Indonesia-Swedia sepakat buat harga listrik murah & ramah lingkungan
Merdeka.com - Menteri Koordinator Kebijakan dan Energi Swedia, Ibrahim Baylan mengunjungi Indonesia dalam rangka memperkuat kerja sama di bidang energi antara Swedia dan Indonesia. Dalam kunjungannya Ke Indonesia, Baylan melakukan penandatangan MoU dengan Kementerian ESDM terkait kerja sama bilateral dalam bidang energi baru dan terbarukan.
"Tujuan dan kebijakan energi adalah memastikan bahwa pasokan listrik untuk industri dan rumah tangga tersedia dengan harga kompetitif. Dengan dampak yang paling kecil terhadap lingkungan. Ini adalah tujuan yang sama bagi Swedia dan Indonesia, dan saya percaya kedua negara dapat bekerjasama untuk mencapainya," ujar Menteri Baylan di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (16/2).
Menteri ESDM, Ignasius Johan menegaskan, kerja sama ini ditujukan untuk pengembangan energi baru terbarukan di Indonesia. Kedua negara akan bekerja sama mengembangkan sumber energi dari air dan angin.
-
Dimana energi panas bumi bisa didapatkan? Di beberapa tempat di dunia, panas bumi dapat diambil langsung dari permukaan bumi atau dengan mengebor sumur panas bumi.
-
Di mana kawasan potensial untuk investasi di Jakarta? Dia bilang, jika IKN benar-benar menjadi ibu kota, maka kawasan sekitar Monas, Masjid Istiqlal dan Bundaran Hotel Indonesia (HI) direncanakan menjadi area potensial untuk investasi dan perubahan peruntukan menjadi wilayah komersial.
-
Apa target Pertamina dalam pengembangan energi panas bumi? Berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN tahun 2021-2030 dan dokumen hijau Pertamina Geothermal Energy, secara keseluruhan industri panas bumi Indonesia diperkirakan akan berkontribusi hingga 16 persen dari total target dekarbonisasi nasional di tahun 2030.
-
Apa target PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dengan ARED, pemanfaatan air sebagai sumber energi listrik di Indonesia mampu meningkatkan pemanfaatan air menjadi 25,3 GW pada tahun 2040 atau meningkat sebesar 185 % dibandingkan Business as Usual (BaU)," papar Darmawan.
-
Dimana Perusda MBS diharapkan untuk menerapkan bisnis kendaraan listrik? 'Saya mendorong ke depan, MBS mulai menggunakan kendaraan non fosil. Kendaraan itu bisa dipinjam atau disewakan,' ujarnya Akmal kepada wartawan.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
"Nilai investasi belum dibicarakan. Diharapkan pengembangan energi air dan angin bisa lebih baik. Untuk daerah mana saja, sampai saat ini masih kita tinjau. Bisa saja timur berpotensi atau bahkan daerah lain," ujar Jonan.
Menteri Jonan mengatakan, pertemuan ini masih sebatas penandatangan MoU. Langkah lebih lanjut masih akan terus dikoordinasikan dengan berbagai pihak. "Masih sebatas penandatangan kesepakatan tadi, untuk proses dan lain lain masih akan kita koordinasikan," ujar Jonan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia juga mempunyai komitmen terhadap pencapaian SDG’s agenda 2030.
Baca SelengkapnyaKapasitas pembangkit nuklir pertama di Indonesia ini sebesar 250 megawatt.
Baca SelengkapnyaPresiden mengatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar di sektor energi hijau, yaitu sekitar lebih dari 3.600 gigawatt (GW).
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki potensi penyimpanan emisi karbon hingga 600 giga ton melalui Carbon Capture and Storage (CCS).
Baca SelengkapnyaAirlangga mengatakan Pemerintah akan mempersiapkan transmisi multi channel menuju Singapura untuk mengurangi risiko perawatan dan pemadaman.
Baca SelengkapnyaUntuk tahap pertama, Indonesia siap mengekspor listrik rendah karbon.
Baca SelengkapnyaPencairan ini jadi kabar baik bagi sektor industri yang juga sangat terlibat dalam proses JETP untuk proyek transisi energi.
Baca SelengkapnyaSumber energi terbarukan di Indonesia yang potensi ketersediaannya mencukupi dan melimpah untuk dijadikan sumber listrik .
Baca SelengkapnyaPLN saat ini masih lebih memilih sumber pembangkit berbasis alam yang ramah lingkungan.
Baca SelengkapnyaLuhut menceritakan, kesepakatan ekspor listrik dengan Singapura sudah dimulai melalui nota kesepahaman alias MoU pada Maret 2023.
Baca SelengkapnyaBeberapa perusahaan Indonesia dan Singapura telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait ekspor listrik.
Baca SelengkapnyaFokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Baca Selengkapnya