Impor jagung 600 ribu ton, Bulog sebut untuk stabilisasi harga ayam
Merdeka.com - Badan Urusan Logistik (Bulog) bakal mengimpor jagung sebanyak 600 ton pada akhir Maret. Komoditas itu merupakan bahan baku pakan ternak.
Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti menjelaskan pasokan Jagung seret bakal mendongkrak harga pakan ternak. Pada akhirnya, itu bakal mengerek naik harga ayam dan telur.
"Penugasan ini bukan untuk cari untung, tapi untuk stabilisasi. Kita tahu harga jagung naik ke atas, diikuti naiknya harga ayam dan telur, ini membebani masyarakat," ujarnya dalam paparan kinerja Bulog di kantornya, Jakarta, Kamis (21/1).
-
Bagaimana proses ekspor telur ke Singapura? Ekspor ini berjalan melalui proses audit dan penilaian yang dilakukan oleh Singapura Food Agency (SFA), hingga pada 5 April 2023 SFA menyetujui Indonesia untuk melakukan ekspor telur konsumsi ke Singapura.
-
Kapan ayam jadi banyak? Bila gajah jadi ayam, lalu singa jadi ayam, dan kambing jadi ayam, maka ayam jadi apa? Ayam jadi banyak dong.
-
Kapan BULOG mulai impor jagung? Untuk itu, BULOG untuk mengimpor jagung pakan sebanyak 500 ribu ton secara bertahap guna mengatasi defisit produksi pada kuartal IV 2023.
-
Kapan pesanan telur asin Indramayu meningkat? Saat masa liburan seperti menjelang Lebaran ataupun tahun baru, pesanan telur asin rempah khas Rambatan Kulon semakin meningkat.
-
Kapan harga telur ayam naik? Di pasar tradisional Simongan Semarang, telur ayam dibanderol seharga Rp27.000 per kilogram. Padahal empat hari sebelumnya, harga telur ayam masih berada di kisaran Rp24.000 per kilogram.
Djarot mengatakan pihaknya tak bisa mengandalkan pasokan jagung lokal yang baru akan panen sekitar Mare-April. Sementara, masyarakat tak bisa menunggu selama itu, mengingat ayam dan telur sudah menjadi konsumsi harian.
"Karena belum ada panen jagung, Bulog harus impor," ujarnya.
"Prioritas penjualan jagung ke usaha kecil menengah dan peternak rakyat. Hari ini kami undang mereka untuk diskusi. Akhir bulan ini kapal yang membawa jagung mulai masuk secara bertahap sampai akhir Maret." (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional sudah menugaskan Perum BULOG untuk mengimpor jagung pakan sebanyak 500 ribu ton.
Baca SelengkapnyaImpor jagung itu nantinya akan dibeli dari sejumlah negara, di antaranya Brazil, Argentina, dan Amerika Serikat (AS).
Baca SelengkapnyaBulog optimis penugasan impoer beras akan terpenuhi sepanjang tahun 2024 dan tidak ada penambahan kouta.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memaparkan, proses importasi beras ini masih berasal dari negara-negara langganan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerum BULOG masih memperhitungkan total biaya demurrage yang harus dibayarkan.
Baca SelengkapnyaBulog janji penugasan impor beras akan dikelola dengan baik untuk menjaga stabilitas harga beras di pasaran di pasaran.
Baca SelengkapnyaBulog siap menerima tambahan kuota penugasan impor dari pemerintah untuk memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) guna menstabilkan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaHingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.
Baca SelengkapnyaTambahan kuota impor ini jadi pelengkap izin impor sebanyak 2 juta ton yang sudah diproses lebih dahulu.
Baca SelengkapnyaNamun demikian, Bulog belum mendapatkan dokumen penugasan secara resmi dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi melaporkan hingga saat ini pihaknya telah menyerap sebanyak 18.000 ton jagung dari petani dalam negeri.
Baca SelengkapnyaBulog sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah sebanyak 1,5 juta ton.
Baca Selengkapnya