Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indef: Jangan bangga dengan neraca perdagangan surplus

Indef: Jangan bangga dengan neraca perdagangan surplus

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) nilai neraca perdagangan Indonesia pada September 2016 mengalami surplus USD 1,22 miliar. Hal ini dipicu oleh sektor non migas yang mengalami surplus USD 1,88 miliar, namun sektor migas mengalami defisit USD 681,1 juta.

Ekonom Institute for Development Economy and Finance (Indef) Ahmad Heri Firdaus menilai bahwa neraca perdagangan surplus belum tentu menandakan aktivitas ekonomi yang sehat.

"Neraca perdagangan surplus namun, apakah kita harus senang? Pemerintah membanggakan surplus ini tertinggi 13 bulan, Jangan bangga karena kemampuan pemerintah untuk mendorong kemandirian ekonomi dengan produktifitas ekspor," jelasnya di Kantor Indef, Jakarta, Kamis (20/10).

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, surplus yang dicapai bukan keberhasilan pemerintah mendorong ekspor atau kendalikan impor, namun lebih kepada penurunan impor yang lebih tajam dari ekspor.

"Jadi surplus tidak sehat. Memang kita hemat devisa, namun idealnya neraca perdagangan surplus didorong oleh naiknya ekspor. Bukan karena melorotnya impor. Jadi ekspor harus naik jauh lebih besar dari impor. Impor barang baku bisa diolah dan diekspor lebih banyak. Struktur dari surplus ini tidak sehat," ujarnya.

Kemudian, impor barang konsumsi yang semakin deras juga menandakan ekonomi yang tidak sehat. Menurutnya, saat ini Indonesia digempur barang impor, terutama yang tidak berlabel SNI, karena tidak ada strategi bertahan yang kuat.

"Kebijakan pengamanan pasar domestik kita lemah. Bisa dilihat dari jumlah kebijakan non tarif measure. AS berusaha agar barang dari luar susah masuk. Di Indonesia hanya ada 272 kebijakan non tarif measures. Jadi kebijakan kita masih lemah. Kita harus perkuat pasar domestik, bukan untuk kendalikan impor, namun untuk membela produsen domestik kita," tutupnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 50 Bulan Berturut-Turut
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 50 Bulan Berturut-Turut

Surplus perdagangan pada Juni 2024 ini diakibatkan nilai ekspor yang masih lebih tinggi daripada impor.

Baca Selengkapnya
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut

Catatan ini memperpanjang daftar surplus selama 41 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Delapan Kali Berturut-turut, APBN 2023 Surplus Rp147,2 Triliun
Delapan Kali Berturut-turut, APBN 2023 Surplus Rp147,2 Triliun

Pemerintah selama 8 bulan terakhir sukses menjaga realisasi pendapatan lebih besar dibanding pengeluaran atau belanja pemerintah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Catatkan Surplus Neraca Perdagangan 51 Bulan Berturut-turut
Indonesia Catatkan Surplus Neraca Perdagangan 51 Bulan Berturut-turut

Neraca perdagangan Indonesia per Juli 2024 turun sebesar USD470 juta menjadi USD1,92 miliar dibanding bulan sebelumnya yang mencapai USD2,39 miliar.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut
Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut

Neraca perdagangan komoditas migas tercatat defisit USD1,89 miliar dengan komoditas penyumbang defisit adalah hasil minyak dan juga minyak mentah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar
Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar

Pudji menerangkan, surplus tersebut ditopang oleh komoditas non migas yaitu sebesar USD4,62 miliar

Baca Selengkapnya
Neraca Dagang Indonesia Surplus 42 Bulan Berturut-turut Meski Kinerja Ekspor Anjlok
Neraca Dagang Indonesia Surplus 42 Bulan Berturut-turut Meski Kinerja Ekspor Anjlok

Neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus USD3,48 miliar pada Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Neraca Dagang Oktober 2024 Surplus USD2,48 Miliar, Catatkan Surplus 54 Bulan Berturut-turut
Neraca Dagang Oktober 2024 Surplus USD2,48 Miliar, Catatkan Surplus 54 Bulan Berturut-turut

Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 membukukan surplus sebesar USD 2,48 miliar.

Baca Selengkapnya
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 52 Bulan Berturut-turut
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 52 Bulan Berturut-turut

Surplus neraca perdagangan bulan Agustus 2024 lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Kinerja Impor Indonesia Meroket Jadi Rp336,93 Triliun di Juli 2024
Kinerja Impor Indonesia Meroket Jadi Rp336,93 Triliun di Juli 2024

Secara tahunan, nilai impor Juli 2024 mengalami peningkatan 11,07 persen.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot

Meskipun terjaga positif selama 38 bulan beruntun, Sri Mulyani melihat tren ekspor dan impor mulai terjadi pelemahan.

Baca Selengkapnya
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.

Baca Selengkapnya