Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indonesia-Argentina Targetkan Peningkatan Perdagangan Dua Kali Lipat

Indonesia-Argentina Targetkan Peningkatan Perdagangan Dua Kali Lipat Enggartiasto Lukita. ©2018 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Menteri Perdagangan Republik Indonesia Enggartiasto Lukita dan Menteri Produksi dan Tenaga Kerja Republik Argentina Dante Enrique Sica sepakat untuk meningkatkan perdagangan kedua negara dua kali lipat dari capaian 2018 dalam dua tahun ke depan atau pada 2021.

Kesepakatan dicapai pada pertemuan bilateral kedua Menteri yang berlangsung di Buenos Aires, Argentina.

"Indonesia dan Argentina sependapat bahwa dengan potensi kedua negara yang besar, nilai perdagangan keduanya saat ini masih terlalu rendah. Untuk itu, kedua negara sepakat meningkatkan perdagangannya hingga dua kali lipat dalam dua tahun ke depan,” kata Enggar lewat keterangannya di Jakarta, Rabu (15/5).

Orang lain juga bertanya?

Pada 2018, nilai perdagangan kedua negara tercatat sebesar USD 1,7 miliar. Dengan kenaikan dua kali lipat, pada 2021 nanti diharapkan terjadi keseimbangan perdagangan senilai USD 3,4 miliar.

Menurut Mendag, Argentina merespons positif usulan untuk meningkatkan hubungan perdagangan bilateral. Indonesia dan Argentina adalah hub pasar regional baik di ASEAN maupun Mercosur yang belum tergarap potensinya secara maksimal oleh kedua negara.

"Penguatan kerja sama perdagangan dan investasi dengan Argentina dan Mercosur penting artinya di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi global tahun ini yang diperkirakan akan berlanjut hingga tahun depan," imbuh Enggar.

Untuk mencapai target ini kedua negara akan membentuk tim kerja yang akan bertugas sesegera mungkin guna mengidentifikasi cara-cara untuk meningkatkan perdagangan secara lebih seimbang bagi Indonesia dan mempelajari kemungkinan merundingkan perjanjian antara Indonesia dengan Argentina maupun dengan Mercosur.

Sementara itu, Dante Sica menyampaikan bahwa pertemuan keduanya sangat positif, di mana Argentina dan Indonesia berada dalam kerangka kerja yang sama.

Dante Sica juga menyampaikan tim kerja bisa segera memulai untuk mengecek potensi produk-produk perdagangan yang bisa ditingkatkan untuk mencapai target perdagangan tersebut.

"Tim kerja ini akan melibatkan Kedutaan Besar RI dan Kedutaan Besar Argentina di masing-masing negara sebagai penghubung," imbuh Dante.

Selain produk-produk yang saling melengkapi, kedua Menteri membahas potensi kerja sama di sektor industri serta kemungkinan dilakukannya imbal dagang.

"Industri kereta api dan pesawat terbang, serta infrastruktur merupakan industri strategis yang dapat ditingkatkan kerja samanya dengan Argentina," jelasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Rosan: Investasi RI-Afrika Terus Menguat
Rosan: Investasi RI-Afrika Terus Menguat

Rosan menuturkan, total investasi Indonesia di negara-negara Afrika mencapai USD2,09 miliar.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi Digital ASEAN Diprediksi Capai USD 2 Triliun, Indonesia Kebagian Berapa?
Pertumbuhan Ekonomi Digital ASEAN Diprediksi Capai USD 2 Triliun, Indonesia Kebagian Berapa?

DEFA bisa turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi digital ASEAN hingga dua kali lipat, termasuk untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bertemu Mendag Selandia Baru, Zulkifli Hasan Optimistis Target Perdagangan NZD4 Miliar Tercapai
Bertemu Mendag Selandia Baru, Zulkifli Hasan Optimistis Target Perdagangan NZD4 Miliar Tercapai

Hal itu disampaikan Zulkifli Hasan saat bertemu Menteri Perdagangan dan Pertumbuhan Ekspor Selandia Baru, Rino Tirikatene

Baca Selengkapnya
Ekspor Harus Tumbuh 9,6 Persen untuk Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Ekspor Harus Tumbuh 9,6 Persen untuk Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Sektor ekspor akan memainkan peran penting dalam mewujudkan tujuan tersebut.

Baca Selengkapnya
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 50 Bulan Berturut-Turut
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 50 Bulan Berturut-Turut

Surplus perdagangan pada Juni 2024 ini diakibatkan nilai ekspor yang masih lebih tinggi daripada impor.

Baca Selengkapnya
Perundingan Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Eropa Rampung Tahun Ini
Perundingan Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Eropa Rampung Tahun Ini

Hasil kajian dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS) menyatakan, terdapat potensi pertumbuhan PDB riil mencapai 0,10 persen.

Baca Selengkapnya
Kanada Siap Habis-Habisan Investasi di Sektor Strategis Indonesia
Kanada Siap Habis-Habisan Investasi di Sektor Strategis Indonesia

Mendag optimis bahwa hubungan ekonomi Indonesia-Kanada akan semakin kuat di masa depan.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030

Ada 6 tantangan yang perlu diselesaikan agar ekonomi digital Indonesia tembus Rp9.732 triliun di tahun 2030.

Baca Selengkapnya
Pertemuan Bilateral Indonesia-Hongkong, Mendag Dorong Perdagangan & Investasi Sektor Berorientasi Ekspor
Pertemuan Bilateral Indonesia-Hongkong, Mendag Dorong Perdagangan & Investasi Sektor Berorientasi Ekspor

Mendag Budi juga mengapresiasi asistensi teknis dan program peningkatan kapasitas yang diberikan Hongkong melalui program kerja sama ekonomi dan teknis.

Baca Selengkapnya
Indonesia Siap Sasar Pasar Non Tradisional Chile
Indonesia Siap Sasar Pasar Non Tradisional Chile

Produk utama Indonesia yang diekspor ke Chili meliputi mineral, tembaga, produk kimia, suku cadang otomotif,

Baca Selengkapnya
Indonesia Catatkan Surplus Neraca Perdagangan 51 Bulan Berturut-turut
Indonesia Catatkan Surplus Neraca Perdagangan 51 Bulan Berturut-turut

Neraca perdagangan Indonesia per Juli 2024 turun sebesar USD470 juta menjadi USD1,92 miliar dibanding bulan sebelumnya yang mencapai USD2,39 miliar.

Baca Selengkapnya