara (minerba) juga menyumbang nilai investasi ini.

Ditargetkan, investasi di sektor ESDM bisa mencapai USD 36,4 miliar pada 2021. Optimisme pencapaian target ini didorong oleh pengendalian pandemi Covid-19 yang mulai membaik di 2021 serta program vaksinasi yang akan dimulai pada pertengahan Januari 2021.

"Vaksin juga sudah mulai berdatangan meskipun jumlahnya masih harus dipenuhi. Nah, ini juga berkaitan dengan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.

Tidak hanya di dalam negeri, kondisi perdagangan di luar negeri juga tentunya akan mempengaruhi nilai investasi yang akan dicapai. Secara rinci, Arifin menargetkan subsektor minyak dan gas akan meraih investasi senilai USD 17,6 miliar, dilanjutkan dengan investasi di subsektor ketenagalistrikan yang ditargetkan mencapai USD 9,9 miliar.

"Lalu di sektor EBTKE USD 2,9 miliar, minerba USD 6 miliar. Kita harap nanti bisa capai melewati 2019 kemarin," ujarnya.

Reporter: Athika Rahma

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jerit Pengusaha Mebel Industrinya Kian Jeblok, Pemerintah Ngaku Kaget
Jerit Pengusaha Mebel Industrinya Kian Jeblok, Pemerintah Ngaku Kaget

Mendengar laporan itu, Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian, Edi Prio Pambudi mengaku terkejut.

Baca Selengkapnya
PLN Utang 8,3 GW Pembangkit Listrik Hijau
PLN Utang 8,3 GW Pembangkit Listrik Hijau

Pemerintah target mencapai bauran EBT 23 persen di 2025.

Baca Selengkapnya
Ekspor Indonesia Anjlok, Juni 2023 Hanya Rp302,33 Triliun
Ekspor Indonesia Anjlok, Juni 2023 Hanya Rp302,33 Triliun

Kinerja ekspor Juni 2023 anjlok, hanya Rp302,33 triliun.

Baca Selengkapnya
Realisasi Penggunaan Energi Bersih di Indonesia Baru 13,9 Persen, Masih Jauh dari Target
Realisasi Penggunaan Energi Bersih di Indonesia Baru 13,9 Persen, Masih Jauh dari Target

Rendahnya realisasi bauran EBT ini tak lepas dari belum tercapainya target investasi di sektor energi hijau.

Baca Selengkapnya
Ekspor Indonesia ke China Anjlok 20 Persen di Januari 2024, Ternyata Ini Pemicunya
Ekspor Indonesia ke China Anjlok 20 Persen di Januari 2024, Ternyata Ini Pemicunya

BPS mencatat, tiga besar negara tujuan ekspor non-migas Indonesia pada Januari 2024 adalah ke negara China, Amerika Serikat, dan India.

Baca Selengkapnya
Tak Lagi Dilanjut, Nasib Investasi Mangkrak Senilai Rp100 Triliun Diputihkan
Tak Lagi Dilanjut, Nasib Investasi Mangkrak Senilai Rp100 Triliun Diputihkan

Di masa kepemimpinannya sebagai Menteri Investasi, Bahlil mengklaim telah melanjutkan investasi mangkrak senilai Rp600 triliun.

Baca Selengkapnya
Tak Lagi Dilanjut, Nasib Investasi Mangkrak Senilai Rp100 Triliun Diputihkan
Tak Lagi Dilanjut, Nasib Investasi Mangkrak Senilai Rp100 Triliun Diputihkan

Di masa kepemimpinannya sebagai Menteri Investasi, Bahlil mengklaim telah melanjutkan investasi mangkrak senilai Rp600 triliun.

Baca Selengkapnya
Tak Jual Timah ke Luar Negeri, Kinerja Ekspor Bangka Belitung Anjlok hingga Rp175,36 Miliar
Tak Jual Timah ke Luar Negeri, Kinerja Ekspor Bangka Belitung Anjlok hingga Rp175,36 Miliar

Kinerja ekspor Provinsi Bangka Belitung pada Februari hanya USD18,76 juta atau setara Rp298,42 miliar.

Baca Selengkapnya